MINYAK MENTAH TURUN SETELAH PERTEMUAN THE FED

15 June 2023 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Adi Nugroho
  • Harga minyak turun 1,5% setelah the Fed memproyeksikan lebih banyak kenaikan suku bunga tahun ini
  • Sementara Stok minyak mentah AS yang naik sekitar 8 juta barel juga ikut menekan harga minyak mentah
  • Namun ekspektasi kenaikan permintaan bahan bakar setelah bank sentral China menurunkan suku bunga menahan penurunan lebih lanjut.

 Berita+Fundamental+Komoditi+Oil

Harga minyak turun 1,5% setelah Federal Reserve AS memproyeksikan lebih banyak kenaikan suku bunga tahun ini, mengkhawatirkan pasar tentang permintaan hanya beberapa jam setelah data pemerintah menunjukkan peningkatan besar yang tak terduga dalam stok minyak mentah AS.

Minyak mentah Brent berjangka menetap $1,09, atau 1,5%, lebih rendah pada $73,20 per barel, sementara minyak mentah AS West Texas Intermediate (WTI) ditutup $1,15, atau 1,7%, lebih rendah pada $68,27.

Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia,broker forex legal di indonesia,broker forex legal,FOREXimf

Penurunan tertahan setelah adanya ekspektasi kenaikan permintaan bahan bakar setelah bank sentral China menurunkan suku bunga pinjaman jangka pendek.

Federal Reserve mempertahankan suku bunga tidak berubah tetapi mengisyaratkan dalam proyeksi ekonomi baru bahwa biaya pinjaman kemungkinan akan naik setengah poin persentase lagi pada akhir tahun ini karena bereaksi terhadap ekonomi yang lebih kuat dari perkiraan dan penurunan inflasi yang lebih lambat.

Stok minyak mentah AS naik sekitar 8 juta barel dalam pekan yang berakhir 9 Juni, menurut data dari Administrasi Informasi Energi. Analis memperkirakan penurunan 500.000 barel.

IEA, sementara itu, meningkatkan perkiraan pertumbuhan permintaan minyak untuk tahun ini sebesar 200.000 barel per hari (bpd) menjadi 2,4 juta bpd, mengangkat total proyeksi menjadi 102,3 juta bpd.

Namun, badan tersebut mengharapkan hambatan ekonomi untuk mengurangi pertumbuhan menjadi 860.000 bpd tahun depan dan meningkatkan penggunaan kendaraan listrik untuk membantu menguranginya menjadi 400.000 bpd pada tahun 2028 untuk permintaan keseluruhan sebesar 105,7 juta bpd.

Angka pertumbuhan permintaan minyak IEA tahun 2023 sedikit di atas Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC).

JPMorgan menurunkan perkiraannya untuk harga rata-rata minyak mentah Brent tahun ini sebesar $9 menjadi $81 per barel.

Ingin berita dan insight yang lebih powerful?

Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda