Dalam artikel ini, Anda akan mempelajari:
- Konsep trading emas online
- Bagaimana cara melakukan trading emas
- Bagaimana cara kerja dari gold trading
- Perbedaan transaksi emas fisik dengan trading emas online
- Kelebihan dan kekurangan trading emas
- Karakteristik emas di pasar dunia
- Faktor apa saja yang mempengaruhi harga emas
- Siapa orang yang berhasil dari trading emas
- Tips memulai trading emas dari Market Analyst FOREXimf
Emas menjadi salah satu jenis investasi yang sering diperjual belikan karena sangat berharga dan memiliki nilai yang tinggi.
Telah lama ini, investasi pada emas tidak lagi hanya sekedar tentang menjual ataupun membeli emas fisik dalam bentuk batangan lalu kemudian menyimpannya di safe deposit box.
Justru saat ini, telah banyak orang melakukan investasi dalam jual beli emas melalui trading -- yang dikenal dengan trading emas online. Tujuannya sudah tentu untuk menumbuhkan kekayaan.
Sehingga, tak sedikit dari mereka yang memutuskan untuk beralih dari investasi emas fisik (konvensional) ke trading emas online dan menjadi seorang trader.
Selain tidak perlu menguras biaya berlebih untuk berinvestasi pada emas, para trader pun akan lebih mudah dan leluasa dalam mendapatkan keuntungan dari nilai yang melekat pada emas tanpa perlu memiliki fisik dari emas tersebut.
Itulah mengapa trading emas online menjadi salah satu jenis investasi terbaik untuk melakukan diversifikasi portofolio investasi.
Tapi, sebelum lebih jauh membahas tentang trading emas yang dilakukan secara online ini, alangkah lebih baiknya jika Anda memahami terlebih dahulu konsep dari transaksi emas online yang satu ini.
Konsep trading emas online
Di sini, hal pertama yang perlu Anda pahami adalah konsep dari trading itu sendiri.
Secara sederhana, trading adalah suatu kegiatan transaksi jual beli yang dilakukan di pasar uang dunia atau yang lebih dikenal dengan istilah forex (foreign exchange), di mana tujuan dari aktivitas trading ini adalah untuk mendapatkan keuntungan dari perbedaan harga pada pasangan mata uang, dan dalam kurun waktu tertentu yang dikehendaki oleh seorang trader.
Kemudian mengenai emas -- di pasar uang, emas ini dipasangkan dengan mata uang Amerika Serikat di mana simbol dari pasangan tersebut adalah XAU/USD.
Jadi, ketika Anda, misalnya, melakukan transaksi beli (buy) -- maka Anda sedang menjual USD dan di saat yang bersamaan Anda juga tengah membeli emas (XAU). Begitupun ketika Anda melakukan jual (sell), maka saat itu Anda sedang membeli USD dan menjual emas (XAU) pada waktu yang bersamaan.
Sederhananya, ketika Anda membeli XAU/USD, maka sebenarnya Anda sedang menukar USD dengan XAU. Sebaliknya, apalabila Anda menjual XAU/USD maka saat itu Anda sebenarnya tengah menukarkan XAU dengan USD.
Dari aksi jual beli emas itulah Anda mendapatkan keuntungan -- di mana keuntungan tersebut didapat dari adanya perubahan harga emas saat Anda melakukan transaksi.
Nah, sekarang mari kita pelajari bagaimana caranya Anda bisa melakukan transaksi emas online.
Cara melakukan trading emas online
Jika dalam jual beli emas secara fisik Anda perlu melakukan transaksi di tempat-tempat tertentu seperti misalnya toko emas. Pada trading emas online, Anda bisa melakukan transaksi di manapun dan kapanpun selama Anda terhubung ke internet.
Trading emas secara online dilakukan melalui perantara yang disebut dengan broker atau pialang berjangka di mana tugasnya adalah untuk menghubungkan Anda (trader) dengan pasar uang dunia tempat di mana Anda bisa melakukan jual beli emas. Dengan kata lain, broker hanyalah sebagai perantara atau fasilitator agar Anda dapat melakukan transaksi emas di pasar.
