- GBP/USD diperkirakan akan turun mengarah 1,1400 menjelang data penjualan ritel Inggris.
- Sesuai perkiraan, penjualan ritel Inggris akan turun 4,2% untuk tahunan.
- Indek dollar mempertahankan penguatannya pada data penjualan ritel AS yang lebih tinggi dari yang diperkirakan
Pasangan GBP/USD turun setelah tembus level psikologis 1,1500 dan menuju terendah multi dekade di level 1,1400. Pasangan ini telah memperpanjang penurunannya setelah turun di bawah terendah Rabu di 1.1480.
GBPUSD berpotensi melanjutkan penurunannya di tengah perkiraan turunnya data penjualan ritel Inggris. Data penjualan ritel AS yang optimis yang dirilis pada hari Kamis mendukung turunnya GBPUSD di bawah level psikologis 1.1500.
Pada hari Kamis, penjualan ritel AS naik di 0,3%, lebih tinggi dari harapan 0% dan rilis sebelumnya -0,4%. Karena permintaan ritel telah berkembang sebesar 0,3%, investor menjaga Indeks Dolar AS (DXY) pada tingkat tinggi.
Pelaku pasar menyadari fakta bahwa tekanan inflasi belum begitu berpengaruh dengan baik terhadap suku bunga yang melonjak oleh Federal Reserve (Fed).
Tetapi prospek pertumbuhan, permintaan ritel, dan pasar tenaga kerja sangat kuat dalam perekonomian AS, yang melindungi ekonomi terhadap konsekuensi inflasi yang panas.
Hari ini, investor menunggu data penjualan ritel Inggris. Data ekonomi diperkirakan akan menurun sebesar 4,2% terhadap penurunan 3,4% yang dilaporkan sebelumnya setiap tahun. Juga, angka bulanan akan menunjukkan penurunan 0,5% terhadap kenaikan 0,3% yang dilaporkan sebelumnya.
Permintaan keseluruhan dalam ekonomi Inggris semakin buruk dipimpin oleh tagihan energi yang lebih tinggi dan pasar tenaga kerja yang memburuk. Ini menunjukkan penurunan signifikan dalam kepercayaan konsumen dalam perekonomian.
Ingin berita dan insight yang lebih powerful?
Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda