- Harga emas tetap tertekan berusaha menembus garis support kunci jangka pendek.
- Pemulihan Dolar AS memicu penurunan harian terbesar XAU/USD dalam tiga bulan.
- Kekhawatiran suku bunga yang lebih tinggi untuk lebih lama membebani sentimen dan harga Emas.
- PMI awal untuk bulan Desember akan menjadi penting untuk arah pergerakan emas selanjutnya.
Harga emas (XAU/USD) bertahan di dekat support $1.777-76 selama Jumat pagi di Asia. Dengan demikian, logam mulia tetap berada di radar penjual menjelang data PMI utama dari Inggris, Eropa, dan AS untuk bulan Desember.
Keniakakn suku bunga 0,50% oleh Federal Reserve AS, Bank of England, Swiss National dan Bank Sentral Eropa menimbulkan kekhawatiran suku bunga yang lebih tinggi secara keseluruhan dan membebani sentimen pasar, serta harga Emas.
Juga menantang selera risiko dan mendukung tekanan jual XAU/USD adalah kekhawatiran bank sentral yang menunjukkan kesiapan mereka untuk suku bunga yang lebih tinggi lebih lama.
Perlu dicatat bahwa penghindaran risiko menenggelamkan bursa Wall Street dan mendukung imbal hasil obligasi Treasury AS, yang pada gilirannya memungkinkan Indeks Dolar AS (DXY) mencetak kenaikan harian terbesar dalam 10 minggu