Secara sederhana, berikut langkah-langkah yang perlu Anda lakukan agar dapat melakukan trading emas online di pasar uang dunia, terutama jika Anda trading melalui broker FOREXimf.
- Membuka akun trading (real account)
- Menyetorkan modal (deposit)
- Mulai trading
Jadi, sebelum Anda melakukan transaksi -- dana atau modal yang Anda siapkan untuk trading harus disetorkan terlebih dahulu pada rekening terpisah yang disebut dengan Segregated Account, di mana rekening tersebut disediakan secara khusus oleh broker untuk menyimpan dana yang nantinya bisa digunakan pada akun trading Anda untuk bertransaksi di pasar uang.
Selanjutnya, mari kita pahami dan pelajari lebih dalam lagi tentang bagaimana transaksi pada trading emas online dilakukan dalam penjelasan di bawah ini.
Cara kerja trading emas online
Umumnya, harga emas ini mengikuti harga global dari bursa pasar komoditas emas terbesar di dunia yaitu New York Mercantile Exchange yang berada di Amerika, atau mengikuti harga dari LOCO London.
Harga emas ini dicantumkan dalam mata uang dolar Amerika (USD) dalam satuan yang disebut dengan "Troy Ounce" di mana satu Troy Ounce emas setara dengan 31,1 gram emas.
Sekarang, mari kita lihat chart (grafik) harga emas berikut ini untuk mengetahui bagaimana transaksi emas online dilakukan.
Ingat perhitungan emas ini...
1 Troy Ounce = 31,1 gram
Artinya, harga emas per gram adalah $1,720 dibagi 31,1 – yaitu sekitar $55.30.
Dengan asumsi 1 USD = Rp. 14.000, maka harga per gram emas saat ini adalah sekitar Rp 774.276
Satuan yang dipakai dalam trading emas online biasanya sering disebut sebagai "lot" -- di mana 1 lot sama dengan 100 troy ounce (3,11 kilogram) emas.
Jika saat ini Anda membeli 1 lot emas dalam bentuk fisik di harga $1,720, maka transaksi Anda tersebut bernilai $172 ribu. Dengan asumsi 1 dollar saat ini adalah 14.000 rupiah, maka Anda perlu menyiapkan modal sebesar 2,41 miliar rupiah untuk melakukan pembelian emas sebanyak 1 lot.
Berbeda dari trading emas konvensional (fisik), pada trading emas online Anda justru tidak perlu menyiapkan modal sebesar 2,41 miliar rupiah hanya untuk membeli emas sebanya 1 lot. Kenapa?
Karena dalam trading emas online ada yang namanya leverage dan contract size. Artinya, Anda hanya perlu memiliki modal sebesar $1,000 untuk melakukan transaksi tersebut. Jauh sekali bukan perbedaannya?
Dengan modal yang jauh lebih kecil pada trading emas online, tentu saja Anda dapat memperoleh profit dengan persentase yang lebih besar dibanding modal awal.
Disamping itu, trading emas fisik bersifat satu arah di mana Anda perlu membeli emas terlebih dahulu untuk kemudian menjualnya. Sedangkan pada trading emas online, tanpa perlu memiliki fisiknya pun Anda bisa menjual dan membeli -- inilah yang disebut sebagai two-way opportunities.
Sederhanya, Anda tetap bisa untung -- baik itu ketika menjual maupun membeli tanpa perlu memiliki fisiknya terlebih dahulu.
Nah, untuk mengenal lebih jauh lagi perbedaan antara emas online dan fisik, mari kita simak penjelasannya pada tabel berikut ini.
Emas fisik vs. Emas online
Trading emas fisik | Trading emas online |
---|---|
Keuntungan hanya dari kenaikan harga emas | Keuntungan bisa didapat baik dari kenaikan ataupun penurunan harga emas |
Harga emas bisa berbeda-beda sesuai penyedia | Harga emas mengikuti 1 harga di pasar internasional (New York Mercantile Exchange) |
Untuk menjual atau membeli dipengaruhi faktor ketersediaan barang dan harga saat itu | Transaksi bisa dilakukan kapanpun dan di manapun karena selalu terhubung dengan pasar emas dunia selama 24 jam |
Untuk detil yang lebih lengkap mengenai perbedaan keduanya, coba perhatikan ilustrasi perbandingan transaksi antara emas fisik dengan emas online pada tabel di bawah ini.
Emas Online | Emas Fisik | |
---|---|---|
Harga beli | $1,720/troy ounce | $1,720/troy ounce |
Besaran Transaksi | 100 troy ounce | 100 troy ounce |
Modal | $1,000 | $172,000 |
Dari perbandingan di atas, jelas terlihat bahwa trading emas online dapat memberikan berbagai macam keuntungan dan kemudahan dibandingkan dengan trading emas fisik, bukan?
Tapi apakah hanya sebatas itu saja keuntungan yang diberikan dari trading emas online? Dan, apakah tidak ada kerugian sama sekali dari aktivitas ini?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari kita pelajari kelebihan dan kekurangan dari trading emas online pada penjelasan berikut ini.
Kelebihan trading emas online
1. Kerugian tidak akan melebihi modal
Pasar forex online menjadi tempat yang aman untuk berinvestasi, sehingga Anda tidak perlu khawatir akan terjadinya bangkrut sekalipun emas memiliki tingkat likuiditas tertinggi di dunia dengan jumlah transaksi triliunan per hari.
Sebagai seorang trader, Anda dimungkinkan untuk dapat melakukan transaksi trading dengan jumlah yang besar agar dapat meraup keuntungan sebanyak-banyaknya tanpa takut dengan risiko akan bangkrut karena adanya manajemen modal dan risiko yang bisa Anda gunakan.
Selain itu, skenario terburuknya ketika modal Anda tidak bisa menahan volatilitas pasar dan mengakibatkan tergerusnya modal Anda, maka Anda tidak akan mengalami kerugian melebihi modal yang Anda miliki.
2. Tak perlu takut kehilangan
Pada trading emas fisik, Anda tentu saja diharuskan untuk membeli emas secara fisik terlebih dahulu sebelum menyimpannya di tempat yang aman. Tapi hal ini tidak berlaku pada trading emas online.
Karena dalam trading emas online, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya penyimpanan, asuransi, dan transportasi yang melibatkan perpindahan emas secara fisik.
Dengan begitu, selain Anda bisa menekan biaya lain-lain, Anda juga terhindar dari risiko kehilangan emas sehingga Anda bisa lebih tenang dan fokus untuk meraup dan memperbesar keuntungan.
3. Alokasi dana lebih mudah
Dalam trading emas online, Anda akan menemukan fasilitas yang disebut dengan contract size -- di mana fasilitas ini memungkinkan Anda untuk mendapatkan kontrak trading dengan jumlah tertentu tanpa perlu membayar penuh.
Sebagai contoh, FOREXimf memberikan fasilitas leverage 1:100 -- yang berarti untuk dapat melakukan trading emas senilai $ 100.000, Anda hanya memerlukan dana sebesar $1.000 saja.
Tak hanya leverage 1:100, FOREXimf juga menyediakan fasilitas leverage 1:400 yang bisa Anda pelajari selengkapnya di sini.
Meskipun dengan modal terbatas, Anda dimungkinkan untuk tetap bisa melakukan transaksi jual beli emas di pasar forex dengan adanya fasilitas leverage.
Sekalipun banyak berbagai kelebihan ataupun keuntungan yang bisa Anda dapatkan dari trading emas, sejatinya Anda perlu memahami akan kekurangan yang dimiliki dari aktivitas trading emas ini.
Kekurangan trading emas online
Sebagai seorang trader, Anda tetap harus menyadari akan adanya risiko loss dalam jumlah besar yang bisa saja datang di waktu tidak terduga.
Lalu, apa saja kekurangan yang dimiliki dalam trading emas online ini?
