ANALISA FOREX MINGGUAN: 19-23 OKTOBER 2015

ANALISA FOREX MINGGUAN: 19-23 OKTOBER 2015

19 October 2015 in Analisa Forex Mingguan - by Eko Trijuni
USD memperlihatkan pelemahan terhadap mayoritas mata uang utama menyusul data ekonomi yang kurang menggembirakan. Retail sales dan Philly Fed Manufacturing Index tidak sesuai dengan perkiraan sehingga semakin memperkecil peluang bagi Federal Reserve (Fed) untuk menaikkan suku bunga di tahun ini. Retail sales hanya naik 0,1% di bawah perkiraan yaitu 0,2% sementara Philly Fed Index kembali mengalami kontraksi di bulan Oktober. Data inflasi yang meningkat memberikan peluang bagi USD untuk pulih, terutama terhadap euro. Berikut ini adalah data ekonomi penting untuk diperhatikan pekan ini:
  1. Pernyataan Mark Carney: Selasa (20/10), 17.00 WIB
Gubernur Bank of England (BOE), Mark Carney, dijadwalka akan memberikan pernyataan di London. Indeks harga konsimen telah jatuh 0,1% di bulan September, mendesak gubernur BOE untuk menaikkan harga-harga agar bisa mencapai target inflasi 2%. Lebih jauh lagi, resiko pelambatan seperti pelemahan ekonomi global dan domestik masih ada. Pasar diperkirakan akan volatile menyikapi pernyataan Carney.
  1. US Building Permits: Selasa (20/10), 19.30 WIB
Jumlah izin mendirikan bangunan naik 3,5% di bulan Agustus menjadi 1,17 juta, setelah tercatat sebesar 1,13 juta di bulan Juli. Untuk perhitungan tahunan, jumlah izin yang dikeluarkan naik 12,5 % dibandingkan bulan Agustus 2014, yang merupakan indikasi positif bagi sektor perumahan Amerika Serikat (AS). Kali ini jumlah izin yang dikeluarkan diperkirakan mencapai 1,16 juta.
  1. Pernyataan Janet Yellen: Selasa (20/10), 22.00 WIB
Ketua Federal Reserve, Janet Yellen, dijadwalkan akan memberikan pernyataan di Washington DC. Pada konferensi pers FOMC (Federal Open Market Committee) meskipun menahan suku bunga di bulan September, Yellen menyatakan bahwa ia masih melihat ada kemungkinan kenaikan suku bunga di tahun 2015. Meskipun demikian situasi telah berubah. Dua anggota FOMC menyuarakan keberatan mereka akan kenaikan suku bunga di tahun 2015 dan Yellen sepertinya harus menghadapi perlawanan dari kubu dovish di FOMC. Pasar diperkirakan akan volatile merespon pernyataan Yellen.
  1. Eurozone rate decision: Kamis (22/10); keputusan: 18.45 WIB, konferensi pers 19.30 WIB
European Central Bank (ECB) diperkirakan masih akan menahan suku bunga di 0.05%, bunga deposito di -0,2% dan program quantitative easing (QE) tetap di angka 60 juta euro per bulan hingga September 2016. Meskipun demikian, seiring melemahnya beberapa indikator ekonomi di kawasan euro, pelambatan ekonomi China dan naiknya nilai tukar, berkembang spekulasi bahwa ECB kemungkinan akan mengambil langkah baru terkait suku bunga pada pertemuan di bulan Desember 2016. Pernyataan-pernyataan terkini menyiratkan keraguan untuk mengubah kebijakan moneter, namun hal itu belum bisa dipastikan.
  1. US Unemployment Claims: Kamis (22/10), 19.30 WIB
Jumlah klaim pengangguran baru di AS kembali turun sebesar 7.000 menjadi 255.000 pekan lalu. Ini merupakan angka terendah dalam 42 tahun terakhir. Pergerakan rata-rata empat minggu juga menyentuh level terendah sejak tahun 1973 dan klaim yang diperbarui turun ke level terendah 15 tahun TINJAUAN TEKNIKAL AUD/USD AUDUSD ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 19 OKTOBER 2015 Secara umum AUD/USD masih bergerak dalam uptrend namun mulai memasuki fase konsolidasi. Harga telah bergerak di bawah MA 20 dan MA 50 di chart 4 jam, namun MA 20 masih berada di atas MA 50. Stochastic dan CCI mulai memperlihatkan indikasi bullish di chart H4. Dengan demikian bias mingguan untuk AUD/USD cenderung BULLISH. Sebagai skenario trading pekan ini adalah membuka posisi buy di area di kisaran 0.72467-0.72980 dengan potensi rebound hingga kisaran 0.73297-0.73810. Namun berhati-hatilah jika harga tembus ke bawah 0.72467 karena hal tersebut berpotensi akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dan berpotensi akan menekan Aussie hingga kisaran 0.72150-0.71637. EUR/USD EURUSD ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 19 OKTOBER 2015 Secara umum EUR/USD masih bergerak dalam uptrend namun mulai memasuki fase koreksi mendekati area support di kisaran 1.13706-1.12943. Harga telah bergerak di antara MA 20 dan MA 50 di chart 4 jam sementara kedua MA masih bergerak naik. CCI memperlihatkan indikasi jenuh jual di chart H4. Dengan demikian bias mingguan untuk EUR/USD cenderung BULLISH. Sebagai skenario trading pekan ini adalah mencari konfirmasi sinyal buy di area support tersebut di atas dengan potensi rebound hingga kisaran 1.14178-1.14941. Namun berhati-hatilah jika harga tembus ke bawah 1.12943 karena hal tersebut berpotensi akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dan berpotensi akan