Analisa Forex Mingguan: 14-18 Juli 2014

Analisa Forex Mingguan: 14-18 Juli 2014

14 July 2014 in Analisa Forex Mingguan - by Eko Trijuni

HOT ISSUE: Para Gubernur Bank Sentral Akan Berpidato

FOMC Meeting Minutes memperlihatkan bahwa Fed masih merencanakan mengakhiri QE di bulan Oktober 2014. Meskipun demikian tidak ada indikasi yang jelas mengenai kapan suku bunga akan mulai dinaikkan. Di kawasan euro, ancaman untuk sektor perbankan kembali muncul dari Portugal. Sementara itu penguatan poundsterling tertahan oleh lemahnya data ekonomi Inggris. Di Australia, data tenaga kerja kembali menekan Aussie.

Berikut adalah beberapa data ekonomi penting pekan ini:

1. Pernyataan Mario Draghi: Senin (14/7), 24.00 WIB Presiden ECB Mario Draghi akan memberikan pernyataan di depan Committee on Economic and Monetary Affairs of the European Parliament, di Strasbourg. Ia kemungkinan akan berbicara mengenai inflasi yang lemah. Pasar kemungkinan akan semakin volatile jika Draghi menyebut-nyebut mengenai suku bunga dan kemungkinan QE.

2. Suku bunga Bank of Japan: Selasa (15/7), tentative Pada pertemuan bukan Juni, Bank of Japan memutuskan untuk menahan suku bunga. BOJ menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi berjalan cukup baik sesuai ekspektasi.

3. Data Inflasi Inggris: Selasa (15/7), 15.30 WIB Inflasi Inggris turun di bulan Mei ke level terendah empat setengah tahun di 1,5%, seiring turunnya biaya penerbangan dan harga makanan. Inflasi tetap berada di bawah target 2% BOE untuk enam bulan berturut-turut. Bagaimanapun harga-harga masih naik lebih cepat daripada tingkat penghasilan rata-rata. CPI kali ini diperkirakan 1,6%.

4. Pidato Mark Carney: Selasa (15/7), 16.00 WIB BOE Governor Mark Carney akan berbicara mengenai stabilitas finansial di London. Jika ia membicarakan suku bunga, pasar kemungkinan akan bergerak volatile.

5. German ZEW Economic Sentiment: Selasa (15/7), 16.00 WIB Sentimen investor terus turun di bulan Juni ke level terendah dalam 18 bulan, turun 3,3 poin ke 29,6. Ini merupakan penurunan dalam 6 bulan berturut-turut, menandakan melambatnya ekonomi. Kali ini, data tersebut diperkirakan akan naik ke 33,4.

6. US retail sales: Selasa (15/7), 19.30 WIB Penjualan eceran di AS naik 0,3% di bulan Mei, di bawah perkiraan analis yaitu 0,5%. Namun pertumbuhan positif di sektor tenaga kerja membuat data ini tak terlalu dikhawatirkan. Sementara itu penjualan inti (core sales) di bulan Mei naik 0,1%, setelah di bulan sebelumnya naik 0,4%. Kali ini, data retail sales diperirakan naik 0,6%.

7. Pernyataan Janet Yellen: Selasa (15/7), 21.00 WIB Ketua Federal Reserve Janet Yellen akan memberikan pernyataan di depan Senat AS. Isu yang mungkin akan dikemukakan adalah tentang tapering, inflasi dan suku bunga.

8. Data tenaga kerja Inggris: Rabu (16/7), 15.30 WIB Di bulan Mei, jumlah klaim tunjangan pengangguran di Inggris turun melebih perkiraan ke 27.400 sementara tingkat pengangguran turun ke 6,6%. Kali ini, jumlah klaim pengangguran diperkirakan akan turun sebesar 27.100 dan tingkat pengangguran akan tetap di 6,6%.

9. US PPI : Rabu (15/7), 19.30 WIB Bulan Mei, indeks harga produsen di AS jatuh di luar dugaan sebesar 0,2%, menandakan inflasi tak terlalu tinggi. Dalam 12 bulan terakhir, harga produesen naik 2% sejalan dengan target inflasi Fed. Core PPI tak berubah. Data PPI kali ini diperkirakan naik menjadi 0,4%.

10. US Building Permits: Kamis (16/7), 19.30 WIB Bulan Mei, jumlah izin mendirikan bangunan turun 6,4%. Perumahan yang baru dibangun turun 6,5%, lebih buruk daripada perkiraan. Kali ini, jumlah IMB yang diterbitkan diperkirakan mencapai 1,04 juta.

11. US Unemployment Claims: Kamis (16/7), 19.30 WIB Klaim tunjangan pengangguran turun sebesar 11.000 pekan lalu menjadi 304.500, membawa data terebut mendekati level terendah 7-tahun yaitu 298.000. Pekan ini data tersebut diperkirakan naik sebesar 310.000.

12. US Philly Fed Manufacturing Index: Kamis (16/7), 21.00 WIB Bulan Juni, indeks sektor manufaktur di kawasan Philadelphia naik ke 17.8. Ini merupakan kenaikan 4 bulan berturut turut. Angka positif ini menandakan sektor manufaktur AS menguat. Namun kali ini data tersebut diperkirakan turun ke 15.6.