1. Untung besar dengan risiko yang juga besar
Fasilitas leverage yang disediakan memang sangat menguntungkan namun juga dapat menyebabkan kerugian untuk Anda.
Dengan leverage, untuk mendapatkan profit dalam jumlah yang besar memanglah sangat memungkinan. Akan tetapi, risiko yang dimiliki dari penggunaan leverage juga menjadi besar.
Pelajari selengkapnya: Semua Hal Tentang Leverage yang Perlu Anda Ketahui
Tapi Anda tidak perlu khawatir akan hal tersebut karena Anda bisa dengan leluasa mengatur hal tersebut melalui manajemen modal dan risiko yang tepat.
Sehingga, sebesar apapun risikonya, Anda bisa mengelolanya dengan baik agar trading Anda tetap lebih banyak menghasilkan keuntungan dibanding kerugian.
2. Perubahan tingkat suku bunga yang relatif cepat
Biasanya, nilai tukar mata uang suatu negara akan dipengaruhi oleh tingkat suku bunga. Saat suku bunga di suatu negara cenderung naik, maka mata uang negara tersebut akan menguat karena adanya aliran dana investasi yang masuk ke negara tersebut.
Namun ketika tingkat suku bunga cenderung menurun, maka mata uang negara tersebut tentunya akan melemah. Oleh karena itu, fluktuasi harga yang terjadi di pasar dipicu oleh naik ataupun turunnya suku bunga tersebut.
Karakteristik emas di pasar forex
Emas, baik itu fisik maupun bukan, tetap menjadi primadona. Begitupun dalam trading, emas selalu menjadi salah satu pair yang paling banyak ditrading-kan. Jadi, bagi Anda yang juga ingin bertransaksi emas di pasar forex, Anda harus tahu terlebih dahulu beberapa karakteristik dari emas berikut ini.
1. Emas berperan sebagai mata uang
Di pasar forex, emas juga dianggap sebagai sebuah mata uang dengan XAU sebagai simbolnya. Di pasar, emas ini biasanya dipasangkan dengan mata uang Dolar AS sehingga simbol dari kedua pair mata uang tersebut menjadi XAU/USD.
Pada praktiknya, ketika Dolar AS diperkirakan akan menurun -- maka sebagian besar investor maupun trader akan mengambil posisi buy (beli) XAU/USD -- yang juga berarti buy XAU dan sell USD seperti yang sudah Anda ketahui pada pembahasan di awal mengenai konsep dari trading emas ini.
Biasanya, sebagian besar investor akan melakukan trading emas sebagai bentuk perlindungan aset investasi mereka terhadap risiko-risiko dalam perdagangan mata uang di pasar forex.
Sebagai contoh, saat nilai Dolar AS melemah maka harga emas akan meningkat karena pelaku pasar melihat ada peluang untuk investasi emas yang mengurangi loss (kerugian) pada mata uang.
2. Likuiditas emas
Sebagai seorang trader, Anda harus memahami bahwa pasar forex adalah salah satu pasar uang terbesar di dunia dengan total volume harian trading mencapai lebih dari 6.6 triliun Dolar AS.
Oleh karena itu, penting untuk membuat perencanaan trading dan mewaspadai volatilitas harga yang tinggi, terutama pada pasangan mata uang XAU/USD karena pasalnya harga emas ini dapat naik ataupun turun sebesar 80-100 pip hanya dalam hitungan menit saja.
Dengan kata lain, harga emas di pasar forex bergerak dengan sangat cepat.
3. Pasar yang selalu buka
Berbeda dengan pasar konvensional yang hanya buka pada jam-jam tertentu, pada online trading, Anda dapat melakukan trading sepanjang hari tanpa adanya batasan waktu.
Karena pada trading online, termasuk emas di dalamnya, pasar selalu buka selama 24 jam non-stop dari hari Senin hingga Jumat. Biasanya, pergerakan harga pada emas paling rendah terjadi di sesi Asia (Tokyo), dan volatilitas tertinggi biasanya terjadi di sesi pasar Amerika (New York).
Pelajari selengkapnya: Waktu Perdangan di Pasar Forex
Faktor yang mempengaruhi harga emas
Ini sangat penting, terutama bagi Anda yang benar-benar tertarik dengan trading emas online. Adapun faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pergerakan harga emas di pasar diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Krisis global
Pada trading emas, harga akan cenderung mengalami kenaikan (bullish) ketika hampir sebagian pelaku pasar kurang percaya diri terhadap perkembangan ekonomi global dan kondisi pasar finansial.
Ketidakpastian pertumbuhan ekonomi dan adanya konflik geopolitik dapat menjadi faktor pendorong harga emas melonjak naik karena logam mulia ini dipandang sebagai aset berharga dan paling aman (safe-have).
2. Inflasi
Nilai suatu mata uang dari tahun ke tahun tentu saja akan mengalami penurunan karena tergerus inflasi. Sedangkan logam mulia yang satu ini, yaitu emas telah dikenal sebagai aset pelindung kekayaan disaat inflasi meningkat. Oleh karena itu, nilai emas dari waktu ke waktu cenderung terus bertambah dan akan meningkat meski waktu terus berganti.
3. Mata uang Dolar AS
Seperti yang kita ketahui, logam mulia emas memiliki hubungan yang erat dengan Dolar AS. Faktor yang menjadi pemicu pergerakan Dolar biasanya diakibatkan oleh rilis data ekonomi AS yang mengindikasikan keadaan perekonomian negaranya.
Menariknya, jika laporan data ekonomi AS memburuk maka hal ini akan memberikan pengaruh pada harga emas yang bisa merangkak naik karena pelemahan mata uang Dolar AS.
Tetapi dibalik itu semua, yang jadi pertanyaan adalah, apakah ada orang yang benar-benar sukses dari trading emas online ini? Jika ada, siapakah dia, dan bagaimana ia melakukannya?
Orang yang berhasil dari trading emas
Anda tentu sudah tidak asing lagi dengan Warren Buffett dan George Soros yang merupakan seorang trader forex sukses yang telah mencapai kekayaan sebanyak jutaan bahkan milyaran Dolar AS, bukan?
Namun, tahukah Anda bahwa dalam trading emas pun ada seorang trader legendaris yang bahkan pernah memaksa pemerintah Amerika untuk turun tangan dalam mencegah manipulasi pasar?
Dia adalah Jay Gould (27 Mei 1836-2 Desember 1892). Trader legendaris ini dikenal sebagai pengembang jalur rel kereta api dan spekulator yang cerdik sehingga menjadikannya sebagai orang terkaya nomor sembilan dalam sejarah AS.
Gould memiliki seorang ayah yang bekerja sebagai petani. Namun dalam hal ini, Gould menolak untuk mengikuti jejak karir sang ayah sebagai seorang petani.
Pada saat itu, Jay Gould memutuskan untuk merintis karir sebagai spekulan dengan membeli saham perusahaan-perusahaan kereta api kecil.
Ia sukses mengambil alih perusahaan Erie Railroad pada tahun 1868 dan setahun kemudian pada Agustus 1869, ia memulai karir cemerlangnya dalam perdagangan emas. Saat itu, Gould bersama rekan-rekannya mulai melakukan aksi beli emas besar-besaran untuk mendorong harga meningkat.
Ia sukses mendorong harga emas di mana pada saat itu harga emas naik 30 persen antara Agustus hingga September pada tahun yang sama. Sayangnya, pemerintah AS menangkap basah modus operandinya dan menjual persediaan emas senilai USD 4 Juta.
Langkah pemerintah AS itu mengakibatkan harga emas anjlok dalam hitungan menit dan menjadi sebuah peristiwa besar yang dikenal sebagai Black Friday 24 September 1869.
Anjloknya harga emas tidak membuat Gould putus asa karena pada saat itu ia masih mampu mengantongi keuntungan sebesar sekitar USD 10-11 Juta dari upayanya itu.
