Harga emas turun pada hari Senin karena peluncuran vaksin COVID-19 di Amerika Serikat mendorong optimisme di pasar keuangan yang lebih luas dengan investor mengandalkan pemulihan ekonomi yang dihasilkan.
"Kami melihat beberapa risk appetite yang lebih tajam di pasar, sebagaimana dibuktikan dengan reli pasar saham global, dan itu memberikan tekanan pada emas safe-haven," kata analis senior Kitco Metals, Jim Wyckoff.
Harapan pemulihan global dan keputusan untuk memperpanjang pembicaraan perdagangan antara Inggris dan Uni Eropa juga mendukung saham Eropa.
Emas, yang dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi yang dapat dihasilkan dari stimulus yang belum pernah terjadi sebelumnya yang dikeluarkan pada tahun 2020, telah meningkat lebih dari 20% sepanjang tahun ini.
Investor menunggu pertemuan dua hari kebijakan Federal Reserve AS yang dimulai pada hari Selasa untuk isyarat tentang kebijakan moneter.
"Kesepakatan fiskal sudah dekat dan sementara itu, The Fed memiliki kemampuan untuk melangkah ke medan perang," kata Daniel Ghali, ahli strategi komoditas di TD Securities.
Ingin berita, data dan insight yang lebih powerful?
Miliki analisa fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda