Bagi sebagian orang, emas mungkin hanya komoditas yang dianggap sebagai instrumen investasi saja. Tapi untuk trader yang jeli serta berani mengambil risiko, emas adalah objek trading yang "gurih".
Alih-alih menunggu keuntungan dari kenaikan harga jual yang biasanya memerlukan waktu lama, lewat strategi dan pendekatan yang tepat seperti analisis fundamental, trading emas bisa mendatangkan profit lebih cepat.
Salah satu cara trading emas yang paling mudah adalah melalui pasar forex. Di pasar forex, emas termasuk ke dalam kategori mata uang dengan simbol XAU. Uniknya, tidak seperti mata uang lain, emas hanya bisa di-trading-kan secara berpasangan dengan USD atau dolar Amerika.
Konsepnya, jika investor memprediksi emas akan menguat terhadap dolar Amerika Serikat, maka mereka akan melakukan buy XAU/USD. Sebaliknya, ketika emas diduga akan turun nilainya, maka mereka akan mengambil posisi sell XAU/USD di bursa.
Apa keuntungan trading emas online?
Ada beberapa kelebihan melakukan trading emas melalui pasar forex yakni:
1. Likuiditasnya tinggi
Dibanding membeli emas fisik yang susah dijual, emas di pasar forex sangat likuid. Dalam satu hari bisa terjadi transaksi hingga triliunan. Ini memungkinkan trader melakukan transaksi dalam jumlah besar agar keuntungannya lebih banyak.
2. Bebas risiko kehilangan
Dalam trading emas online, tidak ada pengiriman emas fisik sehingga Anda bebas dari risiko kehilangan. Tidak ada biaya penyimpanan, pengiriman dan asuransi
3. Ada fasilitas leverage
Fasilitas ini memungkinkan Anda melakukan trading tanpa membayar penuh. Misalnya saja ada broker yang menawarkan leverage sebesar 1:100. Artinya, Anda hanya perlu membayar 1 dolar untuk trading emas senilai 100 dolar. Ini memungkinkan orang-orang dengan dana terbatas untuk ikut trading emas.
Analisis fundamental untuk trading emas
Sama seperti trading forex pada umumnya, trading emas juga dapat dilakukan dengan dua pendekatan yakni analisis teknikal dan fundamental.
Untuk dapat melakukan analisis fundamental, Anda dituntut untuk mempelajari ekonomi dan hubungannya dengan pasar keuangan. Termasuk di dalamnya pengetahuan seputar ekonomi makro, fiskal, moneter dan lain sebagainya. Anda juga harus jeli dengan pemberitaan-pemberitaan terkait agar dapat mengambil langkah trading yang tepat.
Lalu, apa saja faktor fundamental yang berpengaruh pada harga emas?
- Karena emas hanya bisa diperdagangkan berpasangan dengan dolar, maka seluruh data dan kejadian yang berdampak pada USD akan berpengaruh pada harga emas. Misalnya saja kenaikan suku bunga dari The Fed. Data fundamental lain yang berhubungan dengan berubahnya suku bunga yakni inflasi, tingkat upah, tingkat pengangguran, tingkat pengeluaran konsumen khususnya penjualan ritel dan GDP.
- Selain Amerika Serikat, Cina dan India merupakan dua negara konsumen emas dunia terbesar. Tingkat inflasi dan pertumbuhan di kedua negara tersebut juga dapat memengaruhi harga emas.
Selain faktor fundamental di atas, harga emas juga dipengaruhi oleh 3 katalis utama yang memengaruhi sentimen publik. Ketiga katalis itu adalah inflasi, deflasi, ketakutan dan keresahan serta supply dan demand.
Contoh trading emas dengan analisis fundamental
Trading emas dengan menggunakan analisis fundamental pada dasarnya dilakukan dengan menggunakan berita-berita penting sebagai pemberi sinyal. Trading dengan menggunakan metode ini dapat dimulai dengan mengumpulkan isu-isu politik apa saja yang akan terjadi.
Di akhir tahun 2019 lalu misalnya, banyak pemberitaan menyebut bahwa di tahun 2020 akan terjadi banyak peristiwa politik penting. Salah satunya adalah pilpres Amerika Serikat, finalisasi isu Brexit hingga pertumbuhan ekonomi global.
Ketidakpastian ekonomi global diprediksi akan membuat para investor memilih komoditas safe haven seperti emas sebagai investasi. Artinya, emas dipastikan akan mengalami kenaikan.
Di antara sekian banyak berita yang akan dirilis, pilih salah satunya. Misalnya saja pilpres Amerika Serikat yang akan jatuh pada tanggal 3 November 2020. Anda dapat melakukan trading sebelum, saat hari-H atau setelah hari-H.
Jika Anda memilih melakukan trading sebelum perilisan berita, maka langkah yang bisa Anda ambil adalah sebagai berikut:
- Tetapkan tren jangka pendek. Gunakan rata-rata pergerakan 10 hari untuk menilai apakah pasar berada pada tren naik jangka pendek (harga perdagangan di atas SMA 10 hari) atau dalam tren turun jangka pendek (harga perdagangan di bawah SMA 10 hari)
- Masuk ke trading. Masukkan perdagangan 5 menit sebelum rilis berita ke arah tren
- Kelola risiko. Ingat untuk menetapkan batas dan stop dengan tetap mematuhi rasio risk-to-reward
- Kelola perdagangan. Jika volatilitas yang muncul setelah berita mendorong pasar dengan cepat menuju target, trader dapat mempertimbangkan untuk menutup setengah posisi di level target, kemudian memindahkan stop naik ke level target jika masih ada momentum lebih banyak di pasar.
Jangan lupa untuk tetap memperbarui informasi dan analisis fundamental Anda dengan membaca reaksi publik terhadap perilisan berita. Untuk membantu Anda mengetahui peluang-peluang terkini di pasar, manfaatkan fitur market update dan signal dari QuikcPro App.
Perlu diingat bahwa trading forex maupun emas tetap memiliki risiko yang tidak bisa Anda abaikan.