Walaupun sebagian keuntungan yang dimiliki terpaksa dilepas untuk membayar denda atas tuntutan hukum yang belakangan harus dihadapinya.
Sejak momen tersebut, Jay Gould mulai dikenal sebagai salah satu sosok yang mampu menggerakkan pasar naik ataupun turun. Kisah Jay Gould ini memberikan beberapa hal penting yang dapat kita pelajari dalam dunia gold trading, yaitu:
- Pasar emas tidak lepas dari tangan para spekulan dan manipulator
- Waspadai kenaikan harga yang terjadi dengan sangat cepat dalam waktu singkat
Harga yang naik secara tidak alamiah seperti itu dapat jatuh dengan mudah karena para spekulan dan manipulator pasar tentu akan segera ambil untung.
Sementara itu, orang-orang awam yang tidak tahu apa-apa kemungkinan akan mulai membeli lantaran terbuai oleh kenaikan harga tersebut.
Nah, untuk terhindar dari hal-hal tersebut, FOREXimf memiliki beberapa tips yang bisa Anda terapkan dalam trading emas yang akan Anda lakukan. Berikut diantaranya:
Tips memulai trading emas online
1. Kuasai platform trading MetaTrader
MetaTrader adalah sebuah program berupa aplikasi PC dan smartphone yang digunakan untuk memasuki pasar forex dan melakukan transaksi di dalamnya.
Aplikasi trading ini dilengkapi dengan berbagai fitur yang dapat membantu dan mempermudah Anda menjalani aktivitas trading. MetaTrader ini memiliki beberapa versi, namun yang paling banyak digunakan adalah MetaTrader 4.
Bagi Anda yang baru mengenal trading, sangat disarankan untuk mempelajari terlebih dahulu platform MetaTrader ini. Anda bisa mengunduh MetaTrader 4 FOREXimf beserta tutorial penggunaannya di sini.
2. Pelajari support dan resistance
Area support dan resistance ini menjadi salah satu kunci yang dapat mempermudah Anda dalam menentukan waktu serta level harga yang tepat untuk membeli atau menjual emas di pasar forex.
Pada area support harga cenderung akan kembali naik, dan ini menjadi waktu yang tepat untuk membeli (buy) emas. Sedangkan pada area resistance, harga cenderung akan kembali bergerak turun lagi di mana itu adalah momen yang tepat untuk melakukan sell (jual) emas.
3. Terapakan manajemen modal & risiko
Mengapa hal ini penting untuk dilakukan? Karena dengan manajemen modal dan risiko yang baik Anda dapat meminimalisir kemungkinan terjadinya kerugian yang besar.
Meski yakin 100 persen dengan analisa emas yang dilakukan, selalu pastikan bahwa Anda senantiasa menerapkan prinsip manajemen modal dan risiko serta menjalankan trading plan yang dibuat..
3. Perhatikan sentimen investor besar
Investor besar memiliki pengaruh kuat dalam volume trading. Ini dikarenakan posisi mereka yang kuat dan stabil sehingga setiap keputusan dan langkah yang mereka ambil akan memberi dampak pada trading Anda.
Untuk mengetahui kondisi akan mengalami bearish ataupun bullish, semua bisa diprediksi dengan melihat sentimen investor besar terutama dari berita-berita fundamental yang bisa Anda manfaatkan untuk memprediksi pasar.
4. Latihan trading di akun demo
Ini sangat penting, terutama bagi Anda yang belum pernah trading sama sekali. Dengan akun demo, Anda bisa mencoba melakukan transaksi menggunakan modal virtual.
Di akun demo, Anda juga bisa mempelajari ketiga hal di atas mulai dari MetaTrader 4, support dan resistance, penerapan manajemen modal dan risiko hingga mengasah kemampuan memantau sentimen pasar lalu mencoba men-trading-kannya.
Di FOREXimf, Anda bisa mendaftar di sini untuk memiliki akun demo. Anda juga akan mendapatkan modal virtual yang bebas Anda pilih mulai dari $5.000 hingga $500.000.