menekan euro hingga kisaran 1.12471-1.11708. GBP/USD GBPUSD ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 19 OKTOBER 2015 Secara umum GBP/USD masih bergerak dalam uptrend namun mulai memasuki fase koreksi mendekati area support di kisaran 1.53986-1.53169. Harga telah bergerak mendekati MA 20 dan MA 50 di chart 4 jam sementara kedua MA masih bergerak naik. Stochastic dan CCI memperlihatkan indikasi jenuh jual di chart H4. Dengan demikian bias mingguan untuk GBP/USD cenderung BULLISH. Sebagai skenario trading pekan ini adalah mencari konfirmasi sinyal buy di area support tersebut di atas dengan potensi rebound hingga kisaran 1.54346-1.55073. Perhatikan juga area di antara MA 20 dan MA 50. Namun berhati-hatilah jika harga tembus ke bawah 1.53169 karena hal tersebut berpotensi akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dan berpotensi akan menekan sterling hingga kisaran 1.52719-1.51992. USD/CHF USDCHF ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 19 OKTOBER 2015 Secara umum USD/CHF masih bergerak dalam downtrend. Pull-back terjadi mendekati area resistance di kisaran 0.95754-0.96376. Harga telah bergerak di antara MA 20 dan MA 50 di chart 4 jam sementara kedua MA masih bergerak turun. Stochastic dan CCI memperlihatkan indikasi jenuh beli di chart H4. Dengan demikian bias mingguan untuk USD/CHF cenderung BEARISH. Sebagai skenario trading pekan ini adalah mencari konfirmasi sinyal jual di area resistance tersebut di atas dengan potensi target hingga kisaran 0.95370-0.94749. Perhatikan juga area di antara MA 20 dan MA 50. Namun berhati-hatilah jika harga tembus ke atas 0.96376 karena hal tersebut berpotensi akan mengubah bias mingguan menjadi bullish dan berpotensi akan mengangkat USD/CHF hingga kisaran 0.96760-0.97381. USD/JPY USDJPY ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 19 OKTOBER 2015 Secara umum USD/JPY masih bergerak di bawah tekanan. Pull-back terjadi ke area resistance di kisaran 119.016-119.606. Harga juga telah bergerak di antara MA 20 dan MA 50 di chart 4 jam sementara kedua MA masih bergerak turun. Stochastic memperlihatkan sinyal bearish sementara CCI memperlihatkan indikasi jenuh beli di chart H4. Dengan demikian bias mingguan untuk USD/JPY cenderung BEARISH. Sebagai skenario trading pekan ini adalah mencari konfirmasi sinyal jual di area resistance tersebut di atas dengan potensi target hingga kisaran 118.652-118.063. Namun berhati-hatilah jika harga tembus ke atas 119.606 karena hal tersebut berpotensi akan mengubah bias mingguan menjadi bullish dan berpotensi akan mengangkat USD/JPY hingga kisaran 119.970-120.559. NZD/USD NZDUSD ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 19 OKTOBER 2015 Secara umum NZD/USD masih bergerak dalam uptrend. Koreksi terjadi ke area support di kisaran 0.67887-0.67229. MA 20 dan MA 50 di chart 4 jam masih bergerak naik. Stochastic dan CCI memperlihatkan indikasi jenuh jual di chart H4. Dengan demikian bias mingguan untuk NZD/USD cenderung BULLISH. Sebagai skenario trading pekan ini adalah mencari konfirmasi sinyal beli di area support tersebut di atas dengan potensi rebound hingga kisaran 0.68293-0.68950. Namun berhati-hatilah jika harga tembus ke bawah 0.67229 karena hal tersebut berpotensi akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dan berpotensi akan menekan NZD/USD hingga kisaran 0.66823-0.66166. GOLD GOLD ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 19 OKTOBER 2015 Secara umum harga emas masih bergerak dalam uptrend. Koreksi terjadi ke area support di kisaran 1176.32-1166.91. MA 20 dan MA 50 di chart 4 jam masih bergerak naik. Stochastic dan CCI memperlihatkan indikasi jenuh jual di chart H4. Dengan demikian bias mingguan untuk emas cenderung BULLISH. Sebagai skenario trading pekan ini adalah mencari konfirmasi sinyal beli di area support tersebut di atas dengan potensi rebound hingga kisaran 1182.14-1191.54. Namun berhati-hatilah jika harga tembus ke bawah 1166.91 karena hal tersebut berpotensi akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dan berpotensi akan menekan NZD/USD hingga kisaran 1161.09-1151.69.
16 March 2015 in Analisa Forex Mingguan - by Eko Trijuni

ANALISA FOREX MINGGUAN: 16-20 MARET 2015

Dollar masih memperlihatkan keperkasaannya. Euro dan pounds yang paling terpukul. Bagaimana US dollar selanjutnya ? Yuk simak lebih lanjut ulasan kami !
20 April 2020 in Analisa Forex Mingguan - by Adi Nugroho

Analisa Forex Mingguan : 20 - 24 April 2020

Wabah Covid-19 terus menciptakan kekacauan bagi ekonomi global, karena lockdown di seluruh dunia telah melumpuhkan ekonomi-ekonomi utama

10 January 2022 in Analisa Forex Mingguan - by Rudy Rinaldi

PELUANG MARKET TERKAIT FUNDAMENTAL EKONOMI di 10 January 2022

PELUANG MARKET TERKAIT FUNDAMENTAL EKONOMI Tgl 10 Januari s/d 14 Januari