SIUP Bukan Jaminan, Ini Tanda-Tanda Penipuan Menggunakan Robot Trading Forex

SIUP BUKAN JAMINAN, INI TANDA-TANDA PENIPUAN MENGGUNAKAN ROBOT TRADING FOREX

03 November 2021 in Blog - Forex - by Adi Nugroho

FOREXimf.com - Robot trading memang memberikan kemudahan kepada para trader untuk melakukan trading. Robot trading adalah software yang membantu trader melakukan transaksi otomatis sesuai hasil analisis fundamental dan teknikal serta seringkali sebagai alat bantu untuk memaksimalkan trading. 

Robot Trading Forex

Robot trading mampu melakukan multitasking mulai dari menjalankan banyak instruksi yang masuk hingga mengeksekusi trading secara mandiri. Kemudahan itu membuat robot trading menjadi fitur yang banyak dicari trader karena trader tidak perlu capek-capek menatap layar dan mengamati pergerakan harga untuk melakukan trading. 

Namun, ditengah ketenaran dan lakunya robot trading, justru itu menjadi sarana praktik penipuan atau investasi bodong bagi sejumlah oknum dengan modus menjual robot trading.

Sayangnya, banyak orang yang terjebak dalam penipuan dengan modus robot trading ini. Biasanya, orang-orang yang investasi atau trading hanya karena ikut-ikutan dan tergiur keuntungan melimpah namun nggak mau ribet usaha, nggak mau tau resikonya, bahkan nggak mau belajar lah yang seringkali menjadi korban penipuan. 

Investasi atau trading memang bisa menghasilkan banyak keuntungan, tapi bukan berarti tanpa resiko. Investor atau trader harus terus belajar dan meningkatkan kemampuan investasi atau trading untuk meminimalisir penipuan. Karena, lengah sedikit, resiko kerugian besar bisa Anda dapatkan. 

Ibarat kata, pesugihan aja banyak syaratnya dan cenderung ribet, apalagi investasi. Jadi, pastikan investasi atau trading yang Anda lakukan aman dan sudah legal dari pemerintah. 

Nah, Berikut ini beberapa tanda yang perlu Anda ketahui agar tidak menjadi korban investasi bodong dengan modus robot trading selanjutnya. 

1. Menawarkan keuntungan yang menggiurkan 

Salah satu kejanggalan yang muncul dari investasi bodong berkedok robot trading adalah tingginya rasio keuntungan dibanding kerugian yang dihasilkan oleh robot trading.

Para oknum biasanya mengatakan bahwa robot trading tersebut mampu memberikan keuntungan 10% per bulan, berarti dalam 1 tahun sudah untuk 120%. Keuntungan yang sebesar itu sudah mengalahkan hampir semua trader profesional. 

Sejumlah robot disebut memiliki rasio keuntungan atau winning rate hampir 90 persen. Sedangkan robot trading lain disebut tidak akan pernah loss.

Hal tersebut tidak masuk akal, karena meskipun robot trading bisa memaksimalkan aktivitas trading, tidak terpengaruh oleh keadaan perasaan, namun robot trading tidak memiliki sifat pasti bisa mendatangkan keuntungan trading. Bahkan, seorang trader profesional dan berpengalaman pun memiliki rasio kerugian yang jauh lebih besar.  

Kejanggalan lain yang muncul adalah menggunakan skema member get member atau money game. Pengamat dan praktisi investasi, Desmond Wira berpendapat apabila perusahaan mengatakan robot trading memiliki statistik untung terus, tidak perlu menggunakan sistem member get member, kalau menggunakan sistem tersebut, berarti mengindikasikan kalau platform robot trading membutuhkan uang dari anggota baru. 

2. Regulasi perusahaan tidak jelas 

Ada juga penipuan yang mengatakan robot trading tersebut unlimited karena hanya bisa dioperasikan oleh broker tertentu. Padahal, sistem robot trading dapat digunakan oleh broker lain.

Banyak juga yang ternyata tidak memiliki regulasi yang bagus dan tidak memiliki izin hukum hal ini sangatlah berbahaya, karena jika ternyata hal itu penipuan, sangat mungkin keseluruhan uang yang sudah Anda investasikan akan hilang. Salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah mengunjungi website bappebti dan cari regulasi broker atau lembaga yang ingin digunakan sebelum menyerahkan dana Anda pada lembaga tersebut.  

Beberapa perusahaan memang menawarkan investasi robot trading dengan mencantumkan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) atau Nomor Induk Berusaha (NIB). Namun, dalam usaha Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK), izin usaha harus ada dari Bappebti. 

3. Sistem kerja robot trading yang bermasalah 

Ciri-ciri penipuan menggunakan robot trading lainnya adalah open posisi yang delay, informasi harga yang berbeda dengan real time harga, hingga perbedaan posisi harga yang terjadi dengan grafik harga.

Kejanggalan itu semua menunjukkan bahwa operasional robot trading menggunakan trading buatan. Anda perlu menguji robot trading terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menggunakannya. Cek juga ulasan-ulasan orang-orang yang pernah memakai robot trading tersebut. Pastikan juga bahwa kinerja robot tersebut riil, bukan sekedar gambar yang diedit. Cek sistem dan kualitas kerja robot trading perlu Anda ketahui agar Anda mengetahui kinerja robot dan hasil yang diberikan. 

Jadi, perlu sangat waspada dalam melakukan investasi perdagangan berjangka komoditi, jangan sampai perusahaan tersebut tidak memiliki izin dari bappebti. Hati-hati jika ada yang menawarkan robot trading dengan keuntungan dalam hitungan bulanan yang fantastis.

Jangan jadi seperti Ibu Nam Suk Si dalam Drama Hometown Cha Cha Cha yang gampang percaya dengan saat diminta menyerahkan dana tunai pada oknum bank untuk investasi namun akhirnya rugi besar. Money game, member get member termasuk scam atau penipuan, it is too good to be true kalau Anda ditawari bisa mendapatkan uang banyak tapi nggak kerja keras. 

Spread Emas Dapat Hadiah