Kesepakatan Produksi OPEC+ Belum Berdampak, Harga Minyak Tetap Naik

KESEPAKATAN PRODUKSI OPEC+ BELUM BERDAMPAK, HARGA MINYAK TETAP NAIK

06 June 2022 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Rudy Rinaldi
  • Harga minyak mentah menguat karena adanya perkiraan bahwa keputusan OPEC untuk menaikkan produksi tidak banyak berdampak pada harga yang tinggi.
  • Analis Commerzbank memperkiran anggota OPEC+ mungkin saja hanya memproduksi di bawah angka yang disepakati.
  • Permintaan minyak bersiap untuk naik lagi seiring naiknya permintaan dari Cina yang telah melonggarkan pembatasan CoViD.

Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia,broker forex legal di indonesia,broker forex legal,FOREXimf

Harga minyak mentah mengalami penguatan di hari Jumat (3/6/2022), karena adanya perkiraan bahwa keputusan OPEC untuk menaikkan target produksi sedikit di atas rencana tidak akan banyak berdampak pada pasar yang sedang kekurangan pasokan, serta meningkatnya permintaan dari Cina setelah mereka melonggarkan pembatasan CoViD.

OPEC dan beberapa produsen minyak yang bekerja sama dengannya, yang diketahui sebagai OPEC+, hari Kamis (2/6/2022) sepakat untuk menaikkan produksi sebesar 648.000 barel per hari di bulan Juli dan Agustus. Angka tersebut di atas angka yang disetujui sebelumnya yaitu 432.000 barel per hari.

Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) ditutup menguat 1,5% di kisaran 120.28 di hari Jumat.

Keputusan OPEC+ kemarin dan percepatan SPR (Strategic Petroleum Reserve) yang berlangsung, menjaga ketersediaan minyak dalam tingkat yang cukup, kata Jim Ritterbusch, presiden Ritterbusch and Associates LLC di Galena, Illinois.

Meskipun demikian, menurut Carsten Fritsch, analis Commerzbank, OPEC+ masih mungkin akan memproduksi lebih rendah daripada angka yang telah disepakati sehingga tidak membawa dampak seperti yang diharapkan.

Pasokan minyak masih rendah. Menurut data yang diumumkan Kamis lalu, terlihat bahwa persediaan minyak mentah Amerika Serikat turun sebesar 5,1 juta barel, jauh lebih rendah daripada perkiraan. Sementara itu permintaan masih naik. Shanghai dan Beijing telah melonggaran pembatasan CoViD dan pemerintah Cina telah bertekad untuk menstimulasi ekonomi.

Ingin berita dan insight yang lebih powerful?

Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda

Buka Akun Demo Trading Forex