Analisa Forex Mingguan: 22-26 September 2014

Analisa Forex Mingguan: 22-26 September 2014

22 September 2014 in Analisa Forex Mingguan - by Eko Trijuni

HOT ISSUE: USD Masih Positif, Skotlandia Pilih Integrasi

Dollar masih positif sepanjang pekan lalu. Pertemuan FOMC memutuskan untuk menahan suku bunga, namun tetap membuka kemungkinan meningkatnya suku bunga di tahun 2015. Dari Inggris, hasil referendum Skotlandia ternyata menginginkan integrasi dengan Inggris Raya, memberikan efek positif bagi poundsterling meskipun kemudian tak mampu menyaingi dominasi USD.

Berikut ini adalah beberapa data ekonomi yang perlu diamati sepanjang pekan ini.

1. Pernyataan Mario Draghi: Senin (22/9), 20.00 WIB

Presiden ECB Mario Draghi dijadwalkan untuk memberikan pernyataan di depan Parlemen Ekonomi dan Komite Moneter Eropa di Brussels. Draghi diperkirakan akan berbicara tentang kebutuhan kawasan euro akan investor di samping bantuan dari pemerintah. Ada kemungkinan ia juga akan berbicara mengenai QE. Pasar kemungkinan akan volatile.

2. Chinese HSBC Flash Manufacturing PMI: Selasa (23/9), 08.45 WIB Negara dengan ekonomi terbesar ke-2 di dunia, China, berada dalam sorotan setelah buruknya data sektor industri. Survey yang dilakukan lembaga independen ini berada di indeks 50.2 di bulan Agustus, mencerminkan pertumbuhan yang sangat kecil.

3.German Ifo Business Climate: Rabu (24/9), 15.00 WIB Sentimen bisnis Jerman turun dalam empat bulan berturut-turut, di tengah kekhawatiran krisis Ukraina dan sanksi yang diberaikan oleh Eurozone atas Rusia. Nilai transaksi perdagangan dari Jerman ke Rusia turun sebesar 15,5% menjadi tinggal 15,3 milyar euro dalam semester pertama 2014. Sektor eskpor juga turun karena kecilnya permintaan dari Rusia. Sentimen bisnis Jerman diperkirakan akan turun lagi ke 105.9 kali ini.

4.US New Home Sales: Rabu (24/9), 21.00 WIB Penjualan rumah baru untuk keluarga kecil turun untuk ke dua kalinya dalam dua bulan berturut-turut. Di bulan Juli, angka penjualan rumahbaru turun ke 412.000 dari 422.000 yang tercatat di bulan Juni. Meskipun demikian, tren pertumbuhkan sektor perumahan secara umum masih positif. Angka penjualan di bulan Agustus diperkirakan menjadi 432.000.

5.US Durable Goods Orders: Kamis (25/9), 19.30 WIB Angka pemesanan barang tahan lama naik 22,6%. Permintaan pesawat komersil naik luar biasa sebesar 318%, setelah Boeing berhasil mendapatkan kontrak beberapa maskapai di bulan Juli. Sektor industri otomotif naik sebesar 10,2%. Namun kali ini data U.S. durable goods orders diperkirakan akan jatuh sebesar 17,7%.

6.US Unemployment Claims: Kamis (25/9), 19.30 WIB Jumlah klaim tunjangan pengangguran turun pekan lalu menjadi 280.000 dari 316.000 di pekan sebelumnya. Jumlah PHK juga terus turun. Pekan ini, klaim tunjangan pengangguran diperkirakan akan naik menjadi 294.000.

7.Final US GDP: Jumat (26/9), 19.30 WIB Menurut rilis ke dua, perekonomian AS naik sebesar 4,2 persen di kuartal ke-2 tahun 2014. Angka ini diperkirakan akan meningkat menjadi 4,6%. Hal ini dianggap mampu membalas kontraksi yang terjadi di kuartal pertama, yaitu 2,1%.

TECHNICAL OUTLOOK: GBP/USD

Kecenderungan untuk GBP/USD pekan ini cenderung bullish. Sterling sempat menguat hingga 1.65234. Saat analisa ini dibuat, koreksi terjadi ke area support di 1.63428-1.62870. Stochastic dan CCI memperlihatkan indikasi bullish di chart 4 jam. Rebound berpotensi terjadi dengan sasaran di kisaran 1.65234-1.66350.

Hati-hati jika harga tembus ke bawah support 1.62870 karena hal tersebut kemungkinan besar akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dan berpotensi akan menekan sterling hingga kisaran 1.61621-1.60505.

GBPUSD ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 22 SEPTEMBER 2014

----------o----------

EUR/USD

EUR/USD bergerak dalam bias bearish untuk outlook mingguan. Saat analisa ini dibuat, terlihat harga mendekati area resistance di kisaran 1.28896-1.29295. Perhatikan area tersebut untuk mencari konfirmasi sinyal jual dengan potensi hingga kisaran 1.28649-1.28250. Perhatikan juga area trendline.

Hati-hati jika harga tembus ke atas resistance1.29295 karena hal tersebut kemungkinan besar akan mengubah bias mingguan menjadi bullish dan berpotensi akan mengangkat euro hingga kisaran 1.29542-1.29941.

EURUSD ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 22 SEPTEMBER 2014

----------o----------

GOLD

Harga emas di pekan ini masih berada dalam bias bearish. Harga emas melemah hingga 1207.88, yang bisa dianggap sebagai support pekan ini. Pelemahan harga emas ini diperkirakan akan berlanjut jika support tersebut tembus dengan sasaran hingga kisaran 1199.84-1190.85.

Di sisi lain stochastic dan CCI memperlihatkan indikasi jenuh jual di chart 4 jam. Maka sebagai strategi alternatif waspadai potensi terjadinya pull-back hingga trendline atau area resistance di kisaran 1224.92. Area tersebut bisa menjadi acuan untuk mencari konfirmasi sinyal jual dengan sasaran hingga kisaran 1215.92-1207.88.

Hati-hati jika harga tembus ke atas resistance 1224.92 karena hal tersebut kemungkinan besar akan mengubah bias mingguan menjadi bullish dan berpotensi akan mengangkat harga emas hingga kisaran 1233.91-1241.95.

GOLD ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 22 SEPTEMBER 2014

----------o----------

NIKKEI

Nikkei bergerak dalam bias bullish untuk outlook mingguan. Saat analisa ini dibuat, terlihat indeks mengalami koreksi dari area resistance yang berada di 16295. Namun penguatan Nikkei diperkirakan akan berlanjut pekan ini jika resistance tersebut tembus dengan sasaran hingga kisaran 16470-16665.

Sebagai strategi alternatif waspadai potensi terjadinya koreksi hingga area support di kisaran 15925. Area tersebut bisa menjadi acuan untuk mencari konfirmasi sinyal beli dengan potensi rebound hingga kisaran 16120-16295.

Hati-hati jika harga tembus ke bawah support 15925 karena hal tersebut kemungkinan besar akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dan berpotensi akan menekan Nikkei hingga kisaran 15730-15555.

NIKKEI ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 22 SEPTEMBER 2014

----------o----------

HANGSENG

HangSeng bergerak dalam bias bearish untuk outlook mingguan. Saat analisa ini dibuat, terlihat indeks menguji area support yang berada di 23925. Pelemahan HangSeng diperkirakan akan berlanjut pekan ini jika support tersebut tembus dengan sasaran hingga kisaran 23588-23210.

Sebagai strategi alternatif waspadai potensi terjadinya pull-back hingga area resistance di kisaran 24471-24809. Area tersebut bisa menjadi acuan untuk mencari konfirmasi sinyal jual dengan potensi target hingga kisaran 24262-23925.

Hati-hati jika harga tembus ke atas resistance24809 karena hal tersebut kemungkinan besar akan mengubah bias mingguan menjadi bullish dan berpotensi akan mengangkat HangSeng hingga kisaran 25018-25355.

HANGSENG ANALISA FOREX MINGGUAN FOREXIMF 22 SEPTEMBER 2014

29 November 2021 in Analisa Forex Mingguan - by Adi Nugroho

PELUANG MARKET TERKAIT FUNDAMENTAL EKONOMI di 29 November 2021

Emas masih beragam karena kekhawatiran Covid memicu permintaan safe-haven sementara kenaikan imbal hasil AS membatasi kenaikan

06 May 2019 in Analisa Forex Mingguan - by Eko Trijuni

Analisa Forex Mingguan : 6 – 10 Mei 2019

Pasar terguncang karena The Fed, BOE, dan Non-Farm Payrolls memulai awal yang kuat di bulan Mei. Tindakan berlanjut di pekan ini dengan inflasi AS, PDB Inggris, dan dua keputusan suku  bunga di Pasifik Selatan di antara peristiwa lainnya. Berikut adalah sorotan untuk pekan ini.

18 December 2023 in Analisa Forex Mingguan - by Adi Nugroho

PELUANG MARKET TERKAIT FUNDAMENTAL EKONOMI

US dollar bertahan meski mengalami kinerja mingguan terburuk dalam sebulan. US Dolar terangkat oleh angka PMI Jasa Global S&P yang kuat