5 Cara Batasi Risiko Trading Forex yang Masih Sering Dilupakan

5 CARA BATASI RISIKO TRADING FOREX YANG MASIH SERING DILUPAKAN

05 April 2023 in Blog - Trading - by Admin FOREXimf

Saya yakin hampir semua trader forex di broker FOREXimf sudah diajarkan bagaimana cara menerapkan prinsip manajemen risiko. Namun ketika sudah membuka platform trading, ada saja yang menyebabkan trader terlarut dalam market sehingga lupa membatasi risiko. Biasanya trader terlalu fokus untuk mencoba meraih beberapa pip. Padahal manajemen risiko adalah kunci mengoptimalkan profitabilitas trading forex.

Jadi, melalui artikel ini izinkan saya menyampaikan lima cara mudah agar trader bisa membatasi risikonya ketika trading forex. 

Forex, Trading Forex, Broker Forex Indonesia, Broker Forex Terpercaya,Trading Forex Indonesia,broker forex legal di indonesia,broker forex legal,FOREXimf

  1. Pastikan Order Posisi Anda Tidak Salah

Semenjak platform meta trader 4 hadir, trader forex di seluruh dunia telah menikmati kemudahan dalam mengekseskui posisi trading. Ironisnya, karena terlalu mudah, maka meningkat pula peluang terjadinya kesalahan order posisi. Percuma memiliki trading plan yang matang kalau order posisi tidak dimasukkan dengan benar.

Pada bulan Mei 2010, terjadi kekacauan besar di pasar keuangan gara-gara peristiwa "fat finger". Seorang trader di sebuah perusahaan trading besar keliru menjual kontrak berjangka yang seharusnya hanya $16 juta menjadi $16 miliar. Trader lain yang melihat order tersebut mengira bahwa sesuatu yang besar akan terjadi, sehingga mereka juga ikut menjual. Hal ini mengakibatkan penurunan intraday kolektif sebesar $1 triliun di pasar ekuitas AS. Sebagai akibatnya, perusahaan tersebut dan para pemegang saham kehilangan banyak uang. 

Itulah sebabnya mengapa Anda perlu memeriksa order Anda berkali-kali, memastikan bahwa Anda tidak melakukan kesalahan yang merugikan. Masukkan hal ini dalam rutinitas trading Anda, toh juga tidak memakan banyak waktu untuk melakukannya. 

  1. Trading dengan Rencana, Bukan Emosi 

Para trader pemula di FOREXimf selalu diajarkan soal pentingnya memiliki trading plan atau rencana trading. Tapi tidak semua trader pemula ternyata memiliki rencana trading. Mereka trading dengan mengandalkan emosi dan masuk ke pasar tanpa berpikir rasional. Jangan ikuti mereka. Anda harus punya rencana tentang di mana masuk dan keluar dari posisi. Dengan demikian, Anda dapat membatasi reaksi emosional yang mungkin terjadi ketika masih memiliki posisi trading.

  1. Mengunci Profit dari Trade yang Menang 

Cara manajemen risiko lain yang sering diabaikan adalah mengambil sebagian keuntungan saat masih menahan posisi floating profit. Beberapa trader mungkin tergoda untuk mengikuti tren dengan posisi penuh hingga mencapai target profit, tetapi melepas sebagian posisi akan membatasi potensi resiko yang akan terjadi pada posisi trading Anda. Pepatah memang mengatakan “tren adalah teman Anda“ namun itu hanya berlaku sampai tren berakhir, bukan? Jika Anda mengambil sebagian profit dari posisi Anda di tengah jalan, setidaknya Anda bisa mendapatkan kemenangan kecil meskipun tren tiba-tiba berbalik arah.

  1. Ambil Langkah Mundur dari Trading Sementara

Bagaimana Anda bisa tahu kalau Anda harus menjauh sejenak dari pasar? Jawaban simpelnya adalah ketika analisa fundamental dan teknikal Anda lebih sering meleset daripada benar. Anda perlu beristirahat dari trading, terutama setelah Anda lebih banyak masuk posisi dengan emosional. Dengan rehat untuk sementara waktu, Anda dapat mereview ulang dan melihat gambaran besar pasar dan pola grafik dari sudut pandang yang baru.

Terkadang, istirahat akan membantu Anda menyadari kesalahan yang Anda lakukan dari posisi trading terakhir. Jadi, mundurlah sejenak, cobalah untuk menahan godaan sementara waktu. Di waktu berikutnya kemungkinan besar Anda akan kembali dengan pikiran yang lebih segar dan rencana trading yang baru dan lebih baik.

  1. Withdraw Secara Berkala

Seringkali timbul kepercayaan diri yang berlebihan pada diri trader yang baru saja berhasil membukukan miliaran dolar dari modal beberapa ribu dolar. Namun demikian, tetap lakukan withdraw uang Anda secara teratur. Mengapa? Pertama, biasanya modal yang bertambah besar akan membuat Anda mengambil keputusan trading yang salah, misalnya trading dengan posisi lebih besar atau overtrading. Salah satu cara terbaik dalam membatasi risiko adalah dengan menarik sebagian uang Anda. Lagipula trader forex perlu mengingatkan dirinya bahwa untuk menghasilkan profit secara konsisten, kita harus fokus pada proses, bukan pada profit. Jadi, lakukan penarikan dari hasil kerja keras Anda, dan nikmatilah uang itu bersama pasangan atau keluarga Anda.