Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia

JURUS CUAN COMBO - BERITA FOREX PLUS ANALISIS TEKNIKAL!

11 January 2024 in Blog - Forex - by Admin

Saya pernah merasakan, sebagai seorang trader forex pemula, ternyata nyebur ke dalam dunia forex ini bisa bikin kepala pusing.

Selain harus memahami grafik dan candlestick, ada satu hal lagi yang jangan sampai kalian abaikan: berita forex dan data ekonomi high impact. Tahu, kan? Itu lho… data ekonomi yang begitu diumumkan bisa membuat pasar jadi super heboh dan fluktuasinya jadi luar biasa amazing

Nah, karena dulu saya punya keresahan bagaimana cara mengenali dan memanfaatkan peluang dari data ekonomi high impact, maka sekarang saya mau mengajak kalian untuk membahas langkah-langkahnya.

Saya jamin tidak sulit, karena yang sulit-sulit sudah saya lalui dan kali ini saya mau membuatnya supaya lebih mudah untuk kalian semua. 

Langkah #1: Buat Planning!

Ini langkah yang pertama dan utama!

Sebelum kalian masuk ke medan pertempuran yang bernama PASAR, bikin planning dululah, Sobs!

Dalam planning ini kalian harus menentukan alokasi risiko dan pastinya target profit yang ini kalian raih. Paling penting sih alokasi risiko ya. Kalau cuan sih pasti tidak ada yang keberatan. 

Kenapa target profit dan alokasi risiko itu penting? Ketika kalau kalian sudah tahu seberapa banyak yang bisa dicapai dan berapa banyak yang bisa hilang, kalian akan bisa trading dengan tenang.

Yang tidak kalah pentingnya, pilih mata uang yang akan kalian tradingkan. Setiap pasangan mata uang punya karakteristik berbeda, ada atau tidak data ekonomi yang bakal dirilis. Jangan asal klik atau buy, pilih dulu agar trading kalian lebih terarah.

Langkah #2: Cek Kalender Ekonomi

Kalender ekonomi itu bisa dikatakan mirip alarm buat trader. Dengan memantau kalender ekonomi, kalian bisa tahu kapan saja data ekonomi high impact akan diumumkan: hari apa, tanggal berapa, pukul berapa? 

Pastikan juga kalian punya kalender yang akurat. Ada banyak website penyedia kalender ekonomi ini, kalian tinggal pilih. Ini membantu kamu untuk menghindari masalah jadwal dan trading di waktu yang kurang tepat.

Tapi soal kalender ekonomi ini agak tricky. Pasalnya, ada beberapa penyedia kalender yang berbeda-beda mengkategorikan beberapa data ekonomi.

Misalnya, bisa jadi di satu kalender data klaim pengangguran AS termasuk data high impact, tapi di kalender lain data itu hanya termasuk data medium impact.  

Nah, triknya kalian bisa mempergunakan beberapa penyedia data ekonomi, untuk memastikan kalian tidak melewatkan satu data ekonomi high impact-pun. 

Langkah #3: Lakukan Analisis Atas Data Ekonominya

Berbicara tentang data ekonomi, pasti kita akan berbicara soal analisis. Namanya analisis fundamental. Ini juga hal yang penting untuk dikuasai. 

Dengan menguasai analisis fundamental, kalian akan bisa mengetahui setiap informasi yang mungkin mempengaruhi pasar. Suku bunga, inflasi, pengangguran, lapangan kerja… penting semua. 

Untuk lebih memudahkan kalian, ini ada semacam “contekan” yang bisa memandu kalian dalam membaca potensi pergerakan harga berdasarkan data ekonomi tertentu. 

No.

Data Ekonomi

Deskripsi Singkat

Dampak Terhadap Mata Uang

Dampak Jika Angka Naik

Dampak Jika Angka Turun

1

NFP (Non-Farm Payrolls)

Jumlah pekerjaan di luar sektor pertanian

USD - Dolar AS

Menguat

Melemah

2

GDP (Gross Domestic Product)

Total nilai barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara

Mata Uang Negara Terkait (USD, EUR, JPY, dll.)

Menguat

Melemah

3

CPI (Consumer Price Index)

Indeks harga konsumen, mengukur inflasi

Mata Uang Terkait (USD, EUR, GBP, dll.)

Menguat

Melemah

4

Unemployment Rate

Tingkat pengangguran

Mata Uang Terkait (USD, EUR, GBP, dll.)

Melemah

Menguat

5

Interest Rate Decision

Keputusan suku bunga oleh bank sentral

Mata Uang Terkait (USD, EUR, GBP, dll.)

Menguat

Melemah

6

Retail Sales

Penjualan ritel

Mata Uang Terkait (USD, EUR, GBP, dll.)

Menguat

Melemah

7

Trade Balance

Selisih antara ekspor dan impor

Mata Uang Terkait (USD, EUR, GBP, dll.)

Menguat

Melemah

8

PMI (Purchasing Managers' Index)

Indeks kegiatan manufaktur atau layanan

Mata Uang Terkait (USD, EUR, GBP, dll.)

Menguat

Melemah

9

Housing Starts

Jumlah rumah yang mulai dibangun

Mata Uang Terkait (USD, EUR, GBP, dll.)

Menguat

Melemah

10

Central Bank Speeches

Pidato atau komentar oleh pejabat bank sentral

Mata Uang Terkait (USD, EUR, GBP, dll.)

Menguat jika pernyataan mendukung ke arah kenaikan suku bunga. 

Menguat jika pernyataan mendukung ke arah pemangkasan suku bunga.

Ini hanya panduan dasarnya ya, sebab yang seru itu adalah tidak selamanya pasar merespon data ekonomi ini mentah-mentah sesuai teorinya.

Interpretasi dampak terhadap mata uang dapat berubah tergantung pada faktor-faktor lain, seperti ekspektasi pasar dan kondisi ekonomi global. Makanya kalian juga harus memantau berita terkini dan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi pasar.

Kalian sebaiknya juga tetap memadukan analisis fundamental dengan teknikal plus manajemen risiko yang ciamik

Langkah #4: Kombinasi Dengan Analisis Teknikal

Jangan lupakan analisis teknikal! 

Kalian tetap butuh tahu di mana area level-level support dan resistance. Kalau perlu bisa kalian perkuat juga dengan indikator-indikator teknikal. 

Analisis teknikal ini seperti semacam “level up” yang bisa membuat analisis kalian jadi lebih matang dan lebih siap menghadapi atraksi pasar.

Contoh sederhana yang mudah yang bisa kalian terapkan kira-kira begini.

Misalkan kalian sudah cek trend, dan kalian sudah mengonfirmasi bahwa trend saat itu adalah uptrend. Tentunya posisi yang paling nyaman dan aman saat uptrend adalah buy, kan?

Nah, kasusnya kemudian kalian melihat ada jadwal data ekonomi yang akan diumumkan. Kalau secara teori data selanjutnya mendukung pergerakan uptrend, harusnya tidak ada masalah yang terlalu berarti, karena fundamental dan teknikal mendukung posisi buy.

Tapi bagaimana kalau seandainya forecast datanya berlawanan, alias justru mendukung penurunan harga?

Nah, salah satu triknya kalian bisa cek area support kunci. Alternatif strateginya: kalian tetap bisa membuka posisi buy yang diputuskan secara teknikal, tetapi kalian bisa juga bersiap untuk melakukan switching seandainya datanya benar-benar berbalik. 

Misalnya, kalian sudah buka posisi buy 0.1 lot, tentunya sudah pasang SL ya. Di area SL itu kalian juga bisa tempatkan posisi pending Sell Stop. Misalnya lot-nya 0.2. 

Nah, seandainya nanti ternyata data tidak mendukung, malah membuat harga jatuh, kalian sudah siapkan antisipasinya untuk menjaring peluang cuannya. 

Pro - Tips Untuk Kalian

Seringkali market hanya “beratraksi” sebentar dan target kalian tidak tercapai. Berdasarkan pengalaman saya, kalau itu terjadi, sebaiknya kalian collect profit kalian sesegera mungkin. Biasanya, kalau dalam setengah jam market tidak heboh setelah data diumumkan, maka tidak ada pergerakan signifikan setelah itu. 

Jadi, tidak perlu jadi terlalu idealis: harus kena TP atau SL. Realistis saja. You can fight another day. 

So… memanfaatkan berita forex dan data ekonomi high impact dalam trading forex sebenarnya tidak sulit-sulit amat. Yang penting kalian pelajari dulu datanya, beritanya, lalu buat perencanaan yang matang, pemahaman yang mendalam, dan pengelolaan risiko yang baik. 

O iya, jangan lupa: selalu asah kemampuan kalian. Ada yang bilang, trading is an art. Dan layaknya seorang seniman, kalian butuh terus mengasah “jiwa seni” dan keterampilan kalian. 

Semoga sukses, Sobs!

Share :