EMAS CETAK TERTINGGI 2 MINGGU, FOKUS JACKSON HOLE

25 August 2023 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Adi Nugroho
  • Setelah jatuh sampai kisaran $1.910, harga Emas berbalik arah dan kembali naik di atas $1.920
  • Imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun turun menjadi 4,2% dan menghapus kenaikan sebelumnya
  • Komentar salah satu pejabat the Fed yang dinilai dovish mendukung emas kembali rebound

 Berita+Fundamental+Komoditi+Emas

Emas naik untuk sesi keempat berturut-turut ke level tertinggi dua minggu, memperpanjang kenaikan dari sesi sebelumnya yang dipicu oleh data AS yang lebih lemah menjelang pertemuan para bankir bank sentral di Jackson Hole.

Spot emas naik 0,16% pada $1,917.30 per ounce, mencapai level tertinggi sejak 10 Agustus. Emas berjangka AS turun 0,1% pada $1,945.80.

Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia,broker forex legal di indonesia,broker forex legal,FOREXimf

Emas batangan naik hampir 1% pada hari Rabu karena dolar AS dan imbal hasil Treasury anjlok setelah data menunjukkan aktivitas bisnis AS mendekati titik stagnasi pada bulan Agustus.

“Beberapa kekhawatiran ekonomi telah mendorong sejumlah permintaan safe-haven, namun harga emas sebenarnya berada dalam kisaran yang terbatas” antara $1.880 dan $1.970, kata analis Bank of China International, Xiao Fu.

Federal Reserve mengadakan simposium tahunan di Jackson Hole, Wyoming dari 24 Agustus hingga 26 Agustus, dengan investor menunggu pidato Ketua Fed Jerome Powell pada hari Jumat untuk konfirmasi apakah suku bunga akan tetap lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama.

Tingkat suku bunga AS yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang (opportunity cost) dalam memegang emas, sehingga tidak menghasilkan bunga.

“Pusat perhatian tertuju pada Jackson Hole. Rebound selama empat hari terakhir sebenarnya karena emas mencapai $1.900, dan cenderung ada permintaan beli saat turun,” tambah Fu.

Para pedagang juga memperkuat spekulasi bahwa Bank Sentral Eropa akan menghentikan kenaikan suku bunga pada bulan September, karena kontraksi tajam dalam aktivitas bisnis menunjukkan semakin buruknya perekonomian di Eropa.

Ingin berita dan insight yang lebih powerful?

Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda