ANALISA FOREX MINGGUAN 11-15 MEI 2015

ANALISA FOREX MINGGUAN 11-15 MEI 2015

11 May 2015 in Analisa Forex Mingguan - by Eko Trijuni

Sektor Pekerjaan AS Selamatkan USD

USD cenderung tertekan pekan lalu, namun tertolong oleh rilis data Non-Farm Payrolls di akhir pekan yang memperlihatkan penambahan lapangan pekerjaan sebanyak 223.000 di bulan April, naik dibandingkan data bulan Maret. Meskipun detil data yang dirilis beragam namun secara umum positif. Euro berhasil menguat ke kisaran level tertinggi Februari namun kembali terkoreksi, kendati secara teknikal trend jangka menengah masih memperlihatkan uptrend. Dari Inggris ada kabar bahwa partai Konservatif memenangkan suara terbanyak dalam pemilu; yang direspon dengan penguatan poundsterling. Berikut adalah data ekonomi yang perlu diperhatikan di pekan ini:
  1. Keputusan Suku Bunga Inggris: Senin (11/5), 18.00 WIB
Bank of England (BOE) memutuskan untuk mempertahankan tingka suku bunga di level 0,5% pada pertemuan di bulan April. Menurut BOE langkah tersebut diambil menyusul data inflasi yang lebih rendah daripada perkiraan. Menurunnya inflasi dikaitkan dengan kejatuhan harga minyak dunia. Ekonomi Inggris sendiri mengalami pertumbuhan sebesar 3% sepanjang tahun 2014. Meskipun petumbuhan ekonomi melambat di tahun 2015, ada kemungkinan akan naik di bulan-bulan mendatang. BOE tetap mempertahankan stimulus ekonomi sebesar 375 milyar dalam bentuk pembelian obligasi pemerintah guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi Inggris. Suku bunga diperkirakan belum akan berubah kali ini.
  1. GDP Jerman: Rabu (13/5), 13.00 WIB
Perekonomian Jerman tumbuh melebihi perkiraan di kuartal IV-2014. GDP naik sebesar 0,7% berkat naiknya permintaan domestik karena rendahnya inflasi dan meningkatnya penghasilan masyarakat. Apalagi rendahnya bunga deposito mendekati area negatif tidak menarik minat masyarakat untuk menabung. Pertumbuhan GDP diperkirakan akan mencapai 0,5%.
  1. Data tenaga kerja Inggris: Rabu (13/5), 15.30 WIB
Klaim pengangguran di Inggris turun ke level terendah dalam empat puluh tahun; turun ke angka 772.000 di bulan Maret. Ini merupakan angka terendah sejak tahun 1975. Pertumbuhan gaji melambat dengan drastic karena tingkat inflasi mencapai kisaran nol persen. Meskipun demikian tingkat pendapatan masyarakat diperkirakan akan meningkat dengan cepat di tahun 2015 ini. Angka lapangan pekerjaan naik menjadi 743.000 di kuartal pertama tahun 2015, yang merupakan angka tertinggi sejak tahun 2001. Jumlah klaim pengangguran kali ini diperkirakan turun menjadi 20.100.
  1. Laporan inflasi oleh Mark Carney: Rabu (13/5), 16.30 WIB
Gubernur BOE, Mark Carney, dijadwalkan akan memberikan laporan inflasi di London. Carney mengatakan bahwa bank sentral sebaiknya tidak terlalu melawan rendahnya tingkat inflasi saat ini denga memberikan stimulus ekonomi karena rendahnya inflasi ini bersifat semntara terkait rendahnya harga minyak dunia.
  1. US Retail sales: Rabu (13/5), 19.30 WIB
Data penjualan eceran di Amerika Serikat (AS) naik untuk pertama kalinya sejak November tahun lalu; naik sebesar 0,9%. Naiknya pembelian kendaraan bermotor dan lain-lain menandakan bahwa pelambatan ekonomi yang terjadi di kuartal I-2015 hanya bersifat sementara. Sementara itu, penjualan inti (tanpa unsur kendaran bermotor) naik sebesar 0,4% di bulan Maret, sedikit lebih rendah daripada perkiraan yaitu 0,6%. Untuk data penjualan eceran kali ini, diperkirakan akan meningkat 0,3% sementara penjualan inti diperkirakan naik 0,4%.
  1. US PPI: Kamis (14/5), 19.30 WIB
Indeks Harga Produsan AS naik sebesar 0,2% di bulan Maret, membalas penurunan yang terjadi berturut-turut dalam empat bulan sebelumnya. Harga bahan bakar telah kembali stabil, namun rendahnya permintaan global mungkin akan tetap menekan inflasi untuk beberapa waktu ke depan. Rendahnya tingkat inflasi ini kemungkinan akan membuat Federal Reserve kembali menunda kenaikan suku bunga. Indeks Harga Produsen diperkirakn naik 0,1% di bulan April.
  1. US Unemployment Claims: Kamis (14/5), 19.30 WIB
Klaim tunjangan pengangguran hanya naik sebanyak 3.000 di pekan lalu, menjadi 265.000. Peningkatan tipis ini memperkuat argumen bahwa sektor pekerjaan di AS masih positif. Pekan ini, klaim pengangguran diperkirakn naik menjadi 271.000.
  1. US UoM Consumer Sentiment: Jumat (15/5), 21.00 WIB
Tingkat keyakinan kosumen di AS naik menjadi 95.9 di bulan April, setelah mengalami penurunan selama dua bulan berturut-turut. Tingkat keyakinan konsumen diperkirakan naik lagi menjadi 96.5 kali ini.

