Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia

INDIKATOR TRADING EMAS ONLINE YANG BAGUS DAN AKURAT

28 September 2024 in Blog - Emas - by Admin

FOREXimf.com - Sangat penting melakukan analisa harga agar trader paham arah movement price sehingga peluang muncul dimanfaatkan. Di sinilah pentingnya indikator untuk trading emas serta harus diaplikasikan secara tepat.

Beberapa indikator tersedia untuk para trader. Pemula dan profesional sama-sama bisa mengaplikasikannya. 

Seputar Trading Emas

Gold trading telah menjadi komoditas dengan daya tarik sangat tinggi. Gold memiliki kelebihan tersendiri dari pada instrumen atau komoditas trading yang lainnya baik saham, FX, serta kripto. Nilai emas pun cenderung stabil ditambah peluang kenaikannya yang lebih besar jika diamati dalam jangka panjang.

Instrumen lain malah rentan perubahan harga, namun performa gold malah lebih stabil. Alasannya demand emas di market yang meningkat, bahkan ketika yang tersedia hanya sedikit. Inilah mengapa, selain ditransaksikan secara fisik, emas juga tambah populer karena menjadi instrumen trading secara online atau digital.

Seperti instrumen trading yang lain, gold menjadi komoditas trading yang erat kaitannya dengan analisa fundamental maupun teknikal. Keduanya diaplikasikan dalam memprediksi, membaca, serta memahami sinyal dan pergerakan harga. 

Fluktuasinya memang tak sebesar komoditas lain. Namun analisis movement harga gold serta tahu kapan waktu terbaik Beli dan Jual juga butuh indikator. 

Rekomendasi Indikator untuk Trading Emas Akurat

Banyak opsi indikator yang dapat dipilih. Masing-masing indikator tersebut punya keunggulannya masing-masing. Sebagai trader, sebenarnya penting menguasai semua indikator tersebut. Kemudian kamu pilih indikator yang menurutmu paling kamu kuasai.

  • Moving Average

Indikator untuk trading emas ini paling disukai trader, terkhusus untuk new trader MA terkenal akan kesederhanaannya yang membuat siapa saja dapat mengaplikasikannya dengan mudah. Meskipun kamu baru sebagai trader, kemungkinan tidak ada kendala pasti dalam menggunakannya.

Saat ini banyak yang mengandalkan MA sebagai indikator andalan dan dijadikan sebagai acuan dalam mengetahui movement pasar. MA digunakan juga dalam mencari reversal maupun trend price emas untuk short term maupun middle term.

Sesuai namanya, MA akan mengenali posisi apa pun berkenaan dengan average price pada waktu tertentu. Kemudian tarik garis pada sepanjang titik agar memunculkan pergerakan harga. Ini juga menjadi tanda untuk tahu apakah yang muncul nanti uptrend atau downtrend.

Moving Average menggunakan beberapa periode. Misalnya MA 30, 100, 15, 200, dan 50. Pemahaman terhadap tanda-tanda tersebut memberikanmu gambaran secara jelas terkait aktivitas yang berlangsung di pasar.

  • Fibonacci Retracement

Indikator untuk trading emas yang kedua adalah Fibonacci Retracement. FR ini pertama kali booming lewat ahli Matematika, Lenoardo Pisano dan kata Fibonacci adalah panggilan akrab dirinya. Dia memperkenalkannya sekitar abad 13. Lewat teorinya, FR menghadirkan sederet angka penentu dan dinamakan rasio.

Angka-angka FR diperoleh dengan mengalikan deretan angka pada FS (Fibonacci Sequence). Dimulai pada 0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, 84, 144, dan lain-lain. 

Rasio 23.6% yang didapatkan trader berdasarkan pembagian 1 angka pada deret menggunakan angka ke-3 setelahnya. Jadi 8/24 = 0.2361. Lalu rasio 61.8% yang didapatkan lewat pengalian 1 angka pada angka setelahnya. Maka 8/13 = 0.618.

Untuk deret rasio-nya antara lain:

  • 23.6%
  • 38.2%
  • 50%
  • 61.8%
  • 100%

Angka tersebut merupakan dasar menentukan tingkatan resistance – support. Dalam menampilkan FR, kamu tak perlu melakukan penghitungan manual. Sudah ada tool FR dan kamu tinggal menariknya dari tingkatan high price dan low price.

  • Exponental Moving Average

Sebuah indikator hasil pengembangan Moving Average. Hadirnya EMA seolah memberikan penegasan terkait analisis harga terbaru. Berkenaan analisis tekniknya, EMA menjadi penyempurna MA untuk melakukan kalkulasi lewat penambahan multiplier alias bobot pada satuan waktu MA.

Misalnya, pada jangka waktu MA sudah dipilih 20 hari. Rumus  dasar EMA akan dihitung berdasarkan smoothing factor sehingga menjadi [2/(20 + 1)] = 0.0952. 

Nanti smoothing factor tersebut masih dikalkulasi dengan Exponental Moving Average sebelumnya sehingga muncul nilai terbaru sekarang. Faktor rata-rata tersebut yang merupakan acuan sebagai multiplier pada rentang waktu yang lain di EMA.

Melakukan penghitungan semacam ini, analisis MA bisa lebih akurat. Ini dikarenakan besaran perubahan average dari satu waktu ke waktu lain terlihat jelas. 

Banyak anggapan bahwa EMA cenderung sensitif dari MA berkenaan berita maupun development kondisi psikologis dari trader aktif. Lalu bisakah berita mempengaruhi gold trend seketika? Tentu bisa dan mengamatinya lewat pergerakan EMA di chart.

  • Bollinger Bands

Bolinger Bands atau BB juga bisa sebagai indikator andalan gold trading, terkhusus bagi pemula. Indikator yang menjadi tool yang sesuai pada pengaplikasian analisis teknis perdagangan emas. Contohnya dipakai pada indikator instrumen lainnya, BB di gold trading juga mengacu terhadap observasi pada tingkat low volatility serta trend movement yang terjadi.

BB menampikan standar deviation yang dapat dikalkulasi berdasarkan movement MA. Besaran dipakai yaitu 2. 

Selain itu, BB bisa diaplikasikan dalam menentukan level oversold dan overbought sebuah tren. Lewat jarak BB ini, kamu akan dibantu dalam memutuskan apakah perlu Beli atau Jual. Ketika jarak BB menyempit pada periode tenang alias low volatility, menandakan sinyal movement price yang besar, baik turun atau naik.

Saat jarak ke-2 BB sangat lebar, pergerakan price menjadi sangat besar juga. Bahkan malah sulit memprediksinya. Para gold trader pun bisa mengidentifikasi tingkat keuntungan sesuai yang dimau berdasarkan indikator BB ini.

  • Relative Strength Index (RSI)

Masih ada indikator untuk trading emas berikutnya yaitu Relative Strength Index. Indikator yang juga cocok diaplikasikan dalam perdagangan emas serta terbukti memberi hasil positif saat diaplikasikan dengan benar. RSI juga menjadi indikator recommended bagi pemula.

RSI digunakan agar kamu tahu seperti apa overbought dan oversold. Bukan sekadar tahu, melainkan memahami area terjadinya. RSI juga kerap disebut indikator momentum dikarenakan mampu menghitung seberapa besar fluktuasi atau perubahan harga yang terjadi pada market.

Pada grafik, RSI ini dimunculkan sebagai grafik garis atau oscillator dengan pergerakan pada ke-2 titik paling jauh, bawah dan atas. Batas area atas adalah level 70 serta batas area bawah adalah level 30.

Dapatkan Indikator Trading Paling Lengkap hanya di QuickPro. Install Sekarang!

Mengalkulasi nilai RSI, umumnya rentang waktu yang dibutuhkan yaitu 14 hari dan average potensi profitnya 1%. Berlaku juga pada komoditas emas dikarenakan aktivitas trading-nya dapat dihitung daily atau intraday.

Itulah beberapa indikator trading emas untuk dipelajari dan dipahami. Memang kamu tak dituntut benar-benar menguasai kelima indikator di atas. Setidaknya kamu tahu apa saja indikator yang dapat diaplikasikan serta punya pemahaman sekilas tentang masing-masing indikator tersebut.

Setelah itu, tugasmu memilih indikator mana yang ingin kamu tekuni dan kuasai. Lalu aplikasikan ke pasar secara tepat untuk meraih cuan.

Share :