- Emas naik karena kekhawatiran geopolitik seputar Rusia menarik minat pelaku pasar ke emas sebagai safe haven
- Harga emas stabil di atas $1.920,00 di tengah aksi jual terhadap Indeks USD.
- Namun, sentiment kenaikkan suku bunga bank sentral menahan kenaikkan emas lebih lanjut
Emas sempat naik karena kekhawatiran geopolitik seputar Rusia menarik beberapa pelaku pasar ke logam safe haven, melebihi tekanan dari prospek suku bunga yang hawkish.
Emas spot naik 0,6% menjadi $1.932,19 per ons, sementara emas berjangka naik 0,7% menjadi $1.942,30.
Emas merosot hampir 2% pada minggu sebelumnya karena komentar hawkish dari pejabat Federal Reserve mengisyaratkan lebih banyak kenaikan suku bunga untuk menjinakkan inflasi yang tinggi.
Di sisi lain, adanya berita tentara bayaran Rusia yang bersenjata berat mundur dari kota Rostov di Rusia selatan pada hari Minggu di bawah kesepakatan yang menghentikan kemajuan pesat mereka di Moskow.
Sementara itu, pasar melihat 72% peluang kenaikan suku bunga pada bulan Juli, dengan pemotongan terlihat mulai tahun 2024 dan seterusnya, menurut alat CME Fedwatch.
Suku bunga yang lebih tinggi membuat emas yang tidak memberikan imbal hasil menjadi kurang menarik.
Ingin berita dan insight yang lebih powerful?
Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda