- Harga emas masih sideways karena pasar menunggu data inflasi AS untuk arah pergerakan lebih lanjut.
- US Dolar terkoreksi, sementara bias yang lebih luas tetap bullish karena ketahanan ekonomi AS.
- Para pengambil kebijakan The Fed diperkirakan akan suku bunga karena inflasi AS menurun dan perekonomian menjadi lebih seimbang.
Harga emas kesulitan menemukan arah karena pelaku pasar menunggu data Indeks Harga Konsumen (CPI) AS untuk bulan Agustus. Logam mulia tetap sideways meskipun Dolar AS melakukan tindakan korektif, sementara pelaku pasar mencerna kekhawatiran perlambatan global.
Data inflasi AS pada bulan Agustus mempunyai arti penting karena merupakan data terakhir sebelum kebijakan moneter bulan September oleh Federal Reserve (Fed), yang secara luas diperkirakan tidak akan berubah.
Pekan lalu, para pengambil kebijakan The Fed secara vokal mendukung mempertahankan status quo pada tanggal 20 September karena inflasi menurun dan pasar tenaga kerja melemah. Daya tarik terhadap harga Emas mungkin akan berkurang karena ekspektasi terhadap kinerja yang sehat dari Dolar AS.
Dibandingkan dengan negara-negara G7 lainnya, perekonomian AS lebih baik dalam menyerap dampak kenaikan suku bunga. Negara ini menunjukkan ketahanannya, sehingga akan meningkatkan permintaan terhadap Dolar AS.
Harga emas terus berkonsolidasi dalam kisaran $1.924 hingga $1.931 dari tiga sesi perdagangan terakhir karena pasar menunggu data inflasi Amerika Serikat untuk bulan Agustus, yang akan dipublikasikan pada hari Rabu.
Inflasi umum terlihat meningkat pada laju yang jauh lebih tinggi sebesar 0,5%, sementara CPI inti yang tidak termasuk harga minyak dan pangan yang mudah berubah terlihat stabil dibandingkan laju bulan Juli sebesar 0,2% di kedua segmen.
Inflasi utama AS terlihat tumbuh lebih cepat karena pemulihan harga bensin, yang menekan pendapatan rumah tangga. Rilis data CPI bulan Agustus akan membangun dasar bagi kebijakan moneter bulan September.
Sesuai dengan CME Fedwatch Tool, pedagang melihat peluang 57,6% suku bunga tetap tidak berubah pada 5,25% hingga 5,50% pada akhir tahun
Ingin berita dan insight yang lebih powerful?
Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda