FOREXimf.com - USDJPY hari ini pergerakannya seperti apa ya? Mengingat USDJPY adalah salah satu pair forex yang paling sering ditransaksikan oleh para trader. Gak cuma sering ditransaksikan, tapi dari sisi chartnya pun asik untuk di cari setupnya.
Yap, dari kaidah teknikal analisis, chartnya termasuk mudah untuk dilihat strukturnya. Terlebih dari sisi fundamental pun, cukup clear arahnya sesuai sentimen berita terkini. Kira-kira gimana sih cara liat outlook USDJPY biar akurasi tradingnya akurat? simak artikel ini sampai habis.
Karakteristik Chart USDJPY
Dari sisi teknikal, biasanya chart USDJPY itu cenderung ke satu arah dalam jangka waktu menengah. Misal dalam 1 bulan pergerakannya kalau naik, akan naik terus dengan minim koreksi.
Apabila di proyeksikan lewat chart di time frame seperti H1 atau H4 cenderung tidak terlihat koreksinya. Bahasa sederhananya, kalau sekalinya naik suka lupa turun. Begitu juga sebaliknya, sekalinya turun suka lupa naik. Contohnya seperti chart berikut ini.
Reason dibalik pergerakan USDJPY yang unik
Alasan kenapa pergerakan chart di USDJPY itu unik adalah reason fundamental. Dalam hal ini adalah kebijakan suku bunga Bank Sentral Jepang (Bank of Japan - BOJ). Karena Jepang menerapkan kebijakan suku bunga yang bertolak belakang dengan negara utama lainnya seperti Amerika, kawasan Eropa, Inggris, Kanada, dll.
Perbedaanya sendiri yaitu Jepang menerapkan kebijakan ultra low interest rate, atau tingkat suku bunga yang sangat rendah. Jepang sebelumnya memberlakukan tingkat suku bunga negatif dalam waktu kurang lebih 3 dekade lamanya, sebelum di tahun 2024 akhirnya keluar dari tingkat suku bunga negatif.
Berbeda dengan negara utama lain yang tingkat suku bunganya rata-rata sudah tinggi, saat ini di kisaran 3-4,5% saat ini. Walaupun saat ini tingkat suku bunga Jepang ada di 0,5%, namun gap suku bunga yang cukup tinggi menyebabkan pelemahan secara tidak langsung mata uang Yen melawan mata uang negara utama lainnya. Sehingga yang terlihat di chart itu kecenderungan satu arah dalam beberapa waktu.
Fundamental Dollar vs Yen Saat Ini
Setelah mengetahui sedikit sejarah kebijakan suku bunga Jepang yang unik, kita akan bahas dari sisi fundamental masing-masing negara antara Amerika, dan Jepang baru-baru ini.
Aksi Trump Yang Bikin Deg-degan Market
Trump baru saja dilantik menjadi Presiden AS di bulan Januari awal tahun ini. Sejauh ini market forex bergerak sangat volatile karena kebijakan Trump yang bombastis. Seperti kenaikan tarif terhadap negara China, Meksiko dan Kanada. Kebijakan untuk menaikkan produksi minyak AS.
Bahkan Trump berencana mengambil alih Gaza yang menuai kontroversi karena dikecam oleh beberapa Negara Arab juga China. Ketidakpastian inilah yang membuat USD seperti roller coaster, sempat menguat karena kenaikan tarif, dan saat ini lagi melemah setelah Trump berusaha mengambil alih Gaza.
Selain itu, data ekonomi AS terupdate saat ini yaitu laporan pasar tenaga kerja di luar pertanian (US NFP) menunjukkan adanya penurunan dibawah perkiraan pasar. Hal ini bisa ditarik kesimpulan bahwa USD terkonfirmasi pelemahannya dari sisi fundamental saat ini (dalam jangka pendek).
Ekspektasi Kenaikan Suku Bunga BOJ
Disatu sisi, pelemahan Yen (JPY) yang cukup panjang karena tingkat suku bunganya yang sangat rendah, akhirnya berakhir. Karena saat ini BOJ berencana untuk terus menaikkan tingkat suku bunganya dan merubah style kebijakan moneternya. Hal ini berdampak positif di mata para pelaku pasar, membuat Yen terus menguat akhir-akhir ini.
Sebelumnya ketua BOJ pernah bilang mau menaikkan suku bunga lagi jika perekonomian Jepang pulih. Ini bisa dibuktikan dari data-data ekonomi yang dirilis. Nah sejauh ini dari data ekonomi yang telah dirilis seperti, data upah pekerja, dan data inflasi terus memberikan sinyal positif bahwa BOJ akan segera menaikan suku bunga lagi dengan target diperkirakan 1% di tahun 2025 ini.
Outlook USDJPY Secara Teknikal Saat Ini
Seperti yang disinggung diatas, secara jangka pendek USD melemah dan JPY menguat. Sehingga jika dilihat dari chart di time frame H4 bisa dilihat penurunannya. Walaupun saat ini terkoreksi USD mulai menguat kembali, membuat USDJPY terkoreksi.
Skenario pertama USDJPY bisa melanjutkan kembali penurunannya secara langsung. Kita bisa lihat di tanda panah pertama yang langsung mengarah kebawah setelah koreksi naiknya berakhir. Atau skenario kedua, memungkinkan USDJPY masih dalam mode koreksinya mengejar ke area support yang ditembus dan menjadi resistance saat ini. Sebelum pada akhirnya kembali melanjutkan trend penurunannya.
Jika melihat skenario kedua tadi, adanya koreksi terlebih dahulu bisa didukung oleh penguatan USD menjelang data CPI dan PPI di minggu ini. Data CPI (Consumer Price Index) adalah data yang menunjukkan tingkat inflasi di sisi konsumen. Sedangkan PPI dari sisi produsen.
Sepak terjang Donald Trump sebagai Presiden AS saat ini sejak awal tahun sudah menuai banyak kontroversi. Diperkirakan inflasi akan menguat kembali dan mendorong USD menguat, bahkan melawan Yen yang lagi menguat saat ini.
Tips Pantau Update Perkembangan USDJPY
Quickers bisa gunakan fitur Trading ideas di aplikasi QuickPro untuk mengetahui update terkini. Alasannya fitur trading ideas ini update setiap hari. Selain itu sudah lengkap didalamnya, ada pembahasan dari sisi fundamental, teknikal, bahkan area entri yang bisa diikuti.
Atau barangkali setidaknya quickers semua sudah punya strategi masing-masing, setidaknya fitur trading ideas ini bisa dijadikan second opinion. Selain itu bisa juga dijadikan insight dari sisi fundamentalnya yang terupdate.
Caranya bisa ikuti langkah ini, pertama di chart utama USDJPY bisa klik tanda panah abu di pojok kanan bawah.
Nanti akan muncul beberapa fitur lainnya, bisa pilih trading ideas. Setelah itu pilih trading ideas di tanggal terbaru di paling atas.
Dan akhirnya menuju ke halaman yang bisa di cek dari sisi fundamental, teknikal dan area entrinya.
Trading Forex Lebih Mudah di QuickPro. Install Sekarang!
Langsung gas cobain aja fitur trading ideas ini ya quickers. Akurasinya oke banget dan tentunya diharapkan bisa ningkatin juga win rate trading quickers semua. Sampai ketemu lagi di artikel selanjutnya!
