Emas Kembali Menguat Seiring Pelemahan Dolar

EMAS KEMBALI MENGUAT SEIRING PELEMAHAN DOLAR

29 December 2020 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Eko Trijuni
  • Emas berpotensi menguat lagi seiring pelemahan USD
  • Pelaku pasar fokus pada voting Senat AS untuk menaikkan bantuan pandemi

Harga spot emas meningkat 0,5% ke area $ 1,880 per troy ounce pada pukul 08.08 WIB tadi, setelah ditutup sedikit melemah pada sesi perdagangan sebelumnya. Kemarin, harga emas sempat menguat hingga 1,3% setelah disahkannya paket stimulus AS. Sementara itu USD masih tertekan sehingga meningkatkan daya tarik emas.

DPR Amerika Serikat yang dikuasai oleh kubu Demokrat melakukan pemungutan suara untuk merespon permintaan presiden Donald Trump untuk menaikkan tunjangan Covid senilai $2,000. Hal ini menyebabkan ketidakpastian akan permintaan tersebut di Senat, yang dikuasai oleh kubu Republik.

Emas yang masih dipandang sebagai aset anti inflasi, telah menguat lebih dari 24% tahun ini, sebagian besar dipicu oleh besarnya stimulus yang diluncurkan untuk menanggulangi dampak pandemi.

Sementara itu distribusi 200 juta dosisi vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh Pfizer dan BioNTech ke seantero Eropa diperkirakan akan selesai di bulan September tahun depan.  

Menemani emas, perak menguat 1,3% ke kisaran $26.50 per troy ounce. Sementara itu Platinum menguat 0,7% dan palladium menguat 0,8%.

Ingin berita, data dan insight yang lebih powerful?

Miliki analisa fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda

Buka Akun Demo Trading Forex