FOREXimf.com - Immanuel Kant, seorang filsuf Jerman abad ke-18, dikenal dengan kontribusi besar dalam bidang etika dan epistemologi. Salah satu konsep utama yang dia kembangkan adalah prinsip disiplin moral. Yang menekankan pentingnya aturan dan kedisiplinan dalam mencapai tujuan yang lebih tinggi.
Dia memberikan kontribusi besar dalam berbagai bidang filsafat, termasuk epistemologi, etika, dan metafisika. Karya-karya utamanya, seperti "Critique of Pure Reason," "Critique of Practical Reason," dan "Critique of Judgment," membentuk dasar dari banyak diskusi filosofis tentang bagaimana kita memahami dunia dan moralitas.
Selain karya-karya filosofisnya yang mendalam, Kant juga dikenal karena metodologinya yang ketat dan disiplin dalam mengeksplorasi pertanyaan-pertanyaan besar tentang eksistensi manusia, pengetahuan, dan moralitas.
Immanuel Kant juga terkenal sebagai seseorang yang sangat disiplin soal waktu, bayangkan selama hidupnya dia hanya terlambat satu kali, bahkan pada saat dia terlambat alun alun kota yang biasanya Kant lewati ramai memperhatikan jam kota yang dianggap terlalu cepat atau rusak karena setiap Kant lewat artinya sudah jam 5 sore.
Namun pada saat itu karena Kant terlambat orang orang sekitar menganggap jam di kota rusak.
Meskipun konsep ini berasal dari filsafat moral, prinsip-prinsip disiplin Kantian dapat diterapkan dengan efektif dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk trading FOREX. Berikut adalah beberapa cara bagaimana disiplin ala Immanuel Kant dapat membantu trader dalam mencapai kesuksesan di market forex.
-
Rasionalitas dalam Pengambilan Keputusan
Kant menekankan pentingnya rasionalitas dan logika dalam setiap tindakan. Dalam trading FOREX, ini berarti membuat keputusan berdasarkan analisis yang matang dan data yang valid, bukan berdasarkan emosi atau spekulasi belaka.
Trader yang berdisiplin akan selalu melakukan analisis teknikal dan fundamental yang mendalam sebelum memasuki market, menghindari tindakan impulsif yang bisa merugikan.
Kant mengajarkan bahwa, apapun tindakan trader untuk menghindari keputusan yang emosional dan spekulasi. Semua keputusan harus didasarkan analisa yang objektif rasional serta harus mengikuti rule yang sudah ada tanpa sedikitpun keluar dari rule nya.
Dengan menjaga objektivitas, trader dapat lebih fokus pada analisis teknikal dan fundamental, serta strategi yang telah teruji dan terbukti efektif. Objektivitas juga memungkinkan trader untuk tetap tenang dan disiplin dalam menghadapi fluktuasi market, menghindari keputusan impulsif yang sering kali berujung pada kesalahan dan kerugian.
Contoh: Jika seorang trader menggunakan strategi MA-Stoch, trader harus benar benar mengikuti rule yang ada tanpa terkecuali. Tidak ada spekulasi bahwa kondisi market saat ini akan membentuk peluang BUY/SELL menggunakan MA-Stoch.
Trader harus menunggu strategi MA-Stoch benar benar memberikan signal validnya tanpa terkecuali dan memasang TP SL sesuai toleransi risiko.
-
Kepatuhan Terhadap Rencana Trading
Salah satu aspek penting dari filosofi Kant adalah kepatuhan terhadap aturan yang telah ditetapkan. Dalam konteks trading, ini berarti mematuhi rencana trading yang telah dibuat.
Rencana trading mencakup strategi masuk dan keluar, pengelolaan risiko, dan tujuan keuntungan. Trader yang menerapkan disiplin ala Kant tidak akan menyimpang dari rencana ini, bahkan ketika menghadapi tekanan market atau godaan untuk mendapatkan keuntungan cepat.
Percayalah, bahwa dengan patuh terhadap rencana trading akan menjaga uang trader tetap bertahan dan bahkan bisa bertambah. Dengan patuh terhadap rencana trading trader bisa lebih objektif melihat market tanpa terburu-buru mengambil keputusan yang tidak perlu.
