Harga minyak mentah jenis US West Texas Intermediate telah mengalami koreksi cukup dalam sejak menyentuh level tertinggi tahun ini di kisaran $75.25 per barrel. Saat ini, harga terpantau bergerak di kisaran $67.75 per barrel. Yang menarik adalah bahwa secara teknikal harga bergerak di area support yang dibentuk oleh MA 50 dan MA 100 yang terlihat di chart Daily. Jika diperhatikan, area support saat ini adalah kisaran $66.35 hingga $69.42 per barrel.
Kondisi pasar saat ini berdasarkan stochastic oscillator di chart yang sama hampir memperlihatkan indikasi jenuh jual (overold). Ini adalah momen yang krusial, karena konfirmasi sinyal bullish di area support saat ini berpotensi akan memberikan sinyal beli yang cukup kuat. Apalagi kalau kita coba melihat chart Weekly, di mana kita bisa melihat trend naik yang cukup baik ditandai dengan trendline. Harga juga sudah semakin mendekati trendline tersebut.
Kita tahu, bahwa trendline juga bisa berfungsi sebagai area support. Stochastic juga semakin mendekati kondisi oversold di chart Weekly.
Berdasarkan analisa teknikal tersebut, kita bisa menarik kesimpulan sementara bahwa secara umum ada peluang rebound pada minyak mentah.
Yang perlu kita lakukan adalah mengunggu konfirmasi sinyal bullish di area support. Untuk konfirmasinya, kami akan mengacu ke chart Daily, tepatnya di kisaran $66.35 hingga $69.42. Potensi rebound-nya sendiri adalah hingga kisaran $70.80 hingga $72.50. Jika Anda membuka posisi 1 lot di kontrak oil, maka peluang keuntungan yang bisa Anda peroleh adalah sekitar 300 hingga 500 pips, atau setara 30 hingga 50 juta rupiah.
Area yang perlu diwaspadai adalah area support $63.60, karena skenario bullish ini kemungkinan tidak akan berhasil jika harga berhasil tembus ke bawah level tersebut. Jika harga minyak tembus ke bawah $63.60 per barrel, ada kemungkinan harga minyak mentah akan terus melemah ke area support selanjutnya yaitu kisaran $60.84 hingga $57.75 per barrel.
Kesimpulan
Minyak mentah saat ini masih bergerak dalam uptrend. Area entry-nya adalah kisaran $66.35 hingga $69.42, di mana Anda bisa mencoba mencari konfirmasi sinyal beli. Target rebound adalah kisaran $70.80 hingga $72.50.
Area antisipasi adalah $63.60, karena skenario bullish ini bisa gagal jika harga tembus ke bawah support tersebut dan membuka peluang bearish hingga kisaran $60.84 hingga $57.75 per barrel.
Selamat "berburu".
Jika Anda menginginkan analisa real time dan lebih tajam, silakan coba layanan Signal Trading Trial kami melalui aplikasi Whatsapp.
Silakan kemukakan pendapat Anda tentang analisa kami di kolom komentar.