- GBP/USD terus mengalami tekanan jual dan turun di bawah 1,2000.
- Rilis data ketenagakerjaan yang optimis dari AS memberikan dukungan untuk US Dollar
- Untuk hari ini pelaku pasar menantikan rilis data sektor jasa AS
GBP/USD telah memperpanjang penurunannya dan turun di bawah 1,2000 pada hari Kamis setelah gagal memanfaatkan pelemahan US Dolar pada hari Rabu. Pasangan ini terlihat rapuh karena mendekati area support utama.
Membaiknya suasana risiko di tengah rilis data ekonomi makro yang optimis dari China mempersulit Dolar AS untuk menemukan permintaan.
Data inflasi yang lebih kuat dari perkiraan dari Jerman memberikan dorongan untuk Euro dan penurunan tajam yang terlihat pada persilangan EUR/GBP menunjukkan bahwa Euro berhasil menahan arus keluar modal dari Pound Sterling.
Kamis pagi, pergeseran negatif yang disaksikan dalam sentimen membebani pasangan ini. Selain itu, meningkatnya imbal hasil obligasi Treasury AS membantu Dolar AS mengungguli para pesaingnya.
Indeks saham berjangka AS diperdagangkan di wilayah negatif dan atmosfir pasar yang menghindari risiko kemungkinan besar akan mendukung USD selama jam perdagangan Amerika.
Ingin berita dan insight yang lebih powerful?
Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda
