Seperti layaknya sebuah bisnis, keberhasilan dalam trading forex pun membutuhkan waktu, kesabaran, dan latihan yang konsisten. Jalannya tidak semudah yang digembar-gemborkan banyak orang, sehingga banyak trader pemula yang tidak berhasil melakukan trading forex di awal-awal ketika mencoba. Bahkan statistik mengatakan hanya sekitar 2% trader pemula yang akhirnya berhasil menghasilkan uang atau profit. Apa sih yang sebenarnya membuat trader kesulitan dalam menggeluti bisnis trading forex secara telaten? Ada cukup banyak alasannya, tapi dalam artikel kali ini saya akan membagikan 5 alasan utama mengapa trader pemula akhirnya menyerah di trading forex.
-
Ceroboh dalam Menggunakan Akun Trading
Salah satu kesalahan umum yang dilakukan trader pemula adalah mereka langsung terjun ke bisnis trading forex tanpa melakukan riset dan belajar cara menghindari atau mengurangi resiko kerugian. Pertama kali terjun dengan akun real trading forex, mereka mencoba-coba cara yang menurut mereka cukup bagus dan berharap akan hasil yang terbaik.
Masalahnya, karena mereka tidak memiliki pengetahuan dasar tentang korelasi ekonomi dan manajemen risiko, mereka lebih sering kalah daripada menang. Bahkan beberapa dari mereka langsung mempertaruhkan satu posisi saja dengan harapan bisa profit besar. Jelas, hal ini tidak akan bertahan lama. Malahan mereka sedang ambil jalan pintas untuk mendapatkan margin call. Makanya saya ingatkan kembali: manajemen risiko itu penting!
-
Salah Kaprah dengan Bisnis Trading Forex
Ini yang sering disalahpahami tentang trading forex. Para pemula bergabung di bisnis trading forex karena terpikat oleh prospek mendapatkan uang dengan mudah. Mereka fokus dengan cara instan yang memberikan iming-iming menarik demi bisa mendapatkan profit cepat dan besar.
Ada yang kemudian trading forex dengan membeli EA atau sistem yang menjanjikan keuntungan berlipat ganda. Ada juga yang dengan serampangan memasukkan dana ke broker yang tidak memiliki regulasi. Keuntungan di trading forex memerlukan proses—tidak ada yang didapatkan dengan mudah. Banyak orang yang tertipu dengan membeli robot trading dan akhirnya malah mengalami kerugian parah.
Salah satu cara untuk mencegah hal ini adalah harus meluangkan waktu untuk banyak belajar, melakukan riset, dan pilih broker yang memiliki regulasi jelas. Anda akan melakukan trading dengan uang sungguhan, jadi Anda harus mencari informasi broker forex tersebut dengan teliti dan seksama. Biasanya forum trading dan grup sosial media bisa menjadi wadah berbagi informasi tentang broker forex yang Anda pilih.
-
Mereka Tidak Terima Saat Loss
Untuk menjadi trader yang sukses, Anda harus menyadari bahwa kerugian adalah bagian dari trading seperti halnya kemenangan. Tidak ada holy grail dalam trading forex, jadi Anda harus berhadapan dengan beberapa kerugian dari waktu ke waktu. Tetapi tidak semua orang cocok dengan yang namanya risiko. Sebagian trader yang loss akan mengakui kalau mereka salah, sementara sebagian lainnya tidak suka melihat kerugian di history akun mereka. Sayangnya, trader biasanya akan bertemu dengan BANYAK kerugian dahulu sebelum mereka menjadi trader forex yang menghasilkan keuntungan secara konsisten.
-
Emosi Mereka Belum Terbentuk
Mereka yang sudah trading cukup lama kemungkinan besar telah dewasa secara emosi. Mereka bisa menyelaraskan emosi mereka dengan kondisi pasar saat ini, bisa mendapatkan peluang terbaik, dan memiliki pengendalian emosi saat mereka trading. Namun berbeda dengan trader pemula, jika mereka telah berhasil menghasilkan profit justru hasilnya bisa lenyap dalam sekejap. Barangkali itu akan jadi profit terakhir mereka. Mereka akan berlibur dan menghambur-hamburkan uangnya, dan akhirnya tidak trading dengan serius seperti pada awalnya. Trader yang berpengalaman tahu menjaga emosi mereka dalam kondisi apapun. Trader pemula gampang terbawa emosi ketika profit, dan di sisi lain juga kurang siap mental ketika bertemu dengan loss.
-
Trading Forex Tidak Cocok Bagi Mereka
Ini poin yang paling sederhana. Newbie yang menyerah trading forex kemungkinan memang menyadari bahwa bisnis trading forex tidak cocok untuk mereka. Anda tidak akan bisa memaksa seseorang untuk berenang atau bermain piano jika mereka tidak tertarik, kan? Bisa jadi orang tersebut tidak suka mempertaruhkan uang pada aset yang mudah menguap seperti mata uang. Atau mungkin dia tidak bisa menyesuaikan trading forex dengan gaya hidupnya saat ini. Atau mungkin dia tidak tertarik dengan perdagangan mata uang. Selalu ingat bahwa trading forex adalah bisnis. Trading forex bukan program cepat kaya yang hanya membutuhkan beberapa jam sehari. Dan lagi, trading forex bukan perjudian. Trading dapat memuaskan dan menguntungkan, tetapi trading seperti bisnis membutuhkan kinerja tinggi dan kerja keras agar seseorang bisa ahli dalam melakukannya.
Kesimpulan
Trader forex pemula hendaknya waspada akan alasan-alasan di atas sebelum mereka terjun di bisnis trading forex. Manakah yang masih sering Anda lakukan dari 5 poin di atas? Untuk mulai memahami risiko dan terbiasa dengan loss, pemula wajib melakukan latihan dengan giat di Demo Account. Dasar-dasar yang penting terkait istilah trading, mata uang, dan strategi forex bisa dipelajari di Kelas Pembelajaran FOREXimf. Pastikan Anda memperlakukan trading forex ini dengan benar, niscaya Anda akan semakin mudah menghasilkan uang dari bisnis yang satu ini.
