Seperti bisnis lainnya, trading forex juga bisa menyedot pundi-pundi seorang trader jika ia kurang pengetahuan dan tidak memiliki persiapan. Kalau Anda saat ini sedang berpikir untuk menjadi trader forex full time, jangan sampai nasib tersebut Anda alami juga. Setidaknya Anda dapat melakukan 4 langkah sederhana sebelum memutuskan menjadi trader forex full time.
-
Tanyakan Pada Diri Anda Apakah Anda Siap?
Pertimbangkan biaya untuk menjadi trader forex full time. Apakah Anda memiliki modal yang cukup? Bayangkan berbulan-bulan tidak mendapatkan gaji, dengan tagihan yang harus dibayar setiap bulan. Kalau Anda masih belum sanggup membayangkannya, maka jangan nekat menjadi trader full time dulu.
Sudahkah Anda memiliki jam terbang cukup dalam trading selama ini? Sebelum Anda mengambil risiko, pastikan Anda telah menemukan broker forex yang dapat Anda percayai dan strategi trading yang telah menghasilkan keuntungan bagi Anda di semua jenis kondisi pasar. Anda harus sudah berpengalaman untuk menghasilkan profit konsisten sebelum memutuskan menjadi trader full time. Beralih ke trader full time juga membutuhkan keyakinan. Apakah Anda sungguh-sungguh ingin menjadi trader forex? Apakah Anda siap menghadapi masa-masa di mana trading Anda tidak menghasilkan uang? Jika tidak yakin, pikirkan dahulu karena Anda berpotensi tidak akan memiliki pekerjaan lagi.
-
Buatlah Tujuan yang Realistis
Ketika Anda mulai memutuskan untuk menjadi full time trader, maka Anda harus mulai membuat daftar tujuan dan rencana. Sangat mudah untuk membayangkan diri Anda membeli mobil, kapal pesiar, dan pesawat pribadi dalam dua tahun pertama trading Anda, tetapi kita semua tahu bahwa trading forex tidaklah semudah itu. Lakukan riset dulu tentang cara menjadi trader full time. Cari tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan trader full time untuk mencari nafkah dari trading mereka. Selain itu, tujuan trading Anda harus berlandaskan pada kinerja masa lalu Anda dan kemungkinan skenario pasar yang Anda lihat untuk beberapa tahun ke depan. Berdasarkan keuntungan saat Anda trading part time, dapatkah Anda membiayai kehidupan Anda sehari - hari? Berapa banyak keuntungan yang Anda harapkan dalam setahun? Lima tahun? Apakah menurut Anda itu realistis?
-
Mempersiapkan Perubahan Gaya Hidup
Jika Anda ingin menjadi trader full time, pastikan Anda siap secara psikologis. Bukan hanya Anda, tapi juga keluarga dan orang-orang di sekeliling Anda. Bagus jika Anda memiliki kantor khusus, tapi jika Anda trading di rumah, Anda memerlukan usaha yang berbeda. Trading di rumah bukannya tanpa perjuangan. Apakah Anda baik-baik saja dengan trading sendiri sepanjang hari setiap hari atau apakah Anda membutuhkan lebih banyak interaksi dalam rutinitas harian Anda? Bisakah Anda berkonsentrasi melihat pergerakan pasar dengan berbagai godaan di rumah seperti menonton tv atau bermain game? Mampukah orang tua/pasangan/anak-anak/teman serumah Anda memberi Anda ruang yang Anda butuhkan untuk melakukan trading? Mungkinkah Anda mempertahankan jadwal kerja yang teratur di rumah? Jika Anda mengatakan "TIDAK" pada setidaknya satu dari pertanyaan tersebut, maka Anda mungkin harus menimbang-nimbang kembali keputusan untuk menjadi trader fulltime.
-
Perlakukan Trading Sebagai Bisnis
Bagian tersulit dari trading full time adalah memperlakukannya sebagai bisnis. Tetapkan ruang kantor atau ruang khusus yang penuh privasi, minimalkan gangguan, dan disiplinkan "jam kerja" Anda. Yang lebih penting lagi, pantau pengeluaran Anda (spread, swap, biaya broker, dll), pantau keuntungan Anda, dan buat jurnal trading untuk melacak kesalahan dan kemajuan Anda.
Ketika Anda telah mempersiapkan diri secara mental dan finansial untuk menjadi trader forex full time, barulah Anda bisa merasakan keuntungan dalam jangka panjang. Jalan Anda menuju kemandirian finansial sangat mungkin terjadi melalui trading full time.