FOREXimf.com - Bagi orang awam yang ga begitu ngikutin perkembangan harga emas, saat ini hanya sekedar tau harga emas lagi tinggi-tingginya. Tapi bagi trader forex yang sehari-harinya mantengin pair XAUUSD atau simbol untuk emas, saat ini harga emas lagi galau dan sulit di prediksi naik turunnya.
Apalagi bagi trader pemula, sangat sering terjebak pada skenario yang bikin naik pitam saat trading emas. Misal ketika mereka melakukan posisi BUY, harganya malah turun. Kemudian akhirnya memutuskan untuk close posisi dalam keadaan rugi dan ganti arah. Tapi ketika buka posisi SELL yang terjadi malah naik.
Kalau belajar dari skenario tadi, artinya si trader belum tau alasan kenapa harga emas bergerak naik atau turun. Parahnya mereka ga punya strategi dan ga yakin dengan strategi yang digunakan.
Di artikel ini kita akan bahas alasan apa aja yang bisa menggerakan harga emas. Entah itu naik atau turun, setidaknya kita sebagai trader bisa tau arahnya dan ga kejebak sama skenario tadi.
-
Permintaan & Penawaran
Kenaikan dan penurunan suatu harga barang atau jasa tentu didasari oleh hukum ekonomi dasar yaitu permintaan dan penawaran. Termasuk harga emas secara global. Logikanya ketika permintaan emas naik, maka harga cenderung akan naik.
Begitu pula dengan sebaliknya, ketika permintaan sedikit maka harga suatu barang cenderung menurun. Berlaku juga dengan penawaran, ketika penawaran naik artinya barang terkait yang beredar di pasar menjadi banyak, maka harga barang akan turun. Sedangkan ketika penawaran turun, maka harga barang akan naik.
Ditahun 2024 ini kenaikan harga emas cukup signifikan. Salah satu penyebabnya adalah permintaan emas yang tinggi dari para bank sentral di dunia. Hal ini mendorong kenaikan harga emas hingga mencetak harga tertinggi baru saat ini. Selain itu, negara China membeli emas dalam jumlah besar sebagai cadangan devisa negaranya ikut mendorong kenaikan harga emas.
-
Geopolitik dan Ketidakstabilan Global
Faktor satu ini juga sama sama bisa mendorong emas. Dampak ketegangan politik, konflik, atau krisis internasional sangat berpengaruh terhadap emas sebagai aset lindung nilai atau sering disebut safe haven.
Sudah bukan hal yang aneh harga emas akan melambung tinggi ketika terjadi konflik global. Contohnya seperti negara Rusia vs Ukraina, Israel vs Iran, atau Korea Utara vs Korea Selatan yang kembali memanas, bikin seluruh dunia ketar-ketir.
-
Kebijakan Moneter
Kebijakan moneter dapat mempengaruhi harga emas. Sebagai contoh, kebijakan bank sentral AS atau The Fed dalam menentukan tingkat suku bunga mata uang USD. Mengapa tingkat suku bunga dapat mempengaruhi harga emas? Simak skenario berikut ini.
Suku bunga AS saat ini sebesar 5,5% dan merupakan suku bunga tertinggi selama lebih dari 2 dekade terakhir. Sebagai investor, dengan menyimpan dollar saja, sudah mendapatkan imbal hasil sebesar 5,5% setahun. Artinya dengan menyimpan USD di bank, tanpa resiko bisa dapat cuan.
Lalu ketika orang berbondong-bondong ingin mengincar dollar, maka permintaan dollar ini akan naik dan dollar akan menguat. Maka aset seperti emas yang tidak memiliki imbal hasil akan kurang diminati yang membuat harganya melemah atau turun.
Begitupun apabila bank sentral menetapkan suku bunga rendah, yang terjadi adalah para investor ini tidak begitu tertarik terhadap USD karena imbal hasilnya kecil yang bisa bikin USD melemah. Secara tidak langsung dapat mendorong harga emas. walaupun emas tidak memiliki imbal hasil, tapi investor bisa lebih cuan dari kenaikan harga asetnya (capital gain) dalam hal ini kenaikan harga emas.
