Beberapa anggota Fed menginginkan ada kenaikan suku bunga dalam waktu dekat, namun mereka merupakan minoritas dalam FOMC. Demikian terungkap di minutes dari pertemuan FOMC yang terakhir. Meskipun banyak data ekonomi AS yang cukup baik, dampak dari buruknya data penjualan eceran AS pekan lalu dan sikap dovish Fed membebani USD.
Di Inggris, data pasca Brexit cukup positif dan membantu pemulihan sterling. Sementara itu dolar Kanada memimpin penguatan mata uang komoditi seiring menguatnya harga minyak dunia.
Berikut adalah data ekonomi penting yang perlu diperhatikan pekan ini:
-
US New Home Sales: Selasa (23/8), 21.00 WIB
Penjualan rumah baru memicu peningkatan aktivitas ekonomi yagn lebih luas. Di bulan Juni, tingkat penjualan rumah baru mencapai 529.000. Data bulan Juli diperkirakan akan mengalami penurunan menjadi 575.000.
-
Existing Home Sales: Rabu (24/8), 21.00 WIB
Kebanyakan rumah yang terjual adalah rumah bekas. Meskipun publikasi data ini tidak memiliki dampak sebesar New Home Sales namun tetap saja bisa menggerakkan pasar. Angka penjualan rumah bekas di bulan Juni tercatat sebanyak 5,57 juta unit. Di bulan Juli, angkanya diperkirakan akan turun menjadi 5,55 juta unit.
-
Crude Oil Inventories: Rabu (24/8), 21.30 WIB
Laporan mingguan ini berpotensi menggerakkan harga minyak mentah dan bisa juga berdampak lebih luas pada pasar finansial pada umumnya. Laporan terkini memperlihatkan angka 2,5 juta barrel, yang membantu menaikkan harga minyak mentah.
-
German Ifo Business Climate: Kamis (25/8), 15.00 WIB
Data ini merupakan data bulanan yang menjadi acuan bisnis ekonomi di kawasan Euro. Di bulan Juli, datanya memperlihatkan bahwa sentimen bisnis di kawasan euro masih solid pasca Brexit, dengan angka 108.3 poin, bertolak belakang dengan angka negative dari ZEW. Dengan naiknya indikator ZEW, kemungkinan IFO juga akan naik dengan 108.5 poin.
-
Durable goods orders: Kamis (25/8), 19.30 WIB
Penjualan barang tahan lama mencerminkan investasi jangka panjang dan berkontribusi pada GDP. Data ini mungkin saja terdistorsi oleh penjualan pesawat terbang dan persenjataan, namun data inti bisa memperlihatkan indikator yang lebih jelas. Data pemesanan barang tahan lama diperkirakan naik sebesar 3,5% setelah sempat turun sebesar 3,9%. Data inti juga diperkirakan naik 0,4%.
-
UK GDP: Jumat (26/8), 15.30 WIB
Ini merupakan rilis ke-2 untuk kuartall II/2016. Pertumbuhan yang kuat selama musim semi diperkirakan akan terkonfirmasi di pembacaan ke-2 ini. Sedangkan untuk kuartal ke-3 pasca Brexit, masih merupakan spekulasi.
-
US GDP: Jumat (26/8), 19.30 WIB
Rilis pertama kuartal II/2016 sangat mengecewakan. Perekonomian AS hanya tumbuh sekitar 1,2%, jauh lebih buruk daripada perkiraan. Ini merupakan kali ke-3 berturut-turut pertumbuhan GDP AS berada di bawah 2 persen. Diperkirakan tidak ada perubahan kali ini, justru diperkirakan akan turun menjadi 1,1%.
----
Analisa Teknikal
AUD/USD
AUD/USD menguji area support di kisaran 0.75838. Jika support tersebut tembus, Aussie diperkirakan akan melanjutkan pelemahan hingga kisaran 0.75650-0.75415. Stochastic dan CCI oversold di chart H4. Sebagai alternatif, Anda bisa menunggu konfirmasi sinyal sell jika terjadi pull-back ke area resistance di kisaran 0.76366-0.76691 dengan potensi target di kisaran 0.76164-0.75838. Hati-hati jika resistance 0.76691 tembus karena akan mengubah bias mingguan menjadi bullish dan dengan potensi pergerakan hingga kisaran 0.76893-0.77219.
----
EUR/USD
EUR/USD menguji area support di kisaran 1.12839-1.12337. Anda bisa menunggu konfirmasi sinyal bullish di area support tersebut sebelum membuka posisi buy dengan target di kisaran 1.13150-1.13653. Hati-hati jika support 1.12337 tembus karena akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dan dengan potensi pergerakan bearish hingga kisaran 1.12026-1.11523.
----
GBP/USD
GBP/USD menguji area support di kisaran 1.30621-1.29868. Anda bisa menunggu konfirmasi sinyal bullish di area support tersebut sebelum membuka posisi buy dengan target di kisaran 1.31087-1.31840. Hati-hati jika support 1.29868 tembus karena akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dan dengan potensi pergerakan bearish hingga kisaran 1.29402-1.28649.
----
USD/JPY
USD/JPY menguji area resistance di kisaran 100.574-101.218. Anda bisa menunggu konfirmasi sinyal bearish di area resistance tersebut sebelum membuka posisi sell dengan target di kisaran 100.175-99.531. Hati-hati jika resistance 101.218 tembus karena akan mengubah bias mingguan menjadi bullish dan dengan potensi pergerakan bullish hingga kisaran 101.617-102.261.
----
USD/CHF
USD/CHF bergerak di area resistance di kisaran 0.96501. Stochastic dan CCI overbought di chart H4. Anda bisa menunggu konfirmasi sinyal bearish di area resistance tersebut dengan target di kisaran 0.95898-0.95359. Hati-hati jika resistance 0.96501 tembus karena akan mengubah bias mingguan menjadi bullish dan dengan potensi pergerakan bullish hingga kisaran 0.97103-0.97642.
----
NZD/USD
NZD/USD terkoreksi ke area support di kisaran 0.72398-0.71806. CCI oversold di chart H4. Anda bisa menunggu konfirmasi bullish di area support tersebut sebelum membuka posisi buy dengan potensi target di kisaran 0.72764-0.73355. Hati-hati jika support 0.71806 tembus karena akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dan dengan potensi pergerakan hingga kisaran 0.71440-0.70849.
----
GOLD
Emas bergerak di area support di kisaran 1338.59-1329.78. Untuk membuka posisi buy, Anda bisa menunggu konfirmasi sinyal buy di area support tersebut dengan target di kisaran 1348.45-1358.32. Hati-hati jika support 1329.78 tembus karena akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dengan potensi pergerakan bearish hingga kisaran 1322.05-1315.51.
----
OIL
Minyak mentah menguji area resistance di kisaran 49.34. Jika resistance tersebut tembus, minyak mentah diperkirakan akan melanjutkan penguatan hingga kisaran 51.00-52.50. Stochastic dan CCI oversold di chart H4. Sebagai alternatif, Anda bisa menunggu konfirmasi sinyal buy jika terjadi pull-back ke area support di kisaran 46.18-44.24 dengan potensi target di kisaran 47.39-49.34. Hati-hati jika support 44.24 tembus karena akan mengubah bias mingguan menjadi bearish dan dengan potensi pergerakan hingga kisaran 43.03-41.08.