Sedikit tips untuk membuat rencana trading:
- Tentukan strategi trading
- Tentukan cara Entry dan Exit
- Tentukan Toleransi resiko
- Tentukan Profit harian, mingguan dan bulanan.
- Buat Jurnal trading untuk evaluasi
-
Pengendalian Diri
Kant menekankan pentingnya pengendalian diri. Dalam trading, pengendalian diri sangat penting untuk menghindari keputusan yang dipicu oleh ketakutan atau keserakahan.
Perlu diketahui bahwa penyakit alami dari seorang trader pemula maupun pengalaman adalah munculnya rasa ketakutan dan keserakahan dalam menghadapi market. Ketika market tidak bisa diprediksi sehingga ketika mendapatkan loss beruntun trader cenderung takut untuk kembali ke market.
Sedangkan bagi yang terkena keserakahan akan sangat berani menghadapi market tanpa memperdulikan ketahanan dana, mereka cenderung berani OP dengan lot yang sangat besar.
Kedua penyakit ini akan mengalami hal yang sama, yaitu berhenti trading. Yang ketakutan akan dihantui loss, yang serakah kena loss. Jadi keduanya berhenti trading.
Salah satu cara memicu trader untuk bisa mengendalikan diri adalah dengan mengetatkan disiplin diri. Trader yang disiplin akan mampu tetap tenang dan terkendali, tidak tergoda untuk mengejar kerugian atau mengambil risiko yang tidak perlu.
Ketika sudah bisa mengendalikan diri trader secara tidak langsung akan memahami hal yang selanjutnya yaitu, menerima bahwa dirinya memiliki keterbatasan.
-
Penerimaan Keterbatasan
Kant mengajarkan bahwa manusia harus menyadari dan menerima keterbatasan mereka. Dalam trading FOREX, ini berarti memahami bahwa tidak ada trader yang selalu benar dan bahwa kerugian adalah bagian dari proses trading.
Dengan menerima keterbatasan ini, trader dapat mengembangkan strategi manajemen risiko yang efektif dan tetap berpegang pada mereka tanpa merasa frustasi atau putus asa ketika menghadapi kerugian.
Jadi, tidak ada alasan lagi bahwa trader merasa tidak bisa memahami market. Dengan menerima keterbatasan ini, trader dapat melihat market dari sudut pandang yang berbeda, sebagai tempat untuk belajar dan berkembang.
Pemahaman bahwa setiap trader memiliki batasan pengetahuan dan kemampuan akan membantu dalam mengelola ekspektasi dan mengurangi tekanan untuk selalu benar dalam setiap keputusan trading.
Dengan sudut pandang yang lebih realistis, trader bisa fokus pada proses trading itu sendiri, daripada hanya mengejar hasil akhir. Market adalah tempat di mana peluang profit dan loss selalu ada, dan penerimaan terhadap dinamika ini akan memungkinkan trader untuk tetap tenang dan objektif dalam mengambil keputusan.
Dengan demikian, trader bisa memanfaatkan setiap pengalaman, baik itu kemenangan maupun kekalahan, sebagai pembelajaran untuk terus memperbaiki strategi trading mereka.
Kesimpulan
Menerapkan prinsip-prinsip disiplin ala Immanuel Kant dalam trading FOREX dapat membantu trader mengembangkan pendekatan yang lebih rasional, terstruktur, dan etis.
Dengan mematuhi rencana trading dan mengendalikan emosi, trader dapat menjaga konsistensi dan ketenangan dalam menghadapi fluktuasi pasar yang dinamis.
Pemahaman mengenai keterbatasan diri dan pasar juga mendorong trader untuk lebih bijaksana dalam mengambil keputusan, menghindari tindakan spekulatif yang berlebihan.
Sebagaimana Kant percaya bahwa disiplin adalah kunci menuju tindakan moral yang benar, disiplin dalam trading juga merupakan kunci menuju kesuksesan jangka panjang.
Disiplin membantu trader tetap fokus pada tujuan jangka panjang dan tidak terpengaruh oleh emosi sesaat atau tekanan pasar. Dengan demikian, penerapan disiplin ala Immanuel Kant dalam trading dapat menjadi fondasi yang kuat untuk mencapai keberhasilan dan keberlanjutan dalam dunia trading FOREX yang kompetitif ini.