FOREXimf.com - Siapa sih yang tidak mengenal trading forex? Bahkan Gen Z atau kalangan anak-anak muda saja mulai tertarik dengan bisnis trading forex ini, terutama di era digital seperti sekarang.
Dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan melalui teknologi, ditambah dengan peluang keuntungan yang besar, trading forex telah menarik perhatian dari berbagai kalangan, mulai dari pemula hingga profesional.
Cukup dengan menggunakan smartphone, setiap orang sudah bisa menjadi trader lalu mencoba trading forex dengan mudah.
Namun perlu disadari bahwa untuk terjun ke bisnis ini tidak bisa dengan hanya modal coba – coba semata. Perlu didukung dengan karakter orang yang tanggung, yaitu yang siap mengambil resiko, ditambah dengan pemahaman yang mendalam akan bisnis trading forex sendiri.
Agar bisa membaca pergerakan harga yang ada, pastinya para trader harus memahami betul mengenai berbagai alat dan strategi yang ada di trading forex.
Salah satu elemen terpenting dalam trading forex adalah penggunaan indikator forex.
Indikator forex merupakan alat analisis teknikal yang membantu trader dalam mengidentifikasi tren pasar, menentukan titik masuk dan keluar yang optimal, serta meminimalkan risiko kerugian.
Ada berbagai jenis indikator trading forex yang dapat digunakan, seperti Moving Average, RSI (Relative Strength Index), MACD (Moving Average Convergence Divergence), Bollinger Bands, Parabolic SAR dan banyak lagi deh.
Tantangan utama bagi trader adalah memilih dan menggunakan indikator yang paling akurat sembari disesuaikan gaya trading mereka.
Pada pembahasan kali ini, saya akan membahas salah satu indikator forex akurat untuk memberikan wawasan kepada para trader pemula mengenai pentingnya memilih dan menggunakan indikator yang tepat dalam aktivitas trading forex.
Tetapi para trader juga harus memahami bahwa tidak ada indikator forex akurat 100 persen. Selalu ada kelebihan dan kekurangan dari indikator tersebut.
Dalam pemaparan ini, saya akan memberikan cara menggunakan indikator forex akurat, bagaimana memahami sinyal yang dihasilkan oleh indikator tersebut serta cara pengaturan risk dan reward ratio yang baik untuk strategi tersebut.
Saya berharap bahwa pemaparan ini dapat memberikan manfaat, baik mereka yang baru memulai perjalanan trading forex maupun mereka yang ingin meningkatkan keterampilan trading forex mereka.
Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai indikator forex akurat, diharapkan para trader dapat mengambil keputusan trading dengan lebih bijaksana dan meningkatkan peluang keberhasilan mereka di pasar forex.
Tidak perlu berlama – lama lagi, berikut indikator forex akurat yang akan saya bahas yakni penggabungan antara EMA dengan Parabolic SAR.
Gaya Trading Scalping
Ada beberapa gaya trading yang biasa digunakan di pasar forex, salah satunya adalah gaya trading scalping. Gaya trading scalping berfokus pada keuntungan yang kecil dengan waktu yang singkat.
Tidak perlu menunggu lama ketika kalian menggunakan gaya trading ini. Cukup dalam hitungan detik hingga menit, sudah bisa keluar dari market.
Walaupun begitu, ingat ya tidak semuanya cocok dengan gaya trading ini. Beberapa orang yang tidak terbiasa akan bisa mengalami stress.
Kekurangan dari gaya trading ini adalah kalian harus benar – benar fokus mencermati market tanpa gangguan apapun.
Kelebihannya, kalian tidak perlu berlama – lama di market dan mengurangi potensi menginapkan posisi.
Gaya trading scalping hanya menggunakan time frame kecil seperti M1 dan M5.
Indikator Forex Akurat : Moving Average dan Parabolic SAR
Indikator forex akurat kali ini akan menggunakan 2 indikator yakni Exponential Moving Average (EMA) yang digabungkan dengan Parabolic SAR.
Exponential Moving Average atau yang biasa disebut EMA merupakan salah satu indikator forex akurat yang baik saat membaca arah trend.
Pada prinsipnya, jika candle berada di atas garis EMA, berarti harga berada dalam kondisi uptrend sehingga trader cukup mencari sinyal beli.
