Pernah mendengar istilah "writer's block"? Ini adalah suatu kondisi yang terkait dengan profesi menulis. Writer’s block terjadi ketika seorang penulis kehilangan kemampuan untuk menghasilkan karya baru, umumnya pasca menghasilkan sebuah tulisan besar. Bukan hanya penulis amatiran, hambatan writer’s block juga pernah dialami oleh penulis senior seperti komikus hunter x hunter Yoshihiro Togashi yang sempat mengalami hal tersebut. Gara-gara writer’s block berkepanjangan yang dialaminya, ia memutuskan untuk hiatus sementara, selain karena adanya permasalahan kesehatan yang juga menimpanya. Intensitas terjadinya writer's block dapat bervariasi. Kadang-kadang, hal ini bisa ringan dan berlangsung selama beberapa menit atau jam. Namun ada juga beberapa kasus ekstrim di mana penulis tidak dapat menghasilkan konten baru selama bertahun-tahun lamanya.
Trader’s Block dalam Trading Forex, Apakah Itu?
Kondisi kelumpuhan ketika trading forex juga bisa terjadi, mari kita sebut saja fenomena ini dengan istilah trader’s block. Kondisi yang memicu frustrasi ini bisa dialami oleh siapa saja, bahkan trader kawakan sekalipun. Jika kita cermati, biasanya trader’s block terjadi setelah kemenangan atau kekalahan besar.
Setelah mengalami kemenangan, trader forex bisa mengalami kesulitan menemukan peluang trading baru. Apa sebabnya? Trader ini cenderung takut tidak dapat mencetak kesuksesan yang sama lagi seperti sebelumnya. Setelah mengalami kerugian besar, trader’s block juga bisa timbul. Trader tersebut takut trading lagi karena trauma dengan posisi trading yang sudah merugi.
Seorang trader terjebak trader’s block ketika ia merasa lumpuh, tak berdaya, dan tak dapat menekan tombol buy atau sell di akun tradingnya. Nampaknya agak lebay, tapi cobalah Anda mengingat-ingat hal ini: pernahkah Anda terus menunggu peluang trading yang sempurna, yang nyatanya tak kunjung datang? Jika iya, kemungkinan saat itu Anda tengah mengalami trader’s block.
Tips Mengatasi Trader’s Block
Hal keliru yang sering dilakukan trader forex ketika mengalami trader’s block adalah berusaha keras untuk tetap melakukan trading, yang akhirnya berujung pada trading yang dipaksakan. Mereka tahu bahwa trade yang akan diambil bakal menghasilkan lebih banyak loss daripada profit, namun mereka tetap melakukannya. Saya bisa katakan bahwa trader’s block ini mirip dengan fenomena pasir hisap. Semakin Anda berjuang untuk lepas darinya, semakin terhisaplah diri Anda dalam pasir tersebut. Maksud hati ingin segera keluar dari masalah ini, namun malah menyebabkan masalah baru terjadi.
Lantas bagaimana sikap yang tepat ketika trader forex berada dalam bayang-bayang trader’s block? Saya sarankan, Anda menjauh sejenak dari pasar dan berhenti dulu dari aktivitas trading forex. Trade terakhir yang Anda lakukan, baik hasilnya profit ataupun loss, rupanya telah mengaburkan perspektif Anda tentang pasar. Sulit bagi Anda mengambil keputusan rasional dan Anda merasa tidak berdaya untuk mengambil peluang trading berikutnya. Padahal itu hanya satu trader terakhir—Anda perlu sejenak menjauh dari market supaya Anda punya cukup jarak untuk mengembalikan cara pandang Anda.
Untuk kembali fokus dengan keputusan – keputusan trading, Anda harus berada dalam posisi rileks dan mengembalikan pola pikir yang optimal. Kembalilah merenungkan dasar – dasar trading yang sudah Anda ketahui. Review kembali sistem trading secara keseluruhan. Pelajari kembali kondisi entri dan exit market, serta aturan manajemen risiko.
Berdasarkan pengalaman yang sudah dilalui, silakan lakukan penyesuaian strategi trading jika perlu. Kemudian, setelah Anda memahami semua itu dan Anda telah siap, Anda bisa kembali melihat grafik. Kemudian temukan trade yang didasarkan pada standar sistem trading Anda yang sudah terbukti. Abaikan emosi Anda.
Dorong diri Anda untuk mengambil peluang trading yang sesuai dengan sistem trading Anda, meskipun Anda tidak "merasa" ingin mengambilnya. Awalnya akan terasa sulit, tetapi saya percaya dengan refresh ulang diri dan melakukannya secara perlahan lahan, maka Anda bisa kembali meraih fokus dan semangat baru. Jadi, cara terbaik mengatasi trader’s block adalah mengambil jarak sejenak dari trade terakhir yang mengaburkan perspektif Anda, dan mengembalikan fokus kepada sistem trading yang sudah menjadi pegangan Anda. Tidak sulit, bukan? Semoga trader’s block ini tidak menjadi masalah berkepanjangan dalam trading forex Anda, ya!