US Dollar Cetak Tertinggi 4 Minggu

US DOLLAR CETAK TERTINGGI 4 MINGGU

04 August 2023 in Berita Seputar Forex, Emas & Oil - by Adi Nugroho
  • US Dolar menguat cetak tertinggi empat minggu setelah data pasar tenaga kerja yang optimis
  • Sementara sterling tertekan setelah BoE menaikkan suku bunga lebih kecil dari ekspektasi
  • Kementrian keuangan AS menaikkan lelang obligasi pemerintah mampu mendorong US dolar.

 Berita+Fundamental+Komoditi+Oil

US Dolar menyentuh puncak empat minggu terhadap mata uang utama setelah data pasar tenaga kerja yang optimis sehari sebelumnya, sementara sterling lebih rendah setelah Bank of England suku bunga naik 25 basis poin yang lebih kecil dari ekspektasi.

Data yang dirilis sebelumnya menunjukkan payrolls swasta AS naik lebih dari yang diharapkan pada bulan Juli, sementara rencana Departemen Keuangan AS untuk meningkatkan ukuran lelang obligasi pemerintah pada kuartal ketiga mendorong imbal hasil Treasury AS lebih tinggi dan mendorong dolar.

Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia,broker forex legal di indonesia,broker forex legal,FOREXimf

Indeks dolar, yang mengukur mata uang terhadap enam mata uang utama, naik setinggi 102,84, level tertinggi dalam empat minggu.

Laporan nonfarm payrolls AS yang akan dirilis pada hari Jumat jadi fokus utama pelaku pasar untuk arah pergerakan kedepannya.

Gelombang baru penghindaran risiko setelah lembaga pemeringkat Fitch menurunkan peringkat kredit tertinggi pemerintah AS dapat menghasilkan beberapa pembelian safe-haven juga memberikan dukungan kepada dolar.

Sterling sementara itu turun sebanyak 0,7% menjadi $1,2620, level terendah sejak 30 Juni setelah BOE memilih untuk menaikkan suku bunga bank utamanya sebesar 25 basis poin, menyusul pergerakan setengah poin yang tidak terduga pada bulan Juni.

Pound terakhir turun 0,3% pada $1,2676.

Safe-haven yen bertahan hampir 0,3% lebih tinggi pada 142,87 per dolar, diuntungkan dari penghindaran risiko karena ekuitas global memperpanjang penurunan baru-baru ini. Sebelumnya, mata uang jatuh ke level terendah empat minggu di 143,89 per dolar.

Mata uang Jepang berada di bawah tekanan minggu ini bahkan saat Bank of Japan pada hari Jumat melonggarkan kebijakan suku bunga. Pembuat kebijakan juga dengan cepat melawan spekulasi bahwa langkah tersebut merupakan awal dari keluarnya kebijakan ultra-mudah bank sentral dalam waktu dekat.

 

Ingin berita dan insight yang lebih powerful?

Miliki berita dan data fundamental yang lebih tajam, insight yang lebih powerful dan trading toolbox yang lengkap dengan berbagai fasilitas ekslusif khusus untuk membantu memaksimalkan hasil trading Anda