AnalisaTeknikal

EUR/USD EURUSD ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 11 MEI 2015 EUR/USD telah tembus ke bawah trendline yang terlihat di chart H4; juga telah bergerak di bawah MA 50. Dengan demikian bias mingguan untuk pekan ini tidak lagi sepenuhnya bullish. Untuk pekan ini, perhatikan area resistance yang berada di kisaran 1.11895-1.12664 untuk mencari konfirmasi sinyal jual dengan potensi target di kisaran 1.11420-1.10652. Sebaliknya waspadalah jika resistance 1.12664 tembus karena dengan demikian bias mingguan akan berubah menjadi bullish dan berpotensi akan mengangkat euro hingga kisaran 1.13126-1.13907. AUD/USD AUDUSD ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 11 MEI 2015 Ada potensi terbentuk pola symmetrical triangle di chart H4 AUD/USD. Pola ini pada dasarnya adalah pola bullish continuation. Maka dari itu perhatikanlah area garis resistance dari pola tersebut (hijau putus-putus); jika tembus dengan sempurna maka kemungkinan besar AUD/USD akan melanjutkan pergerakan bullish dengan sasaran hingga kisaran 0.82282-0.83699. Sebaliknya waspadalah jika justru garis support dari pola yang sedang terbentuk itu tembus (merah putus-putus); hal itu akan membatalkan pola symmetrical triangle tersebut dan akan membuka peluang bagi pelemahan Aussie hingga kisaran 0.77863-0.76817. GBP/USD GBPUSD ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 11 MEI 2015 GBP/USD masih bergerak dalam bias bullish, menguji area resistance di 1.55216. Penguatan sterling diperkirakan akan berlanjut jika resistance tersebut tembus, dengan sasaran hingga kisaran 1.56240-1.57400. Sebagai strategi alternatif, perhatikan juga area support yang berada di kisaran 1.53559-1.52535. Jika koreksi terjadi ke area tersebut, Anda bisa mencoba untuk mencari konfirmasi sinyal beli dengan potensi rebound hingga kisaran 1.54175-1.55216. Hati-hati jika support 1.52535 tembus karena hal tersebut akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dan berpotensi akan menekan sterlin hingga kisaran 1.51902-1.50878. USD/JPY USDJPY ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 11 MEI 2015 USD/JPY sedang bergerak dalam bias netral untuk outlook mingguan. Saat analisa ini dibuat, harga bergerak di area resistance yang berada di kisaran 120.084-120.496. Ada kemungkinan harga akan kembali bergerak turun menuju area support di kisaran 119.046 pekan ini, namun sebaliknya pelemahan yen kemungkinan akan berlanjut jika resistance 120.496 tembus. Jika itu terjadi, USD/JPY diperkirakan akan bergerak terus menuju kisaran 120.900-121.500. USD/CHF USDCHF ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 11 MEI 2015 Pull-back terjadi pada USD/CHF. Saat analisa ini