PONDASI PENTING DALAM SMART MONEY CONCEPT (SMC) : SUPPLY AND DEMAND FOREX

24 September 2024 in Blog - Forex - by Admin

FOREXimf.com - Dalam 1 dekade terakhir telah muncul suatu metode baru dalam trading forex yang telah mengklaim metodenya bisa mengikuti institusi besar atau yang disebut para ‘BIG MONEY’ yang bisa menggerakan market. Metode ini dikenal sebagai Smart Money Concept atau disingkat SMC.

Dalam memahami metode SMC ini ada salah satu elemen fundamental yang sering menjadi acuan yaitu konsep supply dan demand. Bagi trader yang mendalami SMC, memahami dasar supply, dan demand menjadi pondasi utama untuk menguasai pergerakan harga di market.

Supply dan demand (SND) adalah konsep yang sederhana namun sangat krusial dan salah satu magnum opus untuk bisa memahami metode SMC, karena pada dasarnya semua pergerakan harga di market forex ditentukan oleh seberapa besar jumlah penawaran dan permintaan terhadap suatu mata uang.

Dalam artikel ini, FOREXimf akan membahas bagaimana prinsip dasar SND menjadi landasan bagi SMC, serta bagaimana trader bisa menggunakan pemahaman ini untuk mengambil keputusan trading yang lebih baik dan rasional.

Di kalangan trader yang sudah berpengalaman SMC sendiri merupakan hal yang baru, bahkan ada beberapa trader pro yang menilai bahwa SMC ini adalah konsep SND yang diperumit dengan istilah-istilah baru. Dalam prakteknya SMC memang menggunakan SND sebagai pondasi untuk semua pilar pilarnya, ini artinya bahwa jika trader ingin paham SMC perlu paham SND terlebih dahulu.

Memahami Konsep Supply dan Demand dalam Forex

SND adalah kekuatan pasar yang menentukan pergerakan harga. Pada dasarnya, ketika permintaan (demand) lebih besar daripada penawaran (supply), harga bakal naik. Sebaliknya, ketika penawaran melebihi permintaan, harga bakal turun. Perubahan dalam keseimbangan SND inilah yang mendorong pergerakan harga di market.

Jika trader yang ingin mempelajari SMC, sangat diwajibkan untuk memahami dahulu SND sebelum lebih dalam ke praktek teori SMC di market. 

Smart Money Concept dan Supply-Demand Zones

SMC adalah pendekatan dalam trading yang fokus pada pergerakan harga yang didorong oleh institusi “big money” atau "smart money" Trader yang mengadopsi konsep ini percaya bahwa market digerakkan oleh entitas besar seperti bank dan hedge funds, yang memiliki daya beli yang luar biasa besar untuk mempengaruhi SND di market. 

Oleh karena itu, memahami dimana zona SND berada, menjadi kunci sukses dalam menjalankan SMC. Zona demand adalah area di mana harga diperkirakan bakal naik karena tingginya minat beli, sementara zona supply adalah area di mana harga diprediksi bakal turun akibat tekanan jual yang kuat.

Point-Point Penting untuk Diperhatikan

1. Identifikasi Zona Supply dan Demand

  • Zona demand: Area support atau lembah di mana harga punya potensi memantul naik.
    Identifikasi Zona Supply and Demand

  • Zona supply: Area resistance atau puncak di mana harga punya potensi cenderung turun.

Identifikasi Zoma Supply

2. Reaksi Market Terhadap Supply-Demand

  • Pantulan harga di zona SND sering kali menandakan bahwa smart money sedang melakukan transaksi yang sangat besar.

Reksi Market Supply and Demand

  • Breakout dari zona ini juga bisa menjadi sinyal perubahan tren.

    Perubahan Trend Supply Demand
  1. Solusi Praktis untuk Trader Pemula
  • Trade pemula harus fokus mengidentifikasi zona SND di time frame yang lebih besar, misalnya H4 atau D1 untuk menghindari false pada time frame rendah.

Mengapa Supply dan Demand Penting untuk Smart Money Concept?

Konsep SND memberikan pemahaman tentang mengapa harga bergerak pada area tertentu. Dalam SMC, tujuan trader adalah mengidentifikasi di mana "smart money" melakukan transaksi. Ini biasanya terjadi di area SND penting. Trader yang dapat mengidentifikasi zona-zona ini dengan sangat akurat yang memiliki keunggulan dalam memprediksi pergerakan harga berikutnya, dan memahami logika di balik aksi harga (price action).

Konsep SND akan memberikan pemahaman yang baik kepada trader tentang mengapa harga bergerak pada area tertentu. Dalam SMC, tujuan trader adalah untuk mengidentifikasi dimana institusi “big money” atau "smart money” melakukan transaksi. Ini biasanya terjadi di area area SND penting.

Jika trader bisa mengidentifikasi zona-zona ini dengan sangat akurat akan memiliki keunggulan dalam memprediksi pergerakan harga berikutnya dan memahami logika di balik aksil pola Price Action.

Sebagai contoh, jika pada time frame H4 kita melihat harga memasuki zona demand yang kuat dan ada reaksi harga yang kuat juga dan misalnya muncul candle bullish yang besar, ini bisa menjadi indikasi bahwa smart money mulai masuk market dengan posisi beli.

Trader yang memahami konsep ini bisa mempertimbangkan untuk membuka posisi beli dengan target harga pada zona supply terdekat.

Belajar Trading Forex Lebih Mudah di QuickPro. Install Sekarang!

Mari Belajar Lebih Dalam Smart Money Concept Bersama FOREXimf 

Jika trader sudah bisa memahami konsep supply dan demand, langkah selanjutnya adalah memulai belajar secara serius metode SMC. Di FOREXimf trader bisa secara langsung belajar 1 by 1 dengan mentor yang sudah berpengalaman di SMC. kami menawarkan workshop eksklusif yang akan membekali trader dengan tools dan strategi praktis untuk mengidentifikasi zona-zona penting ini dengan akurasi tinggi. 

Di dalam materinya sendiri trader akan mendapatkan edukasi mengenai 3 pilar utama dari SMC. yaitu:

  • Market Structure
  • Point Of Interest, dan
  • Liquidity

Masing masing akan diajarkan secara terpisah menjadi 3 sesi. Trader bisa belajar secara langsung Online atau Offline di kantor FOREXimf. Jika tertarik untuk belajar SMC langsung dengan FOREXimf. Hubungi Kami SEKARANG!