-
Inflasi
Inflasi berkaitan dengan jumlah peredaran uang disuatu negara. Angka inflasi yang terlalu tinggi atau bahkan terlalu rendah tidak baik bagi perekonomian negara. Bila inflasi terlalu tinggi, maka yang terjadi harga konsumsi rumah tangga juga ikut naik. Dalam jangka panjang dapat menghambat daya beli masyarakat. Bahkan pertumbuhan ekonomi negara memburuk hingga terancam resesi.
Begitu juga apabila inflasi terlalu rendah juga sama bahayanya, roda perekonomian tidak berjalan karena masyarakat sedikit melakukan spending. Sama-sama bikin pertumbuhan perekonomian terancam.
Makanya inflasi diatur ketat oleh Bank Sentral, agar tidak terlalu tinggi dan juga tidak terlalu rendah.
Inflasi yang tinggi dapat mendorong harga emas. Karena emas sekali lagi merupakan aset lindung nilai salah satunya melindungi dari inflasi.
-
Nilai tukar USD
Emas ditransaksikan dengan menggunakan mata uang USD secara internasional. Sehingga kekuatan USD berpengaruh terhadap harga emas secara langsung. Apabila USD menguat, dalam kondisi normal harga emas dapat turun. USD melemah, dalam kondisi normal harga emas dapat naik. Adapun dikondisi tertentu harga USD dan emas bisa sama-sama menguat atau sama-sama melemah.
Pantau Harga Emas Forex Lebih Mudah di QuickPro. Install Sekarang!
Tips & Trick Cuan Maksimal dengan Informasi Fundamental dan Teknikal Saat Trading
-
Gabungkan Dengan Metode Teknikal Analisis Andalanmu
Oke mulai sekarang, setelah sobat trader mulai paham reason yang dijelaskan diatas, kini coba gabungkan strategi yang biasa digunakan dengan cara berikut ini:
Lihat arah trend secara teknikal, disarankan lihat trend intraday bisa menggunakan H4, H1, atau M30.
Sobat trader bisa menggunakan strategi teknikal apapun selama digunakan secara konsisten sesuai dengan trading rules yang dibuat. Contoh entry hanya berdasarkan indikator ichimoku dikombinasikan indikator S/R di QuickPro (dari sisi analisis teknikal).
-
Cari Posisi Hanya Ketika Searah dengan Faktor Fundamentalnya
Dapat dilihat dari fitur News Update, Market Insight, atau Trading Ideas di QuickPro. Contoh: Saat menjelang perilisan data aktivitas bisnis manufaktur diperkirakan lebih besar dari perkiraan. Hal ini tentu berpengaruh terhadap sentimen penguatan USD. Sobat trader hanya boleh mengincar posisi SELL pada salah satu pair (XAUUSD, EURUSD, GBPUSD, dst). Atau posisi BUY pada salah satu pair (USDCAD, USDCHF, USDJPY, dst) agar akurasinya tinggi.
-
Selalu Cek Kalender Ekonomi
Kalender ekonomi sangat diperlukan untuk para trader. Kita sebagai trader harus selalu aware atau sadar bahwa event ekonomi disetiap bulannya pasti selalu ada. Nah kalau sudah tau ada event apa saja yang memiliki dampak tertinggi, bisa dijadikan potensi cuan, atau bahkan dihindari.
-
Fokus Hanya Pada Data / Event Berdampak Tertinggi
Tidak selalu event ekonomi harus dipantengi, cukup data yang memiliki impact terbesar yang bisa dijadikan patokan peluang cuan.
Kesimpulan
Dengan memahami alasan kenapa suatu pair seperti XAUUSD bisa bergerak naik atau turun, kita sebagai trader bisa semakin yakin saat ingin membuka posisi trading. Karena kepercayaan diri, dan mindset yang tepat lah yang bisa membuat trader menjadi trader handal yang profit konsisten dan cuannya melimpah.