13. US UoM Consumer Sentiment: Kamis (16/7), 20.55 WIB Indeks sentimen konsumen AS turun di bulan Juni ke 81.2, namun belum berada dalam trend penurunan. Dalam 6 bulan terakhir, indeks kepuasan konsumen masih positif. Data selanjutnya yang akan dirilis diperkirakan naik ke 83.5.

TECHNICAL OUTLOOK:

GBP/USD

GBP/USD masih berada dalam fase konsolidasi. Saat analisa ini dibuat harga sedang menguji area support yang berada di kisaran 1.70196. Pada saat yang sama, CCI 4 jam memperlihatkan indikasi jenuh jual. Maka dari itu untuk saat ini ada potensi GBP/USD akan rebound dengan sasaran hingga kisaran 1.71785.

Meskipun demikian ada kemunginan koreksi poundsterling akan berlanjut ke area kisaran 1.70196-1.70380. Area tersebut juga bisa dijadikan acuan untuk mencari konfirmasi sinyal beli dengan potensi rebound hingga kisaran 1.71248-1.71785.

Sebaliknya, berhati-hatilah jika support 1.70380 tembus sebab hal tersebut berpotensi akan menekan GBP/USD setidaknya hingga kisaran 1.70048-1.69511.

GBPUSD FOREXIMF 14-07-2014 8-02-49

----------o----------

USD/JPY

Pull-back terjadi pada USD/JPY, mendekati area resistance di 101.454. Stochastic dan CCI mendekati area overbought. Untuk pekan ini, USD/JPY masih mungkin akan bergerak turun jika sinyal bearish muncul sebelum resistance 101.454 tembus, dengan sasaran hingga kisaran 101.244-101.057.

Skenario bearish di atas kemungkinan besar akan batal jika resistance 101.454 tembus, sebab hal tersebut akan mengubah bias mingguan menjadi bullish dan berpotensi akan mengangkat USD/JPY ke kisaran 101.664-101.851.

USDJPY ANALISA MINGGUAN FOREXIMF 14-07-2014 10-09-54

----------o----------

GOLD

Harga emas mulai merambat naik. Saat analisa ini dibuat, harga emas terkoreksi mendekati area support yang berada di kisaran 1329.82-1320.40. Sebagai strategi pekan ini, perhatikan area support tersebut untuk mencari sinyal beli dengan potensi rebound hingga kisaran 1335.65-1345.07.

Waspadalah jika support 1320.40 tembus karena hal tersebut akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dan berpotensi akan menekan harga emas ke kisaran 1314.57-1305.15.

GOLD ANALISA MINGGUAN FOREXIMF 14-07-2014 10-09-54 ----------o----------

NIKKEI

Pekan ini Nikkei berada dalam bias bearish. Pull-back telah terjadi ke area resistance Fibonacci yang berada di kisaran 15202-15328. Stochastic telah memperlihatkan area jenuh beli di chart 4 jam. Dengan demikian pekan ini Nikkei berpotensi akan kembali melemah dengan sasaran hingga kisaran 15215-15000.

Berhati-hatilah jika resistance 15328 tembus karena hal tersebut akan mengubah bias mingguan menjadi bullish dan berpotensi akan mengangkat Nikkei menuju kisaran 15405-15530.

NIKKEI ANALISA MINGGUAN FOREXIMF 14-07-2014 10-09-54

----------o----------

HANGSENG

HangSeng rebound. Sebagai skenario pekan ini, waspadai kemungkinan koreksi kembali ke area support di kisaran 23295-22955 sebelum rebound ke kisaran 23425-23635. Berhati-hatilah jika support 22955 tembus karena hal tersebut akan mengembalikan bias mingguan menjadi bearish dan kemungkinan akan menekan HangSeng ke kisaran 22745.

HANGSENG ANALISA MINGGUAN FOREXIMF 14-07-2014 10-09-54

27 June 2022 in Analisa Forex Mingguan - by Adi Nugroho

PELUANG MARKET TERKAIT FUNDAMENTAL EKONOMI di 27 June 2022

AS, Inggris, Jepang dan Kanada berencana untuk mengumumkan larangan impor emas dari Rusia

03 June 2019 in Analisa Forex Mingguan - by Eko Trijuni

Analisa Forex Mingguan : 3 – 7 Juni 2019

Perang perdagangan antara AS dan China berlanjut dengan kekuatan penuh, membebani sentimen. Selain itu, Trump mengumumkan tarif baru di Meksiko sebagai hukuman karena membiarkan migran mengalir melalui perbatasan.

18 January 2016 in Analisa Forex Mingguan - by Eko Trijuni

ANALISA FOREX MINGGUAN: 18-22 JANUARI 2016

Euro dan yen berhasil menguat pekan lalu terhadap mata uang utama lainnya. Kejatuhan bursa China dan devaluasi yuan plus anjloknya harga minyak dunia menekan mata uang.