dibuat harga berada di area resistance Fibonacci yang berada di kisaran 0.92721-0.93963, juga menguji area MA 50 di chart H4. Secara umum masih ada potensi bearish terutama jika stochastic dan CCI yang telah overbought di chart H4 memberian konfirmasi sinyal bearish. Sasaran pergerakan selanjutnya adalah kisaran 0.91973-0.90709. Sebaliknya, bias mingguan akan berubah menjadi bullish jika resistance 0.93963 tembus, dengan sasaran hingga kisaran 0.94732-0.95975. NZD/USD NZDUSD ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 11 MEI 2015 Kiwi masih berada di bawah tekanan,; sementara analisa ini dibuat harga bergerak di area 0.73909. Pelemahan Kiwi diperkirakan akan berlanjut jika support tersebut tembus, dengan sasaran untuk pekan ini adalah kisaran 0.73079-0.72151. Meskipun demikian, sebagai strategi alternatif perhatikan juga area resistance yang berada di kisaran 0.75252-0.76082. Jika pull-back terjadi ke area tersebut, Anda bisa mencoba untuk mencari konfirmasi sinyal jual dengan sasaran hingga kisaran 0.74753-0.73909. Hati-hati jika resistance 0.76082 tembus karena dengan demikian bias mingguan akan berubah menjadi bullish dan berpotensi akan mengangkat Kiwi hingga kisaran 0.76595-0.77425. GOLD GOLD ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 11 MEI 2015 Harga emas secara umum masih bergerak dalam bias bearish untuk outlook mingguan. Perhatikan area resistance Fibonacci di kisaran 1187.05-1197.70; jika sinyal bearish terkonfirmasi di area tersebut maka besar kemungkinan harga emas akan kembali turun hingga kisaran 1180.64-1169.80 di pekan ini. Sebaliknya, awasi terus area resistance di 1197.70. Penembusan harga ke atas area tersebut akan mengubah bias mingguan menjadi bullish dan berpotensi akan mengangkat harga emas hingga kisaran 1204.29-1214.95.
28 October 2024 in Analisa Forex Mingguan - by Eko Trijuni

Pasar Tunggu Data US NON-FARM PAYROLLS Pekan Ini, XAUUSD Masih Berpotensi HIT ALL TIME HIGH Lagi!

Harga emas pekan lalu masih mencetak rekor harga tertinggi baru, tapi mulai bergerak konsolidasi sepanjang pekan.

21 July 2014 in Analisa Forex Mingguan - by Eko Trijuni

Analisa Forex Mingguan: 21-25 Juli 2014

Ketegangan di Ukraina berefek ke sentimen bisnis Jerman. Yellen peringatkan kemungkinan kenaikan suku bunga lebih cepat dari perkiraan. Bagaimana strateginya?
09 November 2020 in Analisa Forex Mingguan - by Adi Nugroho

Analisa Forex Mingguan : 09 - 13 November 2020

Minggu kemarin mengalami pergerakan dengan volatilitas yang luar biasa, dengan dolar AS menunjukkan pelemahan besar terhadap mata uang G-10, berkat pemilihan umum AS. Ekspektasi "gelombang biru" Demokrat memicu aksi jual dolar AS terus berlanjut sepanjang minggu.