Begitupun sebaliknya, jika candle berada di bawah garis EMA, berarti harga berada dalam kondisi downtrend sehingga trader disarankan mencari sinyal jual.
Untuk pengaturan indikator forex akurat ini, kita menggunakan Exponential Moving Average dengan periode 50. Kalian cukup klik kanan pada indikatornya dan pilih MA properties.
Dan kemudian, berikut pengaturan dari moving averagenya, kalian dapat melihatnya dari gambar di bawah ini.
Lalu bagaimana dengan settingan dari Parabolic SAR-nya? Sama seperti Moving Average, kalian bisa klik kanan pada indikatornya dan pilih SAR properties.
Lalu atur step dengan pengaturan 0.04 dan maximum pada 0.4. Untuk hasilnya kalian bisa melihatnya di bawah ini.
Cara Penggunaannya Indikator Forex Akurat Ini
Langkah pertama cara menggunakan indikator forex akurat ini adalah dengan menggunakan time frame M1 atau M5. Bisa digunakan untuk semua pair mata uang ataupun emas.
Langkah kedua adalah trader harus membaca pergerakan harga, di mana ketika harga berada di atas garis Exponential Moving Average, maka kalian mencari peluang beli.
Lalu ketika harga berada di bawah garis exponential moving average, maka kalian mencari peluang jual.
Langkah ketiga adalah menunggu candle close yang disesuaikan dengan time framenya. Untuk sinyal beli dan jualnya, tunggu keluar titik pertama dari Parabolic SAR dan harus sudah close candle, maka kalian bisa mengambil posisi beli atau jual yang disesuaikan dengan trendnya.
Untuk penentuan penempatan stop loss, kalian bisa meletakan stop loss kalian di area sekitar titik dari Parabolic SAR.
Untuk penempatan take profit kalian bisa menyesuaikan dengan perbandingan risk dan rewardnya, dengan minimal 1:1.
Contohnya, jika ternyata stop lossnya sebesar 300 pips, maka minimal take profitnya adalah sebesar 300 pips juga.
Untuk memperjelasnya kalian bisa melihat penggunaan indikator forex akurat ini dari gambar di bawah ini. Berikut untuk peluang beli :
Dari berikut untuk hasilnya :
Lalu berikut untuk peluang jual :
Dari berikut untuk hasilnya :
Tambahan terakhir dari penggunakan indikator forex akurat ini adalah, kalian disarankan untuk entry di dekat Exponential Moving Average ini.
Jika terlalu jauh dari Exponential Moving Average ini, disarankan untuk tidak mengambil posisinya buy atau pun sell.
Trading Forex Lebih Mudah di QuickPro. Install Sekarang!
Tips Untuk Kalian yang Mau Menjadi Scalper Pemula
- Disarankan untuk mencobanya dengan menggunakan akun demo agar trader bisa membiasakan diri dengan kecepatan scalping.
- Tidak usah mengambil beberapa mata uang untuk ditradingkan, namun kalian bisa fokus saja pada pasangan mata uang yang kalian pahami dengan baik.
- Agar tidak menjadi serakah, kalian harus menetapkan target harian dan berhenti trading setelah mencapainya, untuk menghindari overtrading.
- Pastikan koneksi internet stabil agar tidak mengganggu aktivitas trading kalian. Hal ini terkadang menjadi hal yang kerap dilupakan oleh para trader, namun sangatlah penting. Bayangkan jika ternyata ada peluang beli atau jual, tapi kalian tidak ada koneksi internet, itu akan sangat menyakitkan bukan?
Dengan latihan secara konsisten dan disiplin tinggi, gaya trading scalping dapat menjadi strategi yang efektif untuk menghasilkan keuntungan dalam waktu singkat, terutama di pasar yang aktif dan volatil.
Nah, sampai sejauh ini, kalian mulai paham kan? Namun jika di antara kalian membutuhkan bantuan lebih dalam memahami indikator forex, ada tim support FOREXimf yang ramah dan berpengalaman siap membantu kalian.
Dengan layanan konsultasi trading FOREXimf, siapapun bisa trading forex tanpa ribet. Ada juga sesi webinar dan live trading yang bisa diikuti para trader, di mana kalian bisa belajar langsung dengan market analyst berpengalaman dan bertanya jawab.
Menarik bukan? Mulai yuk dari sekarang, dengan Buka Akun di FOREXimf.
