MENGENAL PIALANG BERJANGKA DAN WAKIL PIALANG BERJANGKA DI INDONESIA

Sering mendengar istilah pialang berjangka dan wakil pialang namun belum paham dengan maksud dan fungsinya? Atau Anda menganggap dua hal ini memiliki arti yang sama?

Memang istilah pialang berjangka dan wakil pialang berjangka ini masih cukup asing dan kurang populer di Indonesia jika dibandingkan dengan istilah broker forex.

Padahal, industri forex trading di Indonesia hingga saat ini masih berada dalam industri perdagangan berjangka. Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2011,

Penyelenggaraan perdagangan berjangka di Indonesia melibatkan diantaranya Pedagang/Wakil Pialang Berjangka dan Pialang Berjangka. Lalu, dimanakah letak perbedaan diantara keduanya?

Perbedaan pialang berjangka dan wakil pialang berjangka

Mari kita kupas satu persatu mengenai Pialang Berjangka dan Wakilnya! Meskipun memiliki nama yang sama yaitu "Pialang Berjangka", namun keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan.

Apa itu pialang berjangka?

Pialang Berjangka menjadi badan usaha yang melakukan kegiatan jual beli Komoditi berdasarkan Kontrak Berjangka atas amanat nasabah dengan menarik sejumlah uang dan/atau surat berharga tertentu sebagai margin untuk menjamin transaksi tersebut.

Secara Sederhana, pialang berjangka itu harus berbentuk badan usaha alias perusahaan. Contohnya, PT International Mitra Futures (FOREXimf).

Jika FOREXimf diperbolehkan untuk beroperasi di Indonesia secara legal, maka perusahaan wajib memiliki izin dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).

Sesuai namanya, tugas utama Bappebti adalah sebagai pengawas dan pengatur kegiatan perdagangan komoditi berjangka di Indonesia termasuk trading forex.

Ciri-ciri pialang berjangka resmi di Indonesia

Jika pialang telah memenuhi syarat dan mendapatkan izin dari Bappebti untuk beroperasi, setidaknya pialang berkewajiban untuk memenuhi beberapa aspek yaitu:

1. memastikan nasabah memiliki pengalaman trading memadai sebelum mulai trading riil, salah satu caranya dengan menyediakan simulasi trading gratis melalui akun demo (demo account).
2. memastikan proses deposit dan penarikan dana melalui akun tersegregasi (segregated account).
3. memproses deposit dan penarikan dana dengan cepat melalui bank lokal.
4. menyediakan aturan trading yang transparan, dipaparkan secara terbuka dengan pernyataan syarat dan ketentuan (terms and condition) yang ditandatangani oleh trader dalam proses pendaftaran awal.
5. mempekerjakan wakil pialang berjangka yang terlatih dan lulus tes resmi untuk menjamin transaksi trader ditangani oleh ahlinya.

Apa itu wakil pialang berjangka?

Bisa dikatakan, Wakil Pialang Berjangka menjadi orang atau perseorangan yang melaksanakan kegiatan usaha Pialang Berjangka tempat ia bernaung.

Untuk menjadi wakil pialang berjangka, para calon wajib mengikuti ujian profesi dan dinyatakan lulus jika telah memiliki sertifikasi pelatihan simulasi transaksi kontrak berjangka multilateral. Sertifikasi tersebut merupakan syarat bagi calon wakil pialang berjangka untuk mengikuti ujian profesi.

Singkatnya, seseorang berhak menyandang status Wakil Pialang Berjangka jika telah dinyatakan lulus Ujian Profesi Wakil Pialang Berjangka yang diselenggarakan oleh Bappebti.

Para pelaku usaha (wakil) dari perusahaan pialang berjangka perlu mendapatkan edukasi untuk mempelajari lebih dalam mengenai transaksi multilateral sehingga dapat membantu pertumbuhan nilai transaksi multilateral.

Izin wakil pialang berjangka

Menurut Keputusan Kepala Bappebti No. 57/Bappebti/KP/9/2005, 

Izin tersebut dapat berakhir, jika wakil pialang berjangka dinyatakan telah tiada.

Ini artinya, jika wakil pialang tidak lagi bekerja pada perusahaan Pialang Berjangka yang dimaksud, maka izin untuk menjadi Wakil Pialang Berjangka akan dicabut oleh Bappebti.

Meskipun Bappebti mencabut izin Wakil Pialang Berjangka seseorang, bukan berarti Pialang Berjangka berada dalam bermasalah.

Lalu, adakah tips dan ciri-ciri apa saja yang bisa Anda kenali untuk membedakan antara Broker Ilegal dengan yang Legal?

Tips mengenali ciri-ciri broker ilegal

Lalu, ciri-ciri apa saja yang harus Anda kenali untuk membedakan antara broker ilegal dengan yang legal? Meskipun Bappebti memiliki peran untuk memberikan izin bagi broker untuk beroperasi, Anda tetap harus mengetahui apa saja ciri-ciri dari broker ilegal.

1. Tidak memiliki izin resmi dari otoritas setempat.
2. Tidak memiliki kantor fisik
3. Tidak menempatkan dana nasabah dalam segregated account.
4. Tidak meneruskan transaksi nasabah menuju bursa berjangka
5. Nomor rekening yang dipergunakan atas nama perorangan
6. Pada broker ilegal yang merangkap scammer, mereka cenderung menjanjikan keuntungan bagi calon nasabah.

Tips memilih broker legal di Indonesia

Untuk menghindari adanya broker ilegal, ikuti tips di bawah ini untuk menjamin transaksi Anda agar tetap aman dan terpercaya:

1. Pastikan nomor rekening yang dipergunakan terdaftar di otoritas sebagai segregated account.
2. Pastikan broker legal tidak memperbolehkan transaksi dengan pihak ke 3 dalam bentuk money changer, voucher ataupun dengan perorangan, karena hal ini termasuk dalam pelanggaran UU Pencucian Uang. Seharusnya, semua transaksi harus dilakukan secara langsung melalui perusahaan broker.

Selain itu, anda dapat mengunjungi website resmi Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) untuk mengecek legalitas sebuah perusahaan pialang berjangka.

Salah satu contohnya adalah FOREXimf yang mendapatkan izin untuk menjadi Pialang Berjangka terpercaya untuk anda.

Oleh sebab itu, tidak perlu khawatir untuk mempercayakan transaksi Anda pada kami sebagai  broker forex terpercaya dengan izin resmi pemerintah Indonesia (Bappebti).