- Harga minyak mentah kembali turun karena ada kekhawatiran resesi yang diperkirakan akan mengurangi permintaan minyak.
- Saat ini terjadi tarik-menarik antara isu resesi dengan kekurangan pasokan minyak, menyebabkan harga sangat fluktuatif.
- Sumber dari OPEC mengatakan ada kemungkinan perubahan kebijakan yang signifikan di bulan ini.
Harga minyak mentah kembali turun kemarin (Rabu, 29/6/2022), karena kekhawatiran akan pelambatan ekonomi global yang menjurus ke arah resesi ternyata mengalahkan kekhawatiran akan kekurangan pasokan.
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) ditutup melemah 1,77% di area $109.44 per barel. Sebelumnya, harga minyak mentah menguat di hari Selasa (28/6/2022) karena kekhawatiran kekurangan pasokan akibat sanksi yang dijatuhkan Barat atas Rusia.
“Pasar masih terjebak dalam tarik-menarik antara isu penurunan ekonomi dan ancaman resesi , dengan kuatnya fundamental minyak mentah,” kata Mike Tran, analis RBC Capital.
Hanya Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, yang dipandang sebagai anggota OPEC yang mampu menutupi kekurangan pasokan akibat sanksi yang dijatuhkan atas Rusia. Tetapi presiden Perancis, Emmanuel Macron, pekan ini mengatakan bahwa ia menerima informasi bahwa kedua produsen utama tersebut pun masih harus berjuang untuk meningkatkan produksi lebih jauh.
OPEC dan OPEC+, yang di dalamnya termasuk Rusia, memulai pertemuan dua hari mulai kemari. Sumber berita mengatakan bahwa ada kemungkinan perubahan kebijakan di bulan ini. Sumber tersebut mengatakan bahwa harga minyak mentah kemungkinan akan tetap berada di atas $110 per barel, serta ada kekhawatiran gangguan pasokan lagi karena badai yang terjadi di Amerika Serikat menjelang musim panas. Selain itu, para analis juga memperingatkan gangguan pasokan lebih jauh akibat kerusuhan politik yang terjadi di Ekuador dan Libya.
Ingin analisa dan insight yang lebih powerful?
Miliki analisa teknikal yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda