Apakah Anda pernah berpikir untuk berinvestasi emas? Kebanyakan individu biasanya hanya menabung gaji bulanan dan berusaha agar meminimalisir pengeluaran agar tidak boros.
Selain itu, seringkali saat mendengar kata investasi yang terpikir adalah investasi saham, asuransi, atau properti jika Anda memiliki penghasilan yang lebih dari cukup. Namun, bagaimana dengan investasi emas?
Cara Investasi Emas di Pegadaian
Emas merupakan logam mulia atau emas batangan yang bisa menjadi alat investasi jangka panjang. Nilai emas cenderung naik dan tidak rentan dengan adanya inflasi.
Meski investasi lainnya, seperti saham menawarkan keuntungan yang lebih tinggi. Hanya saja keuntungan tersebut juga sejalan dengan risikonya yang tinggi. Sementara itu, investasi properti juga tak likuid seperti emas sehingga membutuhkan waktu untuk menjualnya.
Emas memang rentan kehilangan dan pencurian, namun kini Anda bisa menyimpannya di perusahaan negara, seperti Pegadaian. Sebelum mengetahui trik investasi emas di Pegadaian, Anda perlu memahami cara investasi emas di pegadaian.
1. Menitip
Salah satu cara investasi emas adalah dengan menitip. Pegadaian sendiri membuka layanan jasa penitipan emas sehingga emas yang Anda miliki aman dan terjamin. Emas disimpan menggunakan asuransi, jadi Anda tak perlu khawatir emas akan hilang.
Besaran biaya penitipan di Pegadaian pun cukup terjangkau, yakni Ro20.000 per 100 gram untuk setiap bulannya. Jika Anda menitipkan emas seberat 1 kg, maka perlu membayar Rp200.000 setiap bulannya.
2. Tabungan Emas
Pegadaian juga menyediakan tabungan emas untuk Anda yang ingin membeli dan menitipkan emas sekaligus bisa mencairkannya. Besaran menabung emas di Pegadaian minimal Rp5.000 – Rp10.000 Anda sudah bisa investasi emas seberat 0,01 gram.
3. Mencicil
Selain menabung emas, Anda juga bisa berinvestasi emas dengan cara mencicil. Pegadaian menawarkan pembelian logam mulia dengan cara mencicil. Anda hanya perlu datang ke kantor Pegadaian terdekat dan memilih logam mulia yang diinginkan.
Anda hanya perlu membayar uang muka (DP) sekitar 20-30 persen dari harga emas. Setelah itu, tentukan lamanya waktu cicilan antara 1-36 bulan dan jumlah cicilan. Emas baru bisa diterima dalam waktu 1-2 minggu dari waktu pelunasan.
Trik Investasi Emas di Pegadaian
Setelah mengetahui beberapa caranya, Anda perlu memahami trik investasi emas di Pegadaian agar mendapat keuntungan dan tidak rugi. Berikut beberapa trik investasi emas di Pegadaian.
1. Tentukan tujuan investasi emas
Sebelum memulai investasi, pastikan untuk mengetahui tujuan investasi Anda. Tanyakan pada diri Anda, mengapa saya ingin berinvestasi emas? Apakah hanya karena sedang tren? Pasalnya, saat Anda tidak serius dalam investasi emas biasanya hanya akan dijual kembali ketika kepepet finansial atau berakhir di Pegadaian.
2. Perkirakan Waktu Investasi dan Konsultasi dengan Ahlinya
Kapan waktu yang tepat untuk investasi emas? Inilah saatnya Anda rajin untuk memperhatikan pasar dan berkonsultasi kepada yang lebih ahli.
Biasanya, kesalahan pemula dalam berinvestasi emas adalah menganggap bahwa mereka bisa melakukannya kapan saja. Padahal ketika harga emas sedang turun, mereka justru merugi. Oleh sebab itu, trik investasi emas di Pegadaian ini tak boleh dilupakan.
Carilah berbagai informasi tentang harga emas dan dampak jangka pendek ke depan sebelum menjual emas. Media massa juga kerap memberi tahu perkembangan harga emas terbaru beserta analisisnya terhadap kemungkinan perkembangan harga beberapa waktu mendatang.
Anda juga bisa melihat tren harga emas di internet melalui beberapa situs, seperti Kitco, Goldprice, atau UBS Gold.
3. Pilih Jenis Emas yang Sesuai
Meski terbuat dari emas, perhiasan bukan berarti bisa menjadi bagian dari investasi. Pasalnya, emas perhiasan seringkali terkena biaya pembuatan perhiasan dan harganya justru berkurang ketika dijual kembali. Pilihlah emas batangan atau koin untuk berinvestasi emas yang lebih jitu.
Setelah mengetahui pergerakan harga emas, pilihlah tempatnya. Emas bersertifikat selalu diterima di mana saja dan mendapat harga lebih tinggi. Selain itu, emas 18 karat akan lebih sulit dijual daripada 24 karat.
4. Jangan sampai berutang karena investasi emas
Kesalahan lainnya yang rawan dilakukan oleh pemula dalam berinvestasi emas adalah berutang. Sebaiknya, pastikan Anda mempunyai modal yang cukup sebelum memulai karena investasi ini berjangka panjang dan hasilnya tak bisa diambil dalam waktu dekat. Jangan sampai Anda malah berutang hanya karena berinvestasi emas, namun tak memiliki persiapan yang matang.
5. Siapkan dana cadangan dan pilih logam murni
Trik investasi emas di Pegadaian selanjutnya adalah dengan mempersiapkan dana cadangan. Besaran jumlahnya sekitar 6-12 bulan pengeluaran keluarga sebelum memulai investasi emas. Selain itu, jangan asal membeli emas. Pastikan membeli emas dengan kadar logam yang murni.
Itulah beberapa cara dalam berinvestasi di Pegadaian serta trik investasi emas di Pegadaian agar menguntungkan.
Anda juga bisa investasi emas online tanpa repot membeli emas dalam bentuk fisik. Anda bisa mempelajari trading gold di laman FOREXimf dengan layanan dan fitur yang lengkap.