FOREXimf.com - Saya rasa sudah cukup sering saya menulis bahwa dalam dunia trading forex yang pasarnya super dinamis ini, memahami pergerakan pasar adalah kunci sangat penting untuk meraih cuan dalam trading. Nah, salah satu cara untuk memahami pasar adalah dengan memperhatikan berita dan analisa fundamental terhadap data ekonomi yang telah dan akan diumumkan.
Bahkan sangat sering terjadi harga bergerak sangat fluktuatif dan memberi peluang yang sangat besar setelah diumumkannya data ekonomi tertentu.
Sebagai contoh, USDJPY bergerak sangat fluktuatif setelah Bank of Japan mengumumkan menaikkan suku bunga pada tanggal 19 Maret 2024, untuk yang pertama kalinya dalam 17 tahun. Sebelumnya, BOJ mengadopsi kebijakan suku bunga ultra longgar, yaitu suku bunga negatif.
Uniknya, setelah BOJ mengumumkan bahwa mereka menaikkan suku bunga, keluar dari area suku bunga negatif, yen Jepang justru melemah. Bagi mereka yang tidak memahami analisis fundamentalnya, ini bisa sangat membingungkan. Kok bisa, suku bunga naik tapi mata uangnya langsung melemah?
Kita memang tidak akan membahas kejadian naiknya suku bunga BOJ itu. Yang mau saya garis bawahi adalah bahwa bisa jadi muncul begitu banyak kebingungan kalau kita benar-benar tidak memahami apa yang terjadi di pasar.
Jadi, di artikel ini, kita akan membahas mengapa analisis fundamental itu cukup penting.
OK, Jadi Analisis Fundamental Itu Sebenarnya Apa?
Singkatnya analisis fundamental adalah studi tentang hal-hal yang dianggap bisa menjadi faktor penggerak harga. Faktor-faktor tersebut meliputi data dan isu ekonomi, berita-berita politik dan sosial yang dapat memengaruhi nilai suatu mata uang.
Data ekonomi yang dipantau pasar di antaranya adalah:
Produk Domestik Bruto (PDB), atau bahasa Inggrisnya adalah Gross Domestic Product
Ini adalah data yang nilai total semua barang dan jasa yang diproduksi di suatu negara dalam periode tertentu, biasanya satu tahun. Ini mengukur ukuran perekonomian suatu negara.
Bayangkan suatu negara seperti sebuah toko besar. PDB adalah nilai total semua barang yang dijual di toko itu dalam setahun. Ini menunjukkan seberapa besar dan aktif toko tersebut.
Jadi, jika PDB suatu negara tinggi, artinya negara tersebut memproduksi banyak barang dan jasa, yang berarti ekonominya kuat. Jika PDB rendah, artinya negara tersebut tidak memproduksi banyak, yang berarti ekonominya mungkin sedang berjuang.
Keputusan suku bunga
Bayangkan mata uang suatu negara seperti saham di perusahaan. Ketika suku bunga naik, saham tersebut menjadi lebih menarik bagi investor karena mereka dapat memperoleh pengembalian yang lebih tinggi. Hal ini meningkatkan permintaan terhadap saham, sehingga harganya naik.
Hal yang sama berlaku untuk mata uang. Ketika suku bunga naik, investor asing lebih cenderung membeli mata uang tersebut karena mereka dapat memperoleh pengembalian yang lebih tinggi. Meningkatnya permintaan ini menyebabkan mata uang menjadi lebih berharga, atau mengalami apresiasi.
Selain itu, suku bunga yang lebih tinggi dapat membantu mengendalikan inflasi. Ketika inflasi rendah, mata uang suatu negara menjadi lebih menarik bagi investor karena nilainya lebih stabil. Hal ini juga dapat menyebabkan apresiasi mata uang.
Namun, penting untuk diingat bahwa faktor lain, seperti kondisi ekonomi global dan kebijakan pemerintah, juga dapat memengaruhi nilai mata uang.
Peristiwa Geopolitik
Peristiwa dunia dapat memengaruhi pasar dengan berbagai cara, termasuk:
- Menciptakan ketakutan dan ketidakpastian
- Mengganggu bisnis
- Mengubah kebijakan pemerintah
- Mengubah sentimen pasar
- Menyebabkan pergerakan uang
Peristiwa dunia dapat berdampak signifikan pada pasar, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
Jadi, Kenapa Analisis Fundamental Itu Penting?
Ada beberapa alasan mengapa trader forex harus memperhatikan berita dan analisis fundamental:
1. Mengidentifikasi Tren Jangka Panjang
Analisis fundamental dapat membantu trader mengidentifikasi tren jangka panjang dalam nilai tukar mata uang. Misalnya, jika suatu negara mengalami pertumbuhan ekonomi yang kuat dan inflasi yang rendah, mata uangnya cenderung menguat.
2. Memprediksi Pergerakan Harga
Berita dan analisis fundamental dapat memberikan informasi berharga tentang potensi pergerakan harga. Misalnya, jika ada berita tentang kenaikan suku bunga, mata uang negara tersebut cenderung menguat.
4. Membuat Keputusan yang Tepat
Berita dan analisis fundamental dapat membantu kita membuat keputusan trading yang lebih tepat. Dengan mempertimbangkan faktor-faktor fundamental, kita dapat mengidentifikasi peluang trading yang potensial dan menghindari jebakan.
Analogi Jam Tangan
Saya suka membuat analogi seperti ini:
Ibaratnya analisis itu adalah sebuah jam tangan. Di dalam jam tangan itu ada mesinnya. Kalau jam tangannya adalah jam tangan analog, maka mesin jam itu adalah yang menggerakkan jarum jamnya. Kalau jam tangannya adalah jam tangan digital, maka mesin jam itulah yang membuat angka-angka di jam itu muncul dan bisa dibaca.
Jadi ada dua komponen: mesin jam dan jarum jam (atau display angka kalau jamnya adalah jam digital). Nah, saya menganalogikan mesin jam itu adalah faktor fundamental (yang menggerakkan harga) sementara jarum atau angka jamnya adalah analisis teknikalnya.
Di atas saya tulis bahwa faktor fundamental adalah “yang menggerakkan harga”. Yang saya maksud adalah sangat sering isu atau data ekonomi tertentu memicu sentimen beli atau sentimen jual para pelaku pasar, atau istilahnya: sentimen bullish atau sentimen bearish.
Kalau yang terpicu adalah sentimen bullish, maka harga cenderung akan bergerak naik. Sebaliknya kalau yang terpicu adalah sentimen bearish, maka harga cenderung akan bergerak turun.
Jadi, naik atau turunnya harga sangat bisa dipengaruhi oleh isu atau data ekonomi yang sedang dipantau oleh pasar.
Tapi kita hanya bisa tahu arahnya. Padahal sebagai trader kita juga ingin tahu kapan saat yang tepat untuk membeli atau menjual, kan?
Nah, ibarat jam tadi, kita bisa mengetahui “sekarang pukul berapa” berdasarkan pembacaan jarum jam dan angka yang ada di jam tersebut. Kalau dianalogikan dengan analisis teknikal, maka itu ibarat kita membaca chart atau grafik pergerakan harganya.
Chart atau grafik pergerakan harga bisa memberikan informasi kepada kita kapan kita boleh membuka posisi buy atau sell. Bisa dari chart pattern, atau indikator teknikal.
Menariknya, ada beberapa teknik yang menggabungkan analisis fundamental dan teknikal sehingga menghasilkan peluang trading dengan tingkat akurasi dan tingkat kesuksesan yang cukup tinggi. Tidak akan kita bahas sekarang, mungkin akan saya bahas di artikel lain.
Kesimpulan
Memperhatikan berita dan analisis fundamental sangat penting untuk kesuksesan dalam trading forex. Dengan memahami faktor-faktor yang memengaruhi nilai tukar mata uang, trader dapat mengidentifikasi tren, memprediksi pergerakan harga, mengelola risiko, dan membuat keputusan trading yang tepat. Jadi, jangan abaikan analisis fundamental dalam trading forex!