Strategi untuk analisa forex merupakan langkah penting yang perlu dilakukan jika ingin mendapatkan cuan dari trading forex ini. Pada dasarnya, melakukan strategy ini bertujuan untuk menentukan titik masuk dan keluar dalam proses trading.
Melakukan strategi dan analisis dalam dunia trading forex sendiri bertujuan agar bisa memaksimalkan keuntungan yang mungkin Anda dapatkan. Selain itu, dengan melakukan strategi ini juga Anda bisa terhindar dari spekulasi ataupun mengambil keputusan tanpa dasar.
Strategi untuk Analisa Forex
Ada banyak faktor yang perlu diperhatikan ketika akan menentukan strategi trading yang tepat. Faktor paling umum yang biasa digunakan adalah faktor teknikal dan juga fundamental. Berikut adalah beberapa strategi yang bisa dilakukan untuk analisa forex.
1. Price Action Trading
Price action trading merupakan strategi dengan melihat riwayat harga dari sebuah aset. Nantinya, para trader akan melakukan aksinya berdasarkan pola harga yang terbentuk sebelumnya. Pada penggunaanya sendiri, strategi ini akan membuat kamu banyak menggunakan analisis teknikal.
Dalam prakteknya, Anda juga akan menggunakan beberapa indikator untuk mendukung keputusan yang Anda buat, mulai dari menggunakan indikator fibonacci ataupun moving average. Salah satu keunggulan dari strategi ini adalah cocok untuk semua jenis trading
2. Range Trading
Range trading merupakan strategi analisis yang akan membuat Anda memperhatikan rentang harga aset. Anda akan melihat titik terendah sampai titik paling tinggi dari aset tersebut.
Karena harus memperhatikan kedua hal tersebut, maka dalam prakteknya Anda juga harus paham tentang titik support dan resistance. Keunggulan dari strategi ini adalah cocok untuk semua jenis trading.
Meski demikian, strategi ini tidak bisa digunakan pada aset dengan volatilitas tinggi. Pada prakteknya juga Anda bisa menggunakan beberapa indikator oscilator untuk mendukung keputusan yang Anda buat.
3. Trend Trading
Strategi lainnya yang juga bisa Anda gunakan adalah trend trading. Pada strategi ini maka Anda akan melihat harga dari tiap aset dengan lebih detail. Nantinya, Anda juga akan menyimpulkan garis trend yang terbentuk dari harga aset tersebut.
Garis trend ini sendiri bisa terbentuk dengan beberapa cara, seperti
- Berdasarkan titik harga. Pada hal ini, Anda akan melihat titik paling rendah dan tinggi dari suatu aset.
- Berpatokan pada garis resistance dan juga support yang terbentuk
- Melihat garis moving average yang telah terbentuk dalam beberapa periode ke belakang.
Penggunaan strategi ini sendiri sangat cocok untuk trader yang terbiasa melakukan trading dalam jangka waktu panjang. Untuk mengoptimalkan strategi ini, maka Anda juga memilih aset dengan trend yang sedang kuat.
4. Position Trading
Strategi dalam dunia analis forex lainnya yang juga cukup populer digunakan adalah position trading. Penggunaan cara ini juga sangat sederhana, para trader hanya perlu menganalisis perubahan harga aset yang terjadi dalam jangka panjang.
Pada prakteknya, strategi ini akan banyak menggunakan analisis fundamental. Jika ingin menggunakan strategi ini maka Anda juga perlu memantau kondisi ekonomi, sosial, dan politik yang ada.
5. Day Trading
Strategi populer lainnya dalam dunia forex adalah melakukan day trading. Sesuai namanya, hal ini akan membuat seorang trader memegang aset dengan sangat cepat, bahkan mungkin dalam hitungan menit, sebelum akhirnya menjual kembali aset tersebut.
Dalam strategi ini seorang trader paling lama akan memegang aset dalam jangka waktu satu hari, atau beli ketika pembukaan dan jual ketika penutupan. Trader yang menggunakan strategi ini juga biasanya akan melakukan banyak trading per harinya.
Ini merupakan salah satu strategi dengan tingkat resiko yang relatif rendah. Namun jika ingin menggunakan strategi ini maka Anda juga perlu memahami analisis teknikal dengan sangat baik.
6. Scalping
Teknik lainnya yang juga sering digunakan oleh para trader untuk melakukan strategi analisisnya adalah dengan menggunakan scalping. Cara ini mirip dengan strategi day trading, hanya saja waktunya yang lebih singkat dan cepat.
Trader yang menggunakan strategi ini benar-benar memegang aset dalam hitungan menit saja. Paling lama, mereka memegang aset mungkin dalam kisaran 30 sampai 60 menit, sebelum akhirnya dijual kembali.
Strategi ini sendiri bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dalam jumlah kecil namun sangat sering pada hari itu. Hal penting yang juga perlu Anda perhatikan dalam melakukan strategi ini adalah Anda Bisa menggunakan leverage dari broker.
Menentukan Strategi Analisis yang Tepat
Setiap trader biasanya memiliki cara analisa tersendiri. Anda mungkin bisa mencoba semua strategi tersebut dan menentukan mana yang paling cocok untuk Anda. Anda bisa melihat mana strategi yang paling nyaman dan menguntungkan.
Penentuan strategi untuk analisa forex ini sendiri sebenarnya akan berkaitan dengan gaya trading Anda. Apakah ada tipe trader cepat, seperti day trader atau scslper, atau justru terbiasa memegang aset dalam jangka waktu yang lama.